SMA Pradit Dirgantara Bisa Jadi Role Model Sistem Pendidikan di Papua Barat-Papua

Sabtu, 03 April 2021 - 16:31 WIB
loading...
SMA Pradit Dirgantara...
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P., saat melaksanakan Video Conference dengan SMA Pradita Dirgantara, Sabtu (3/4). Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Setiap rakyat Indonesia dari Sabang sampai Merauke berhak untuk mendapatkan pendidikan yang layak . Pendidikan yang tidak hanya mementingkan aspek intelektualitas saja, tetapi juga untuk membangun karakter sebagai bangsa yang bermartabat dan berbudi luhur.

“Sejak didirikan pada 2017, SMA Pradita Dirgantara membuka peluang bagi seluruh siswa Indonesia dari berbagai suku bangsa untuk belajar dan menjadi generasi yang unggul. Semangat untuk menciptakan generasi unggul tersebut tentu saja sejalan dengan komitmen Pemerintah untuk mewujudkan SDM unggul untuk Indonesia maju,” Terang Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P., saat melaksanakan Video Conference dengan SMA Pradita Dirgantara, Sabtu (3/4/2021).



Video Conference ini diikuti oleh Gubernur Papua Barat, Drs. Dominggus Mandacan, Ketua Umum Yasarini Ibu Nanny Hadi Tjahjanto, Direktur Pengembangan SMA Pradita Dirgantara, Bapak Dwi Agus Y. Ph.D., Manager Keasramaan dan Kerumahtanggaan SMA Pradita Dirgantara Marsma TNI (Purn) Syukur, Kepala SMA Pradita Dirgantara, Dr. Yulianto Hadi, Serta segenap Pejabat Mabes TNI.

“Saat ini kita telah memasuki era Revolusi Industri 4.0 yang menuntut kita untuk memiliki daya saing yang tinggi melalui inovasi di berbagai bidang. Dan SMA Pradita Dirgantara didirikan dengan semangat untuk mencetak generasi unggul yang mampu bersaing di kancah global dengan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai luhur budaya bangsa,” Tegas Panglima TNI.
SMA Pradit Dirgantara Bisa Jadi Role Model Sistem Pendidikan di Papua Barat-Papua

Demikian halnya dengan para pelajar di Papua Barat dan Papua yang memerlukan sistem pendidikan yang lebih baik dalam rangka untuk meningkatkan human development index agar setara dengan wilayah Indonesia lainnya.



Oleh karena itu, diperlukan sistem pendidikan yang unggul yang dibangun secara holistik dan berkesinambungan dengan memperhatikan kearifan lokal dan budaya serta adat istiadat Orang Asli Papua.

Dalam hal ini, SMA Pradita Dirgantara dapat dijadikan sebagai role model bagi sistem pendidikan yang akan dibangun di Papua Barat dan Papua. Tentu saja diperlukan pemikiran dan perencanaan yang matang untuk mewujudkannya. Dan hari ini, kita memiliki kesempatan untuk saling berkomunikasi dan bertukar pandangan terkait hal tersebut.

“Saya yakin, dengan niat dan komitmen yang kuat dari seluruh pihak, cita-cita mewujudkan pendidikan unggul di Tanah Papua akan dapat kita lakukan. Oleh karenanya, kita memohon kepada Tuhan Yang Maha Kuasa agar senantiasa memberikan rahmat dan karunia serta petunjuk-Nya kepada kita semua dalam upaya mewujudkan kemajuan pendidikan bangsa, khususnya pendidikan di Tanah Papua,” Ungkap Panglima TNI

Disamping itu seorang siswa SMA Pradita Dirgantara bernama Gabriel Yohan Enggalim yang merupakan siswa perwakilan dari Papua Barat menyampaikan "Saya sangat senang dan bangga dapat menjadi bagian dari SMA Pradita Dirgantara, dan saya berusaha sekuat tenaga untuk menyiapkan diri menjadi Generasi Emas untuk Indonesia di masa mendatang." pungkasnya.
(mpw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Siap-siap, Presiden...
Siap-siap, Presiden Prabowo akan Umumkan Kembalinya Penjurusan SMA pada Hardiknas 2025
12 Sekolah Ini Terpilih...
12 Sekolah Ini Terpilih Jadi SMA Unggulan Garuda Transformatif, Cek Daftar Lengkapnya
PGRI Dukung Rencana...
PGRI Dukung Rencana Penjurusan IPA, IPS, dan Bahasa Kembali Diterapkan di SMA
Jurusan IPA, IPS, dan...
Jurusan IPA, IPS, dan Bahasa di SMA akan Dihidupkan Kembali
PASMAM 2025, FISIP Unpas...
PASMAM 2025, FISIP Unpas Gelar Lomba Simulasi Sidang ASEAN
Peran Penting Orang...
Peran Penting Orang Tua Bukti Tingkatkan Kreativitas Pelajar SMA
Siswa SMALB Bisa Daftar...
Siswa SMALB Bisa Daftar SNBP 2025, Berikut Ketentuannya
Ujian Nasional (UN)...
Ujian Nasional (UN) akan Digelar November 2025, Siswa SMA Siap-siap
7 Fakta Sekolah Unggulan...
7 Fakta Sekolah Unggulan Garuda, Tempat Siswa Terbaik untuk Kuliah di Kampus Kelas Dunia
Rekomendasi
Liliana Tanoesoedibjo...
Liliana Tanoesoedibjo Puji Misi Sosial Monica Kezia, Optimis Tampil Gemilang di Miss World 2025
Gelar Rakerwil di NTB,...
Gelar Rakerwil di NTB, Partai Perindo Bangun Kekuatan dari Akar Rumput Demi Kemenangan Pemilu 2029
Nonton Laga Tunda LaLiga...
Nonton Laga Tunda LaLiga Villarreal vs Espanyol di VISION+, Perebutan Poin Krusial!
Menuju Miss World 2025,...
Menuju Miss World 2025, Liliana Tanoesoedibjo Sampaikan Pesan Khusus untuk Monica Kezia
Profesi Penilai Didorong...
Profesi Penilai Didorong Lebih Adaptif Hadapi Era Revolusi Industri 5.0
Eks Penyidik KPK: Pelantikan...
Eks Penyidik KPK: Pelantikan Harun Al Rasyid Bukti Prabowo Ingin Penyelenggaraan Haji Bebas Korupsi
Berita Terkini
Unhan Cetak 426 Lulusan...
Unhan Cetak 426 Lulusan Unggul, Wamenhan Beri Pesan Penting
28 menit yang lalu
Deretan Kampus Terbaik...
Deretan Kampus Terbaik Bandung, UK Maranatha Unggul di Posisi Top 5
37 menit yang lalu
Pendidikan Welber Jardim,...
Pendidikan Welber Jardim, Skuad Timnas Indonesia Keturunan Brasil yang Dikontrak Sao Paulo FC di Usia 17 Tahun
2 jam yang lalu
Cerita Rovan dan Rohmat,...
Cerita Rovan dan Rohmat, 2 Mahasiswa Disabilitas Netra Raih Gelar Sarjana di UNJ
2 jam yang lalu
Belajar Tanpa Batas,...
Belajar Tanpa Batas, Peran Platform Digital Penting dalam Pelatihan Guru
3 jam yang lalu
Prabowo akan Luncurkan...
Prabowo akan Luncurkan BLT untuk Guru Honorer pada 2 Mei 2025, Berapa Nominalnya?
3 jam yang lalu
Infografis
Sistem Perang Elektronik...
Sistem Perang Elektronik Rusia Bikin Senjata NATO Jadi Rongsokan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved