Contoh Peribahasa Menggunakan Kata Garam, Ada yang Bermakna Pandai Menyimpan Rahasia
loading...
Petani merapikan kristal garam yang sudah terbentuk dari penjemuran air garam. Foto/Dok SINDOnews/Aldhi Chandra Setiawan
A
A
A
JAKARTA - Contoh peribahasa menggunakan kata garam akan diulas di artikel ini. Dari beberapa peribahasa menggunakan kata garam, ada yang bermakna pandai menyimpan rahasia.
Diketahui, dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI, peribahasa adalah kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu (dalam peribahasa termasuk juga bidal, ungkapan, perumpamaan). Peribahasa juga bermakna ungkapan atau kalimat ringkas padat, berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku.
Sementara, garam yang sering kita gunakan saat memasak adalah senyawa kristalin NaCl yang merupakan klorida dan sodium, dapat larut dalam air, dan asin rasanya.
1. Garam dikulumnya tak hancur
Makna peribahasa ini adalah orang yang pandai menyimpan rahasia.
2. Garam di laut, asam di gunung bertemu dalam belanga juga
Peribahasa ini memiliki arti laki-laki dan perempuan kalau jodoh bertemu juga akhirnya.
3. Bagai garam jatuh ke air
Makna peribahasa ini adalah nasihat dan sebagainya yang mudah diterima.
4. Banyak makan (asam) garam
Diketahui, dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI, peribahasa adalah kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu (dalam peribahasa termasuk juga bidal, ungkapan, perumpamaan). Peribahasa juga bermakna ungkapan atau kalimat ringkas padat, berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku.
Sementara, garam yang sering kita gunakan saat memasak adalah senyawa kristalin NaCl yang merupakan klorida dan sodium, dapat larut dalam air, dan asin rasanya.
Baca Juga :
20 Peribahasa Populer Lengkap dengan Maknanya
Contoh Peribahasa Menggunakan Kata Garam
1. Garam dikulumnya tak hancur
Makna peribahasa ini adalah orang yang pandai menyimpan rahasia.
2. Garam di laut, asam di gunung bertemu dalam belanga juga
Peribahasa ini memiliki arti laki-laki dan perempuan kalau jodoh bertemu juga akhirnya.
3. Bagai garam jatuh ke air
Makna peribahasa ini adalah nasihat dan sebagainya yang mudah diterima.
4. Banyak makan (asam) garam
Lihat Juga :
