Dampak Negatif Media Sosial Terhadap Kesehatan Mental Paling Besar Dialami Generasi Muda

Senin, 07 Oktober 2024 - 18:51 WIB
loading...
Dampak Negatif Media...
Media sosial dikenal memiliki dampak buruk terhadap kesehatan mental terutama banyak dialami kalangan generasi muda. Foto ilustrasi/Ist
A A A
JAKARTA - Media sosial dikenal memiliki dampak buruk terhadap kesehatan mental seperti merasa iri, kesepian, depresi dan cemas, fear of missing out (FOMO), dan tempat cyberbullying.

Bahkan, media sosial juga dapat menyebabkan perasaan tidak nyaman dan kurang percaya diri (insecure). Dampak negatif media sosial terhadap kesehatan mental banyak dialami generasi muda.

”Insecure merupakan keadaan kurang percaya diri dan merasa lebih rendah dari orang lain, sehingga merasa tidak aman dan gelisah dalam hidup,” tutur pegiat literasi digital Indonesia Moh. Rouf Azizi dalam webinar literasi digital untuk segmen pendidikan yang digelar Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) RI bersama Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau, di Kota Batam, Senin (7/10/2024).

Dalam diskusi online bertajuk ”Apa Benar Media Sosial Bikin Insecure?”, Rouf mengatakan, insecure disebabkan oleh pemikiran negatif tentang diri sendiri, yang jika berlebihan dapat menyebabkan gangguan mental. Tanda-tandanya, yaitu sering membandingkan dengan orang lain atau sering merasa ’rumput tetangga lebih hijau’.

”Lalu, ada obsesi menjadi sempurna (perfeksionis), sering tidak percaya diri dalam banyak hal, dan merasa sedih atau mudah terpengaruh komentar orang lain,” jelasnya.



Menurut Rouf, agar bebas dari insecure saat bermedia sosial, pengguna mulai menggali dan menemukan kelebihan diri sendiri. Caranya, fokus pada kelebihan karena banyak hal bisa dilakukan yang tanpa kita sadari, dan jangan fokus pada kekurangan yang dapat menciutkan mental.

”Bersyukur dan berhenti membandingkan diri dengan orang lain, lakukan hal yang membahagiakan diri, dan kelilingi dirimu dengan orang yang sportif,” imbuh Moh. Rouf Azizi di hadapan siswa yang mengikuti acara diskusi dengan menggelar nonton bareng (nobar) dari sekolah masing-masing.

Dari sudut pandang berbeda, dosen Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Almamater Wartawan Surabaya (STIKOSA AWS) E. Rizky Wulandari menambahkan, dampak negatif media sosial terhadap kesehatan mental paling besar terjadi pada generasi muda.

”Dampak yang sangat nyata terjadi pada generasi Z yang menghabiskan lebih dari dua jam sehari di media sosial, dan generasi Z memiliki kesehatan mental yang buruk,” tegas Rizky Wulandari mengutip tim McKinsey Health Institute dalam laporannya.

Sementara, dosen Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung (UIN SATU) Deny Yudiantoro meminta pelajar memiliki kecakapan digital, dan memanfaatkan media sosial untuk hal positif agar tidak insecure.

”Manfaatkan media sosial untuk belajar, membangun networking seluas-luasnya, mempromosikan sekolah, mencari ide dan inspirasi, dn membangun personal branding dan school branding,” rinci Deny Yudiantoro.

Untuk diketahui, nobar webinar seperti digelar di Kota Batam, Kepri, ini merupakan bagian dari program Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD). GNLD digelar sebagai salah satu upaya untuk mempercepat transformasi digital di sektor pendidikan hingga kelompok masyarakat menuju Indonesia yang #MakinCakapDigital.
(wyn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Prodi Sains Komunikasi...
Prodi Sains Komunikasi MNC University Gelar Kuliah Praktisi, Mahasiswa Diajak Asah Kreativitas dan Kembangkan Ide Konten di Media Sosial
Kesiapan Mental Anak...
Kesiapan Mental Anak Dinilai Berpengaruh ke Prestasi Akademik
Bekali SoBi, Retno Marsudi...
Bekali SoBi, Retno Marsudi Ajak Penerima Beasiswa Pertamina Berkontribusi Nyata
Mahasiswa Universitas...
Mahasiswa Universitas Paramadina Beri Literasi Digital hingga Penyuluhan Pertanian di Karawang
Dear Para Mahasiswa,...
Dear Para Mahasiswa, Ini Kunci Kemenangan di Era Industri 4.0
Hadapi Tantangan Teknologi...
Hadapi Tantangan Teknologi Masa Depan, UPJ Gelar Empowering Women in STEM-AI
Generasi Muda Harus...
Generasi Muda Harus Manfaatkan Internet dengan Bijak dan Cerdas, Begini Tipsnya
Etika Digital Dibutuhkan...
Etika Digital Dibutuhkan Pelajar dan Kalangan Pendidik saat Berekspresi di Media Sosial
Ciptakan Ruang Digital...
Ciptakan Ruang Digital Bersih, Pelajar dan Generasi Muda Harus Dijauhkan dari Judi Online
Rekomendasi
Pemkot Kediri Meralat...
Pemkot Kediri Meralat Jabatan Kaesang Pangarep, Ini Alasannya
Berapa Ukuran Standar...
Berapa Ukuran Standar Lapangan Minifootball?
4 Potret Renata Kusmanto,...
4 Potret Renata Kusmanto, Istri Fachri Albar yang Jadi Sorotan Netizen
Pemkab Minahasa Utara...
Pemkab Minahasa Utara Gencarkan Langkah Pencegahan DBD demi Lindungi Warga
Kemenpar dan Universitas...
Kemenpar dan Universitas LIA Sinergi Tingkatkan SDM Pariwisata
Layakkah Soeharto Diberi...
Layakkah Soeharto Diberi Gelar Pahlawan Nasional?
Berita Terkini
Siti Fadila, Wisudawan...
Siti Fadila, Wisudawan Termuda UGM yang Raih Gelar Magister di Usia 22 Tahun
41 menit yang lalu
Guru SD di OKI Ikuti...
Guru SD di OKI Ikuti Pelatihan Penggunaan Pendamping Buku Ajar Gajah Sumatra
9 jam yang lalu
Link Pengumuman UTBK...
Link Pengumuman UTBK 2025 Berikut Jadwal dan Cara Melihat Hasilnya
13 jam yang lalu
PLTS, AI, hingga IoT,...
PLTS, AI, hingga IoT, Kemendikdasmen Pamer Inovasi Hebat Guru SMK dan Instruktur LKP
14 jam yang lalu
Tegas! Pelaku Kecurangan...
Tegas! Pelaku Kecurangan UTBK 2025 Akan Didiskualifikasi dari Semua Jalur Masuk PTN
15 jam yang lalu
Mendikdasmen Dorong...
Mendikdasmen Dorong Peningkatan Kompetensi Guru SMK dan Instruktur LKP
17 jam yang lalu
Infografis
Pelajari Dampak Kesehatan...
Pelajari Dampak Kesehatan Mental Remaja, Instagram Gandeng Ahli
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved