5 Contoh Puisi Sumpah Pemuda Beragam Tema, Cocok untuk Lomba di Sekolah
loading...
A
A
A
Dan biar berat sekalipun langkah, takkah ku menyerah
Karena aku lah pemuda, penentu jalan hidupku
Aku lah tuan atas diriku, pahlawan diriku sendiri
Entah mengapa sayap-sayap itu mengepak malas. Hidup tak lagi bebas. Sedikit keluar, wabah bersiap siaga menindas.
Beruntai harap yang kemarin didulang sekarang tandus dan kering kerontang. Laksana bulu yang mati, kata-kata bahagiamu luntang-lantung mengambang ke seberang.
Engkau tampak bertambah renta, padahal berkulit mulus. Masih sering posting status. Joget-jogetmu masih membius.
Apakah engkau yang disebut pemuda?
Aduhai malu aku melihat tulang-belulang renta. Mereka masih berjiwa muda. Berlomba bangun pagi menyapa fajar sebelum surya. Menyapa tetangga dengan senyum bahagia.
Di saat susah harusnya kita bersatu dan semena. Tapi engkau malah putus asa. Enggan menimba harap yang tenggelam dalam sumur corona.
Kita adalah pemuda yang harus bersatu walau pilu
Kita adalah pemuda yang harus bangkit meskipun sakit
Kita adalah pemuda yang harus tumbuh kendati merasa rimpuh
Semangat tak akan sesedan-sedan itu mati. Mimpi tak akan sesedu-sedu itu pergi. Karena yang hilang tersebab lalai tiada akan pernah kembali.
Jangan hanya membaca
Tapi juga bertanya
Kemana pergi arahnya
Apa yang diingini semua
Akan kemajuan negara
Lima puluh tahun sudah
Darah mereka bersimbah
Kesetiaan yang tidak terpecah
Tanpa ada rasa pasrah
Walau demi manusia serakah
Wahai kaum para pemuda
Ini negara kita bersama
Jangan bertopang dagu saja
Tunjukkan kalau kau bisa
Semua demi Pancasila
Tidak ada pilihan lain
Kita harus berjalan terus
Karena berhenti atau mundur
Berarti hancur
Karena aku lah pemuda, penentu jalan hidupku
Aku lah tuan atas diriku, pahlawan diriku sendiri
2. Contoh Puisi Sumpah Pemuda berjudul Bersatu, Bangkit, dan Tumbuh Karya Ozy V. Alandika
Entah mengapa sayap-sayap itu mengepak malas. Hidup tak lagi bebas. Sedikit keluar, wabah bersiap siaga menindas.
Beruntai harap yang kemarin didulang sekarang tandus dan kering kerontang. Laksana bulu yang mati, kata-kata bahagiamu luntang-lantung mengambang ke seberang.
Engkau tampak bertambah renta, padahal berkulit mulus. Masih sering posting status. Joget-jogetmu masih membius.
Apakah engkau yang disebut pemuda?
Aduhai malu aku melihat tulang-belulang renta. Mereka masih berjiwa muda. Berlomba bangun pagi menyapa fajar sebelum surya. Menyapa tetangga dengan senyum bahagia.
Di saat susah harusnya kita bersatu dan semena. Tapi engkau malah putus asa. Enggan menimba harap yang tenggelam dalam sumur corona.
Kita adalah pemuda yang harus bersatu walau pilu
Kita adalah pemuda yang harus bangkit meskipun sakit
Kita adalah pemuda yang harus tumbuh kendati merasa rimpuh
Semangat tak akan sesedan-sedan itu mati. Mimpi tak akan sesedu-sedu itu pergi. Karena yang hilang tersebab lalai tiada akan pernah kembali.
3. Contoh Puisi Sumpah Pemuda berjudul Bangkitlah Pemuda Karya Aulia Putry Manurung
Jangan hanya membaca
Tapi juga bertanya
Kemana pergi arahnya
Apa yang diingini semua
Akan kemajuan negara
Lima puluh tahun sudah
Darah mereka bersimbah
Kesetiaan yang tidak terpecah
Tanpa ada rasa pasrah
Walau demi manusia serakah
Wahai kaum para pemuda
Ini negara kita bersama
Jangan bertopang dagu saja
Tunjukkan kalau kau bisa
Semua demi Pancasila
4. Contoh Puisi Sumpah Pemuda berjudul Kita Adalah Pemilik Sah Republik Ini Karya Taufiq Ismail
Tidak ada pilihan lain
Kita harus berjalan terus
Karena berhenti atau mundur
Berarti hancur