Ubaya Peringkat 3 PTS Penerima Dana Pengabdian Masyarakat Terbanyak 2021

Kamis, 25 Februari 2021 - 19:04 WIB
loading...
Ubaya Peringkat 3 PTS...
Pengumuman Pendanaan Pengabdian Masyarakat Tahun Anggaran 2021 oleh Menristek/Kepala BRIN, Bambang Brodjonegoro, Selasa (23/2). Foto/ist
A A A
SURABAYA - Universitas Surabaya (Ubaya) masuk peringkat ketiga Perguruan Tinggi Swasta (PTS) dan peringkat keenam Perguruan Tinggi se-Indonesia kategori Penerima Pendanaan Pengabdian Masyarakat Terbanyak Tahun 2021 oleh Kemenristek / BRIN.

Tahun ini Ubaya menerima dana hibah proposal pengabdian kepada masyarakat sebanyak Rp912.500.000 untuk menghasilkan riset inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat Indonesia. Pengumuman Pendanaan Pengabdian Kepada Masyarakat Tahun Anggaran 2021 dilakukan oleh Menristek/Kepala BRIN, Bambang Brodjonegoro secara daring, Selasa (23/2/2021).

Baca juga: Eli, Anak Petani yang Menjadi Sarjana Kedokteran dengan Beasiswa di Unej

Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Ubaya, Prof. Suyanto, S.E., M.Ec.Dev., Ph.D. menyampaikan rasa syukur atas perolehan dana hibah yang diterima Ubaya. Dirinya mengatakan jika perolehan dana hibah ini merupakan capaian yang baik dan hasil kerja keras dari berbagai pihak khususnya para dosen Ubaya yang berkomitmen tinggi dalam pengabdian kepada masyarakat.

“Pengumuman Kemenristek / BRIN tentang pendanaan hibah pengabdian kepada masyarakat tahun 2021 memperlihatkan bahwa Ubaya berada pada peringkat ketiga di antara semua PTS se-Indonesia. Kinerja seperti ini perlu dipertahankan, bahkan terus ditingkatkan untuk mencapai amanah Renstra (Rencana Strategi) Ubaya tentang satu dosen satu penelitian dan satu dosen satu pengabdian,” ucap Suyanto.

Kegiatan pengabdian masyarakat merupakan salah satu bagian dari bakti inovasi untuk menjawab kebutuhan masyarakat di Indonesia. Pengabdian kepada masyarakat oleh perguruan tinggi diartikan sebagai pengamalan IPTEK secara melembaga melalui metode ilmiah langsung ke masyarakat luas dan industri rumah tangga maupun industri kecil.

Baca juga: Ini 20 Universitas Terbaik Indonesia versi 4ICU Unirank 2021

Pemberian pendanaan ini merupakan sebagai bentuk upaya pemerintah melalui Kemenristek/BRIN untuk meningkatkan angka partisipasi dosen maupun peneliti dalam melaksanakan pengabdian kepada masyarakat. Hal ini bertujuan untuk mensukseskan pembangunan, mengembangkan manusia serta meningkatkan daya saing bangsa.

Melalui pendanaan pengabdian kepada masyarakat ini Ubaya dapat semakin mengoptimalkan kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Berdasarkan UU No 12 tahun 2012 menyebutkan bahwa mewajibkan perguruan tinggi untuk melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Bambang Brodjonegoro selaku Menristek/Kepala BRIN mengungkapkan bahwa pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan sebagai bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi. Melalui kegiatan ini diharapkan dapat mendukung Indonesia sebagai negara maju dengan mencapai visi pembangunan nasional di tahun 2045. Menurutnya, Indonesia dapat keluar dari Middle Income Trap pada tahun 2035 dan menjadi negara berpendapatan tinggi pada tahun 2045.

“Ketika 100 tahun kemerdekaan, Indonesia dapat naik kelas dari kelas menengah menjadi negara berpendapatan tinggi atau negara maju. Sebagian upaya dari negara maju tersebut ialah bagaimana caranya kita dapat mengubah ekonomi yang saat ini berbasis sumber daya alam dan efisiensi menjadi ekonomi berbasis inovasi,” terangnya.

