Transformasi Digital, Kemendikdasmen Integrasikan 986 Aplikasi dalam Rumah Pendidikan

Selasa, 18 Maret 2025 - 19:27 WIB
loading...
Transformasi Digital,...
Kemendikdasmen terus memperkuat kolaborasi serta komitmen dengan sektor swasta dalam memberdayakan guru dan murid di Indonesia. Foto/Kemendikdasmen.
A A A
JAKARTA - Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah ( Kemendikdasmen ) terus memperkuat kolaborasi serta komitmen dengan sektor swasta dalam memberdayakan guru dan murid di Indonesia. Beberapa waktu lalu, Kemendikdasmen meluncurkan Rumah Pendidikan .

Platform ini merupakan sebuah superaplikasi yang menjadi layanan terpadu bagi ekosistem pembelajaran digital di Indonesia serta mendorong partisipasi semesta dalam pendidikan. Rumah Pendidikan sendiri mengintegrasikan 986 aplikasi pendidikan yang terbagi ke dalam 8 ruang utama, yang dirancang untuk menampung kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk Canva.

Baca juga: Ini Dua Model Pembangunan Sekolah Rakyat

"Transformasi digital dalam pendidikan tidak hanya tentang infrastruktur teknologi, tetapi juga tentang menciptakan ekosistem pembelajaran yang kolaboratif dan inovatif. Dengan Rumah Pendidikan, kami mengajak mitra seperti Canva untuk turut berkontribusi dalam mendukung peningkatan kompetensi guru dan pengalaman belajar siswa," ujar Kepala Pusat Data dan Teknologi Informasi (Kapusdatin), Yudhistira Nugraha, melalui siaran pers, Selasa (18/3/2025).

Kemendikdasmen menggandeng Canva dalam rangka mendukung transformasi digital dalam pembelajaran. Pada kesempatan yang sama, Direktur Guru Pendidikan Dasar, Rachmadi Widdiharto, menyatakan bahwa kerja sama dengan Canva sangat relevan dalam meningkatkan keterampilan guru di era digital. Ia juga menyoroti pentingnya penerapan deep learning atau pembelajaran mendalam serta penerapan Koding dan Kecerdasan Buatan dalam sistem pendidikan Indonesia.

Rachmadi menjelaskan bahwa pembelajaran mendalam membantu siswa dalam mengembangkan keterampilan berpikir kritis, pemecahan masalah, serta pemahaman yang lebih konseptual terhadap materi pelajaran. Melalui pemanfaatan teknologi seperti Canva, guru dapat merancang pengalaman belajar yang lebih interaktif dan mendorong eksplorasi mendalam pada setiap materi yang diajarkan.

"Guru perlu memiliki keterampilan teknologi yang mumpuni untuk menciptakan pembelajaran yang inovatif dan menyenangkan bagi siswa. Canva for Education memberikan akses yang luas bagi guru untuk mengembangkan kreativitas mereka dalam mendesain materi pembelajaran," jelas Rachmadi.

Sementara itu, perwakilan tim Canva, Pipit Indrawati mengutarakan bahwa kerja sama antara Kemendikdasmen dan Canva for Education telah terjalin sejak tahun 2022 dan terus berkembang hingga akhir tahun 2024.

Lebih dari 5 juta pengguna telah memanfaatkan Canva for Education, dengan 2,59 juta di antaranya merupakan pengguna aktif bulanan. Platform ini memungkinkan guru dan siswa untuk membuat materi pembelajaran interaktif dengan mudah melalui desain visual yang menarik.

"Bersama Kemendikdasmen, kami telah mencapai tonggak baru pada tahun 2024, yang menjadi bukti kuat dari kolaborasi kami dalam menciptakan pengalaman belajar yang berdampak di ruang kelas di seluruh Indonesia. Pencapaian ini terwujud berkat komitmen kami dalam memberdayakan para guru," ujar Pipit Indrawati.

Dalam pertemuan ini juga hadir Canva Southeast Asia Regional Lead Yani Hornilla-Donato, yang mengapresiasi kolaborasi yang sudah terjalin, dan berharap di tahun 2025 kerja sama yang terjalin dapat memperkuat peningkatan kemampuan guru di seluruh Indonesia.
(nnz)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Apakah Siswa Putus Sekolah...
Apakah Siswa Putus Sekolah Bisa Tarik Dana PIP 2025? Ini Penjelasan Kemendikdasmen
Mendikdasmen Wajibkan...
Mendikdasmen Wajibkan Guru Belajar Satu Hari dalam Seminggu, Ini Aturannya
PGRI Dukung Rencana...
PGRI Dukung Rencana Penjurusan IPA, IPS, dan Bahasa Kembali Diterapkan di SMA
PIP 2025 Sudah Diumumkan...
PIP 2025 Sudah Diumumkan Cair, Tapi Kok Belum Masuk? Ini 5 Alasan Belum Diterima
Bagaimana Cara Lapor...
Bagaimana Cara Lapor Pungli PIP? Ternyata Bisa Melalui Telepon dan Aplikasi
Cara Cek Apakah Kamu...
Cara Cek Apakah Kamu Penerima PIP 2025 atau Bukan, Mudah dan Cepat!
SPMB 2025 Dibuka Mei,...
SPMB 2025 Dibuka Mei, Ini Jadwal Resmi Pengganti PPDB dari Kemendikdasmen
Kemendikdasmen Pantau...
Kemendikdasmen Pantau Kesiapan Daerah Menuju SPMB 2025
iNews Media Group dan...
iNews Media Group dan Kemendikdasmen Jalin Sinergi untuk Pendidikan Indonesia
Rekomendasi
TBS Energi Bagikan Dividen...
TBS Energi Bagikan Dividen Rp168 Miliar, Tunjuk Dewan Komisaris Baru
PHR Kembangkan Desa...
PHR Kembangkan Desa Energi di Riau, Ubah Limbah Ternak Jadi Biogas
Motor Bensin Punah di...
Motor Bensin Punah di China, Jalan Dikuasai Jutaan Kendaraan Listrik
6 Hotel Keluarga Untuk...
6 Hotel Keluarga Untuk Staycation di Bali
Kesaksian dan BAP Berbeda,...
Kesaksian dan BAP Berbeda, Saksi Rahmat Setiawan Tonidaya Dicecar Pertemuan Wahyu dan Hasto di KPU
Perbandingan Kekuatan...
Perbandingan Kekuatan Militer AS vs China 2025, Dua Superpower yang Berseteru
Berita Terkini
Tegas! Pelaku Kecurangan...
Tegas! Pelaku Kecurangan UTBK 2025 Akan Didiskualifikasi dari Semua Jalur Masuk PTN
58 menit yang lalu
Mendikdasmen Dorong...
Mendikdasmen Dorong Peningkatan Kompetensi Guru SMK dan Instruktur LKP
2 jam yang lalu
Panitia SNPMB Mengutuk...
Panitia SNPMB Mengutuk Segala Bentuk Kecurangan di UTBK 2025
4 jam yang lalu
Prodi Sains Komunikasi...
Prodi Sains Komunikasi MNC University Gelar Kuliah Praktisi Bersama Program Director Radio RDI
4 jam yang lalu
Kecurangan UTBK 2025...
Kecurangan UTBK 2025 Makin Canggih, Peserta Pasang Kamera di Behel dan Kuku
4 jam yang lalu
Wujudkan Tridarma Perguruan...
Wujudkan Tridarma Perguruan Tinggi, Unika Atma Jaya Kukuhkan 3 Profesor
7 jam yang lalu
Infografis
Jusuf Muda Dalam, Menteri...
Jusuf Muda Dalam, Menteri yang Dihukum Mati karena Korupsi
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved