SNMPTN dan UTBK-SBMPTN Resmi Diluncurkan, Ini Jurus ITS Tarik Calon Mahasiswa
loading...
A
A
A
JAKARTA - Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi Negeri (LTMPT) resmi meluncurkan Seleksi Nasional Masuk PTN ( SNMPTN ) dan Ujian Tulis Berbasis Komputer- Seleksi Bersama Masuk PTN ( UTBK-SBMPTN ). ITS sebagai salah satu PTN favorit pun
telah mempersiapkan kegiatan sosialisasi ke sekolah-sekolah.
Direktur Pendidikan ITS Siti Machmudah menjelaskan, sistem seleksi masuk PTN tahun ini sama seperti tahun-tahun sebelumnya. Terdapat tiga jalur yang dibuka, yakni SNMPTN, SBMPTN, dan Mandiri. (Baca juga: Kuota SNMPTN Bisa Melebihi Batas Minimum 20% )
“Kalau jalur masuknya tetap seperti tahun lalu, yakni melalui tiga jalur yang ada tersebut,” tutur dosen yang karib disapa Machmudah ini melalui siaran pers, Rabu (6/1/2021).
Namun yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, lanjut Machmudah, sistem seleksi masuk PTN tahun ini tidak hanya untuk program studi sarjana (S1). “Tetapi juga untuk program studi sarjana terapan (D4),” imbuhnya.
Meskipun seluruh informasi dapat diakses di laman LTMPT, menurutnya, masih perlu dilakukan sosialisasi oleh para PTN kepada pihak sekolah-sekolah. (Baca juga: Penerimaan Mahasiswa Baru 2021 Semakin Terintegrasi )
Untuk itu, ITS juga berencana melakukan sosialisasi secara daring kepada guru bimbingan konseling (BK) dan siswa sekolah menengah atas (SMA) atau yang sederajat dalam waktu dekat ini.
“Melalui sosialisasi ini, harapannya agar guru maupun siswa semakin paham tentang cara pendaftaran dan pemilihan prodi (program studi),” terang dosen Departemen Teknik Kimia ITS ini.
Selain sosialisasi daring, ungkap Machmudah, ITS juga akan mempersiapkan ruangan untuk pelaksanaan tes UTBK yang menjadi penilaian untuk jalur SBMPTN. “Untuk UTBK ini, gelombang I akan dilaksanakan pada tanggal 12-18 April 2021 dan gelombang II akan dilaksanakan pada tanggal 26 April-2 Mei 2021,” bebernya.
Terkait materi UTBK, perempuan berhijab ini menyebutkan bahwa materi tes UTBK nantinya akan sama seperti tahun 2019. “Bedanya dengan tahun 2020 lalu yang cuma ada TPS, tahun ini akan ada TPS dan TKA, serta ada pilihan saintek, soshum, dan campuran,” tambahnya.
Dia berharap, proses seleksi masuk PTN yang masih berada di tengah pandemic bisa berjalan dengan lancar hingga selesai. Ia berpesan untuk para siswa maupun guru BK tetap mengikuti perkembangan pengumuman di portal LTMPT.
telah mempersiapkan kegiatan sosialisasi ke sekolah-sekolah.
Direktur Pendidikan ITS Siti Machmudah menjelaskan, sistem seleksi masuk PTN tahun ini sama seperti tahun-tahun sebelumnya. Terdapat tiga jalur yang dibuka, yakni SNMPTN, SBMPTN, dan Mandiri. (Baca juga: Kuota SNMPTN Bisa Melebihi Batas Minimum 20% )
“Kalau jalur masuknya tetap seperti tahun lalu, yakni melalui tiga jalur yang ada tersebut,” tutur dosen yang karib disapa Machmudah ini melalui siaran pers, Rabu (6/1/2021).
Namun yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, lanjut Machmudah, sistem seleksi masuk PTN tahun ini tidak hanya untuk program studi sarjana (S1). “Tetapi juga untuk program studi sarjana terapan (D4),” imbuhnya.
Meskipun seluruh informasi dapat diakses di laman LTMPT, menurutnya, masih perlu dilakukan sosialisasi oleh para PTN kepada pihak sekolah-sekolah. (Baca juga: Penerimaan Mahasiswa Baru 2021 Semakin Terintegrasi )
Untuk itu, ITS juga berencana melakukan sosialisasi secara daring kepada guru bimbingan konseling (BK) dan siswa sekolah menengah atas (SMA) atau yang sederajat dalam waktu dekat ini.
“Melalui sosialisasi ini, harapannya agar guru maupun siswa semakin paham tentang cara pendaftaran dan pemilihan prodi (program studi),” terang dosen Departemen Teknik Kimia ITS ini.
Selain sosialisasi daring, ungkap Machmudah, ITS juga akan mempersiapkan ruangan untuk pelaksanaan tes UTBK yang menjadi penilaian untuk jalur SBMPTN. “Untuk UTBK ini, gelombang I akan dilaksanakan pada tanggal 12-18 April 2021 dan gelombang II akan dilaksanakan pada tanggal 26 April-2 Mei 2021,” bebernya.
Terkait materi UTBK, perempuan berhijab ini menyebutkan bahwa materi tes UTBK nantinya akan sama seperti tahun 2019. “Bedanya dengan tahun 2020 lalu yang cuma ada TPS, tahun ini akan ada TPS dan TKA, serta ada pilihan saintek, soshum, dan campuran,” tambahnya.
Dia berharap, proses seleksi masuk PTN yang masih berada di tengah pandemic bisa berjalan dengan lancar hingga selesai. Ia berpesan untuk para siswa maupun guru BK tetap mengikuti perkembangan pengumuman di portal LTMPT.
(mpw)