Salah satu langkah konkrit kunci pertumbuhan ekonomi di Indonesia adalah menjadikan inovasi berbasis IPTEK sebagai arus utama (mainstream) dari roda perekonomian (investasi). Inovasi dan investasi harus berjalan beriringan untuk mengakselerasi pertumbuhan ekonomi sehingga Indonesia dapat melompat dari negara menengah menjadi negara berpendapatan tinggi. Investasi juga tidak dapat tumbuh terus dalam jangka waktu yang panjang tanpa adanya sebuah inovasi. Adanya kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat oleh perguruan tinggi diharapkan dapat mendorong munculnya inovasi di masyarakat.

Tahun 2021 ini, Kemenristek BRIN menggelontorkan dana sebesar Rp54,9 miliar untuk mendanai riset pengabdian kepada masyarakat pada perguruan tinggi. Terdapat tiga bidang yang mendominasi pendanaan proposal dalam penelitian maupun pengabdian masyarakat yaitu pangan dan pertanian, sosial humaniora serta kesehatan dan obat. “Berdasarkan proposal yang masuk diharapkan kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat dapat bermanfaat bagi seluruh rakyat Indonesia,” kata Bambang Brodjonegoro.
(mpw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Dosen MNC University...
Dosen MNC University dan Dosen Politeknik Nasional Gelar PKM di Bali
Gaji Dosen Honorer Ternyata...
Gaji Dosen Honorer Ternyata Segini! Cek Kisaran Terbarunya di Sini
Universitas Sanata Dharma...
Universitas Sanata Dharma Kukuhkan 3 Guru Besar Baru
MNC University Jalani...
MNC University Jalani Proses Asesmen Lapangan oleh Asesor BAN-PT
Wujudkan Tridarma Perguruan...
Wujudkan Tridarma Perguruan Tinggi, Unika Atma Jaya Kukuhkan 3 Profesor
Institut Pariwisata...
Institut Pariwisata Trisakti Gelar Internship Expo 2025, Jembatani Mahasiswa dan Dunia Industri
Kepala LL Dikti IV Tinjau...
Kepala LL Dikti IV Tinjau Fasilitas Kampus STMIK AMIKBANDUNG
Peluang Pengelolaan...
Peluang Pengelolaan Zakat dan Infak di Kampus Negeri: Sinergi antara Baznas dan Lembaga Amil Zakat
Petani Bogor Dilatih...
Petani Bogor Dilatih Operasikan Drone dan IoT untuk Pantau Limbah Sawit
Rekomendasi
Profil Eddie Marzuki...
Profil Eddie Marzuki Nalapraya, Jenderal TNI Berjuluk Bapak Pencak Silat yang Pernah Jabat Wagub Jakarta
Kadin Bakal Bangun 1.000...
Kadin Bakal Bangun 1.000 Dapur Umum Makan Bergizi Gratis
Alexander Marwata Buka...
Alexander Marwata Buka Suara Soal Pimpinan KPK Tak Tetapkan Hasto Tersangka
Profil Tommy Kurniawan,...
Profil Tommy Kurniawan, Dulu Aktor Kini Tegur Ahmad Dhani dalam Sidang MKD
AS Potong Tarif Barang-barang...
AS Potong Tarif Barang-barang Receh China dari 120% Jadi 54%
Pengamat Soroti Putusan...
Pengamat Soroti Putusan Bawaslu yang Hentikan Dugaan Pelanggaran PSU Bengkulu Selatan
Berita Terkini
Selamatkan Generasi...
Selamatkan Generasi Muda, Edutainment Anti-Narkoba Hadir di Tengah Pelajar
Sekolah Masa Kini, Menumbuhkan...
Sekolah Masa Kini, Menumbuhkan Karakter dan Keterampilan Hidup lewat 5C
Wisuda ke-52 Universitas...
Wisuda ke-52 Universitas Sahid Usung Konsep Budaya dan Pariwisata NTT
Pendidikan Eddie Nalapraya,...
Pendidikan Eddie Nalapraya, Sosok Jenderal dan Bapak Pencak Silat Dunia yang Meninggal Dunia Hari Ini
Riwayat Pendidikan Kolonel...
Riwayat Pendidikan Kolonel Cpl Antonius Hermawan, Anggota TNI yang Jadi Korban Ledakan Amunisi di Garut
Profil Pendidikan Mierza...
Profil Pendidikan Mierza Firjatullah, Striker Muda Andalan Timnas U-17
Infografis
Tujuan Penerima Beasiswa...
Tujuan Penerima Beasiswa LPDP di Luar Negeri, Eropa Terbanyak
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved