Dukung Kampus Merdeka, Ditjen Dikti Gandeng University of Waterloo

Rabu, 24 Maret 2021 - 20:19 WIB
loading...
Dukung Kampus Merdeka,...
Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Prof Nizam. Foto/Dok/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Ditjen Dikti Kemendikbud menjalin kerja sama dengan University of Waterloo, Kanada. Kerja sama ini untuk mendukung implementasi kebijakan Kampus Merdeka dan percepatan 8 Indikator Kinerja Utama (IKU) perguruan tinggi.

Hal ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Ditjen Dikti dan University Waterloo yang dilaksanakan secara virtual.

Baca juga: UI Jadi Incaran, Ini Prodi yang Paling Banyak Diminati Peserta SNMPTN 2021

“Kami sangat mengapresiasi kerja sama yang dijalin antara Ditjen Dikti dengan University of Waterloo. Melalui kerja sama ini diharapkan perguruan tinggi Indonesia dapat melakukan implementasi program Kampus Merdeka dengan University of Waterloo,” kata Dirjen Dikti Kemendikbud Nizam melalui siaran pers, Rabu (24/3).

Nizam menjelaskan Indonesia memiliki lebih dari 4.613 kampus di Indonesia dengan 8,8 juta mahasiswa, 291.970 dosen dan 36.189 program studi. Tren yang ada saat ini adalah meningkatkan standar perguruan tinggi dengan meningkatkan kualitas pelatihan dan penelitian sejalan dengan tuntutan dunia industri di era digital.

“Untuk mendukung perkembangan sektor pendidikan tinggi di Indonesia, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menerbitkan Merdeka Belajar-Kampus Merdeka untuk lebih beradaptasi dengan lingkungan yang terus berubah dan untuk meningkatkan kualitas pendidikan tinggi,” jelas Nizam.

Baca juga: UGM Terima 2.069 Calon Mahasiswa dari SNMPTN 2021, Ini Tahapan Berikutnya

Nizam menjelaskan, Mendikbud telah memodernisasi pendidikan tinggi melalui program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka yang berfokus pada 3 hal. Yaitu, meningkatkan mobilitas siswa dan pilihan belajar, mendorong program studi progresif dan fleksibel, dan mempromosikan peningkatan kolaborasi antara industri dan lembaga pendidikan tinggi.

Lingkup kerja sama ini meliputi kolaborasi melalui pertukaran kunjungan, pengembangan kurikulum bersama, pengakuan transfer kredit, akses ke blended learning atau Massive Open Online Course, penelitian bersama dan kolaborasi internasional, pengembangan ilmu big data dan proyek bersama pada AI.

Kerja sama ini menitikberatkan pada peningkatan sumber daya manusia, dengan penekanan khusus pada kualitas dan daya saing sumber daya manusia pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Indonesia 2020-2024.

Baca juga: UNS Umumkan Top 10 Nominee UNS Jawametrik 2021

Sekretaris Ditjen Dikti Paristiyanti Nurwadani mengatakan, tindak lanjut dari kerja sama ini program pertama yang akan dirancang bersama adalah program micro credential dan pertukaran mahasiswa. Program ini dibuka bagi dosen dan mahasiswa yang mendapat Letter of Acceptance (LoA) dari University of Waterloo.

Wakil Presiden Asosiasi Internasional Universitas Waterloo Ian Rowlands menjelaskan, Universitas Waterloo telah menyatakan visi menghubungkan harapan dengan dampak untuk dunia yang lebih baik.

“Rencana strategis menekankan komitmen kami untuk mengembangkan pelajar berprestasi yang siap menghadapi dunia modern untuk memajukan penelitian demi kebaikan global, dan memelihara komunitas yang peduli,” pungkasnya.

Rowlands meyakini bahwa kerja sama antara Indonesia dan University of Waterloo bisa berjalan dengan baik dan dapat memenuhi komitmen yang ingin dibangun.

Sebelumnya, Ditjen Dikti melalui proyek READI juga telah berhasil berkolaborasi dengan University of Waterloo sejak tahun 2015. Kolaborasi utama menyangkut tentang Pendidikan Belajar-Bekerja Terpadu (co-operative education), pengembangan kurikulum, e-learning dan peningkatan industri dan universitas.
(mpw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Apa Itu Kampus Berdampak...
Apa Itu Kampus Berdampak yang Diluncurkan Kemendikti pada Hari Pendidikan Nasional 2025?
Efisien dan Tepat Sasaran:...
Efisien dan Tepat Sasaran: Mekanisme Tunjangan Langsung ke Rekening, Banjir Pujian Para Guru
Link Pengumuman Hasil...
Link Pengumuman Hasil Akhir Seleksi CPNS Kemendikbud dan Kemenag 2024
Universitas Darunnajah...
Universitas Darunnajah Buka Program MBKM Santri Mengabdi
Universitas BSI Raih...
Universitas BSI Raih 2 Penghargaan Bergengsi di Anugerah Diktisaintek 2024
Dana PIP Kemdikbud 2024...
Dana PIP Kemdikbud 2024 Cair, Bagaimana Cara Penarikannya?
Kepala LL Dikti IV Tinjau...
Kepala LL Dikti IV Tinjau Fasilitas Kampus STMIK AMIKBANDUNG
Anggota DPR: Hardiknas...
Anggota DPR: Hardiknas Momentum Pemerataan Akses dan Kualitas Pendidikan di Sumbar
Gaji ASN Kemendikti...
Gaji ASN Kemendikti Saintek dari Golongan Terendah hingga Tertinggi, Ini Bocorannya
Rekomendasi
Asri Welas Tuangkan...
Asri Welas Tuangkan Cinta, Budaya, dan Kenangan dalam Kain Pernikahan Luna Maya
Respons Tengku Dewi...
Respons Tengku Dewi usai Andrew Andika Punya Pacar Baru: Alhamdulillah Ada yang Ngurusin
Ulang Tahun ke-46, Wendy...
Ulang Tahun ke-46, Wendy Cagur Ingin Diingat Lewat Kebaikan
Lindungi Generasi Muda,...
Lindungi Generasi Muda, Anggota Komisi I Serukan Perang Total Terhadap Judi Online
Hercules Hina Sutiyoso,...
Hercules Hina Sutiyoso, Kapolda Metro Jaya: Masuk Kategori Penghinaan
DPR Apresiasi Kinerja...
DPR Apresiasi Kinerja Polri Ungkap Ribuan Kasus Premanisme
Berita Terkini
Kemendiktisaintek Luncurkan...
Kemendiktisaintek Luncurkan Kampus Berdampak: Dorong Perguruan Tinggi Jadi Motor Perubahan Sosial
Pendidikan Indonesia...
Pendidikan Indonesia di Titik Nadir? Ini Seruan Kritis GSM pada Hardiknas 2025
Rekrutmen Pegawai Bank...
Rekrutmen Pegawai Bank Indonesia 2025 Dibuka Besok, Ini Link Pendaftarannya
Pendaftaran Sekolah...
Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2025 STIS Akan Dibuka, Lulus Jadi PNS BPS
33 Jurusan Unesa dengan...
33 Jurusan Unesa dengan Pendaftar Terbanyak di SNBT 2025, Prodi D4 Ini Juaranya
Luna Maya Lulusan Mana?...
Luna Maya Lulusan Mana? Ini Jejak Pendidikan Istri Maxime Bouttier
Infografis
Melawan Donald Trump,...
Melawan Donald Trump, 7 Kampus Elite AS Kehilangan Dana Miliaran Dolar
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved