Forum Guru: Mas Menteri, Mana Keberpihakanmu pada Guru Honorer
loading...

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim. Foto/Dok/SINDOnews
A
A
A
BANDUNG - Guru honorer mengungkapkan kekecewaannya terhadap kebijakan dan pernyataan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim, yang dinilai belum berpihak terhadap guru honorer.
Menurut Ketua Umum Forum Guru Honorer Bersertifikasi Sekolah Negeri (FGHBSN) Nasional) Rizki Safari Rakhmat, banyak guru honorer mengungkap kekecewaannya atas rencana rekrutmen kuota 1 juta guru PPPK pada laman media sosial instagram @ditgen.gtk.kemdikbud. Hal ini mereka ungkapkan karena banyaknya kebijakan menteri Nadiem yang dinilai belum berpihak.
Baca juga: UGM Kembali Raih Predikat Kampus Terbaik Nasional versi 4ICU 2021
Buktinya, pengangkatan PPPK belum mempertimbangkan masa pengabdian, sertifikasi guru, serta kurang memaksimalkan kuota 1 juta guru PPPK terpenuhi. Apalagi, Nediem menyebut kuota guru PPPK akan diisi berdasarkan mereka yang lolos seleksi.
"Kami kecewa atas pernyataan yang disampaikan menteri, tidak ada bentuk penghargaan atau upaya pemenuhan keterbutuhan mengangkat sesuai kuota 1 juta Guru PPPK, hanya berpatokan kepada proyek rekrutmen PPPK Guru sebanyak 3 kali kesempatan," kata dia.
Menurut Ketua Umum Forum Guru Honorer Bersertifikasi Sekolah Negeri (FGHBSN) Nasional) Rizki Safari Rakhmat, banyak guru honorer mengungkap kekecewaannya atas rencana rekrutmen kuota 1 juta guru PPPK pada laman media sosial instagram @ditgen.gtk.kemdikbud. Hal ini mereka ungkapkan karena banyaknya kebijakan menteri Nadiem yang dinilai belum berpihak.
Baca juga: UGM Kembali Raih Predikat Kampus Terbaik Nasional versi 4ICU 2021
Buktinya, pengangkatan PPPK belum mempertimbangkan masa pengabdian, sertifikasi guru, serta kurang memaksimalkan kuota 1 juta guru PPPK terpenuhi. Apalagi, Nediem menyebut kuota guru PPPK akan diisi berdasarkan mereka yang lolos seleksi.
"Kami kecewa atas pernyataan yang disampaikan menteri, tidak ada bentuk penghargaan atau upaya pemenuhan keterbutuhan mengangkat sesuai kuota 1 juta Guru PPPK, hanya berpatokan kepada proyek rekrutmen PPPK Guru sebanyak 3 kali kesempatan," kata dia.
Lihat Juga :