Buka Peluang Lulusan Kompetitif, Disdik Jatim Apresiasi Program SMK Series

Rabu, 02 Oktober 2024 - 20:35 WIB
loading...
Buka Peluang Lulusan...
Dinas Pendidikan Jawa Timur mengapresiasi PT INKA (Persero) yang mengadakan program SMK Series. Foto ilustrasi/Ist
A A A
SURABAYA - Dinas Pendidikan Jawa Timur mengapresiasi PT INKA (Persero) yang mengadakan program SMK Series. Program pelatihan dan magang siswa-siswi SMK di Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut menciptakan peluang bagi lulusan SMK untuk terserap di pasar tenaga kerja.

Menurut Kepala Dinas Pendidikan Jatim, Aries Agung Paewai, program SMK Series merupakan bagian penting dari kolaborasi antara Dinas Pendidikan Jawa Timur dengan dunia usaha, dunia industri, dan dunia kerja (DUDIKA).

Tujuan utamanya adalah menciptakan peluang bagi lulusan SMK untuk terserap di pasar tenaga kerja setelah mereka terlebih dahulu mendapatkan pengalaman magang.

"Pelatihan dan magang ini adalah bekal bagi para siswa untuk beradaptasi dengan lingkungan kerja. Mereka sudah memiliki keahlian di bidangnya, dan magang di berbagai instansi, baik pemerintah, BUMN, maupun swasta, merupakan langkah strategis untuk mempersiapkan mereka sebelum benar-benar memasuki dunia kerja," kata Aries, Selasa (1/10/2024).



Sebagai salah satu BUMN yang bergerak di bidang perkeretaapian, INKA dinilai sangat tepat dalam memberikan peluang magang bagi siswa-siswi SMK, terutama mereka yang berasal dari jurusan yang sesuai dengan kebutuhan industri perkeretaapian.

Aries menambahkan, dengan adanya kolaborasi ini, kualitas pendidikan SMK dapat terus meningkat karena siswa mendapatkan pengalaman langsung di industri yang relevan.

"Ini akan memberikan dampak signifikan bagi para siswa. Pengalaman magang ini tidak hanya membantu mereka mengasah keterampilan, tetapi juga mempersiapkan mereka menghadapi tantangan dunia kerja sesungguhnya," katanya.

Kolaborasi seperti ini diharapkan terus berlanjut untuk menciptakan sumber daya manusia yang kompeten, siap kerja, dan mampu bersaing di dunia industri, baik di tingkat nasional maupun internasional.

Salah satu siswi magang, Nabila Ailen Septiana mengatakan, selain mendapatkan pengalaman kerja secara langsung, ia berkesempatan menggunakan sejumlah peralatan yang lebih canggih daripada di sekolah.

"Saya magang sejak Juli 2024 sampai September 2024. Desember akhir baru kembali ke sekolah. Saya magang di bagian machining. Ada serangkaian tes sebelum magang, saya lulus tes dan kemudian berkesempatan magang. Di sini saya mendapatkan pengalaman terkait pengelasan atau welding," kata siswi kelas XII Jurusan Teknik Permesinan SMK N 1 Madiun ini

"Kalau di sekolah, welding itu kan pakai SMAW (Shielded Metal Arc Welding). Kalau waktu magang di sini, saya pakai GMAW (Gas Metal Arc Welding). Tentu ini pengalaman yang berbeda," lanjut gadis asal Desa Dimong, Kecamatan Madiun, Kabupaten Madiun itu.

Menurutnya, dukungan pembimbing dari PT INKA membuatnya bisa belajar banyak terkait pengelasan serta permesinan. Harapannya untuk bisa bekerja sambil kuliah semakin besar.

"Saya ingin lanjut kuliah di Teknik Permesinan juga. Saya yakin bekal dari sini menjadi bagian dari portofolio yang mempermudah saya nanti untuk melanjutkan kuliah," katanya.
(wyn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3550 seconds (0.1#10.140)