Dukung Program Pemerintah, SEAQIL Inisiasi Klub Literasi Sekolah

Selasa, 19 Januari 2021 - 21:14 WIB
loading...
Dukung Program Pemerintah,...
Direktur SEAQIL, Dr Luh Anik Mayani saat memperkenalkan Klub Literasi Sekolah (KLS) di Jakarta, Selasa (19/1). Foto/Dok/Humas
A A A
JAKARTA - SEAMEO QITEP in Language (SEAQIL) memulai tahun 2021 dengan inisiasi program Klub Literasi Sekolah (KLS). KLS sebagai dukungan pada program pemerintah dalam pemajuan literasi di Indonesia, yakni Gerakan Literasi Nasional (2017) and Asesmen Nasional (2021).

Direktur SEAQIL, Dr Luh Anik Mayani mengatakan, dalam konteks literasi yang dinamis menghadapi era disrupsi, pemajuan literasi di lingkungan sekolah menjadi salah satu fokus utama SEAQIL. “Dengan adanya inisiatif pembentukan Klub Literasi Sekolah, SEAQIL berharap dapat memberikan dukungan nyata pada program pemerintah dalam pemajuan literasi di Indonesia, yakni Gerakan Literasi Nasional (2017), serta pemuatan literasi dalam komponen penilaian Asesmen Nasional (2021),” kata Luh Anik Maryani saat memperkenalkan KLS di Jakarta, Selasa (19/1). Baca juga: UNS Buka 5 Jalur di Seleksi Mandiri dengan Kuota 50 Persen

Ia menambahkan, SEAQIL berkomitmen untuk mendukung pengembangan Literasi dengan berbagai modelnya. “Baik Literasi Baca dan Tulis, serta Literasi lainnya,” ujarnya dalam keterangan elektronik yang diterima SINDOnews, Selasa.

Luh Anik Mayani mengungkapkan bahwa KLS diharapkan dapat mengintegrasikan tercapainya beberapa tujuan, yaitu (1) meningkatkan budaya literasi baca-tulis/tutur siswa; (2) meningkatkan kemampuan 4C siswa yang dituntut pada abad ke-21, yaitu berpikir kritis, kolaboratif, kreatif, dan komunikatif; (3) mengasah kemampuan siswa berbahasa asing; (4) mendukung kebijakan Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka; serta (5) memperluas jejaring kemitraan.

Deputi Direktur Administrasi SEAQIL, Dr Misbah Fikrianto, menambahkan bahwa KLS sebagai implementasi kerja sama SEAQIL dengan Dinas Pendidikan Provinsi akan menjadi program rintisan yang dapat dikembangkan dan berdampingan dengan kegiatan lainnya. Baca juga: Hari Ini, Jumlah Siswa Eligible untuk Mendaftar SNMPTN Capai 169.681 Peserta

“Tujuan tersebut kemudian direalisasikan menjadi kegiatan konkret dengan hasil produk yang akan melibatkan sekolah, guru, siswa, mahasiswa, praktisi komunitas literasi, media massa, dan pemangku kepentingan lainnya,” kata Misbah.

Ia mengemukakan, KLS akan dilaksanakan dalam satu siklus yang berdurasi tiga bulan. Siswa anggota KLS akan membaca satu buku atau menghasilkan suatu karya dengan tema tertentu, seperti karya sastra, pertunjukan seni, karya jurnalistik ataupun poster. “Selama prosesnya, komitmen dari seluruh pihak akan menentukan keberlangsungan dari KLS,” tuturnya.

Melalui program ini, kata dia, sekolah akan berperan aktif dalam membentuk KLS; komunitas literasi dan media massa akan berperan aktif dalam melatih mahasiswa menjadi instruktur/pendamping KLS; perguruan tinggi dan mahasiswa akan berperan aktif menjadi pendamping/instruktur KLS; siswa tentu akan berperan aktif dalam meningkatkan minat dan literasi baca-tulis/tutur mereka; sedangkan SEAQIL akan berperan aktif menjadi koordinator dan fasilitator kegiatan KLS.

“Oleh karena itu, KLS beserta komponen penggerak di dalamnya dapat menjadi salah satu solusi menghadapi pesatnya pertumbuhan konten yang tidak terkendali,” kata Benny. Misbah mengungkapkan, sosialisasi Klub Literasi Sekolah mendapatkan sambutan yang baik dari pendidik dan tenaga kependidikan. Dalam kurun waktu dua hari, SEAQIL menerima guru/kepala sekolah sebanyak 150 yang tertarik dengan program KLS.

Sekolah tersebut tidak hanya berasal dari Dinas Pendidikan Provinsi Indonesia yang bermitra dengan SEAQIL (DI Yogyakarta, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Sulawesi Selatan, Sumatra Barat, dan Sumatra Utara), tetapi juga dari Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Sumatera Selatan, serta Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah. “Partisipasi peserta yang banyak dan dukungan semua pihak, Klub Literasi Sekolah menjadi terobosan dan penambahan kegiatan unggulan pada kondisi Pandemik Covid-19,” paparnya.

Dalam sesi diskusi, perwakilan kepala sekolah dan guru turut menyampaikan aspirasi dan pertanyaannya. Faisal (kepala Perpustakaan SMK Negeri 3 Soppeng, Sulawesi Selatan) menanyakan solusi untuk mengajak siswa gemar literasi sekolah di masa pandemi. Benny Arnas kemudian memberikan contoh bahwa siswa akan jauh lebih tertarik pada kegiatan bertukar motivasi dan pengalaman dengan pihak luar, seperti wartawan koran lokal atau pekerja kreatif.

Ditambahkan, Seprah Madeni (kepala SMA Negeri 5 Pariaman, Sumatera Barat) yang juga mewakili sekolah-sekolah di Sumatra Barat menyampaikan ketertarikannnya pada Language Festival yang menjadi komponen puncak dalam KLS. Luh Anik Mayani kemudian menanggapi bahwa Language Festival menjadi salah satu cara memberikan fasilitas atau pembinaan, supaya anak-anak atau sekolah selalu termotivasi mengikuti kegiatan ini.

Pada akhirnya, kata Luh Anik, SEAQIL berharap KLS dapat menjadi wadah bagi siswa untuk berekspresi dan mengaktualisasi penggunaan bahasa asing dalam konteks kehidupan nyata. “KLS juga dapat menjadi alternatif bagi sekolah maupun siswa dalam menunjang kegiatan ekstrakurikuler alternatif siswa selama pandemi Covid-19,” ujar Luh Anik.

Misbah menjelaskan tahapan pelaksanaan Klub Literasi Sekolah, dimulai dari Sosialisasi, Pelatihan (ToT) Pendamping, Workshop, Kompetisi, dan Unjuk Produk. “Sekolah dapat menyesuaikan dengan kondisi dan spesialisasi sekolah. Potensi yang dimiliki sekolah beragam dan sesuai dengan target capaian pembelajaran sekolah tersebut,” ujar Misbah Fikrianto.
(mpw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Siaran Spesial Hardiknas...
Siaran Spesial Hardiknas di Global Radio, MNC University Tekankan Pentingnya Pendidikan di Era Digital
Guru Besar UIN Jakarta...
Guru Besar UIN Jakarta Sebut Model Pendidikan Kemenag Membentuk Karakter Anak Didik Tidak Ringkih
MNC University Gelar...
MNC University Gelar Upacara Peringatan Hardiknas 2025
Apa Tema Hari Pendidikan...
Apa Tema Hari Pendidikan Nasional 2025? Berikut Makna Logonya
8 Fakta Menarik Ki Hajar...
8 Fakta Menarik Ki Hajar Dewantara yang Wajib Kamu Tahu di Hari Pendidikan Nasional
Siapa Nama Asli Ki Hajar...
Siapa Nama Asli Ki Hajar Dewantara? Sosok Penting di Hari Pendidikan Nasional
Program Pendidikan Pramono-Doel...
Program Pendidikan Pramono-Doel Mampu Penuhi Kebutuhan Warga
Anggaran Pendidikan...
Anggaran Pendidikan Besar, Prabowo: Apakah Sampai kepada Alamat yang Ditujukan?
Hardiknas 2025, Prabowo:...
Hardiknas 2025, Prabowo: Pendidikan Jalan Menentukan Kebangkitan Negara
Rekomendasi
Kalah Bersaing dengan...
Kalah Bersaing dengan China, Jepang Fokus Kembangkan Mobil Pintar
Ini Pidato Pertama Paus...
Ini Pidato Pertama Paus Leo XIV usai Terpilih
Siapkan Persaingan dengan...
Siapkan Persaingan dengan Kota Besar Dunia, Jakarta Luncurkan Program Kolaborasi
Terjerat Kasus Narkoba,...
Terjerat Kasus Narkoba, Ketua Bawaslu Bandung Barat Dinonaktifkan
BREAKING NEWS! Robert...
BREAKING NEWS! Robert Prevost Terpilih sebagai Paus Baru
Cerita Staf Hasto Merasa...
Cerita Staf Hasto Merasa Ditipu Penyidik KPK Berujung Penyitaan HP
Berita Terkini
Wisuda ke-67 UKRIDA...
Wisuda ke-67 UKRIDA Serukan Pendidikan Tinggi Berdampak
IPB Buka Sekolah Teknik,...
IPB Buka Sekolah Teknik, 2 Prodi Baru Siap Terima Camaba di Jalur Mandiri
Rekrutmen Besar-besaran...
Rekrutmen Besar-besaran BCA 2025, Fresh Graduate Bisa Daftar, Lamar di Sini
Jejak Pendidikan Melinda...
Jejak Pendidikan Melinda Gates, Mantan Istri Miliarder dan Filantropis Dunia
Riwayat Pendidikan Bill...
Riwayat Pendidikan Bill Gates, Orang Terkaya Dunia yang Drop Out dari Harvard
SK Nominasi PIP 2025...
SK Nominasi PIP 2025 Sudah Terbit, Segera Aktivasi Rekeningmu!
Infografis
128.000 Warga Israel...
128.000 Warga Israel Dukung Penghentian Genosida di Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved