UIN Yogya Berencana Beri Gelar DR HC kepada Sri Paus dan Grand Syekh Al Azhar

Selasa, 27 Juli 2021 - 20:01 WIB
loading...
UIN Yogya Berencana...
UIN Suka Yogyakarta berencana memberikan gelar kehormatan Doktor (DR) Honoris Causa (HC) kepada Sri Paus Vatikan dan Grand Syekh Al Azhar. Foto/Istimewa
A A A
SLEMAN - Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga (Suka) Yogyakarta berencana memberikan gelar kehormatan Doktor (DR) Honoris Causa (HC) kepada sejumlah tokoh agama dunia. Di antaranya kepada Sri Paus Vatikan dan Grand Syekh Al Azhar.

Berbagai persiapan pun sekarang dilakukan UIN Suka Yogyakarta untuk rencana pemberian gelar DR HC, termasuk sudah mengajukan dua nama tersebut serta berkoordinasi dengan pihak yang berkompeten. Baca juga: Protes Sanksi Terhadap Putra Presiden, Guinea Equatorial Tutup Kedubes di Inggris

Rektor UIN Suka Yogyakarta, Prof Al Makin mengatakan untuk rencana pemberian gelar DR HC kepada Sri Paus Vatikan dan Grand Syekh Al Azhar mendapat dukungan dari berbagai pihak. Termasuk sudah memberitaukan kepada Menteri Agama (Menang) Yaqut Cholil Qoumas, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno dan Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno LP Marsudi.

“Mereka menyambut baik untuk rencana pemberian gelar kehormatan itu,” ujar Al Makin kepada MNC Portal, Selasa (27/7/2021).

Menag Yaqut Cholil Qoumas pada prinsipnya medukung dan mendorong rencana pemberian gelar kehormatan Doktor (HC) kepada kedua tokoh agama dunia ini. Tentu dengan memperhatikan regulasi yang ada, agar tidak ada yang mempersoalkan di kemudian hari.

Apalagi pemberian gelar kehormatan Doktor (HC) bagi tokoh agama dunia ini sejalan dengan rencana Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada tahun 2022 sebagai tahun toleransi. Sehingga meminta untuk mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik.

Mensesneg Pratikno pun siap mensupport dengan memfasilitasi kepanitiaan dari Sekretariat Negara (Setneg). Sementara, Menlu Retno LP Marsudi secara pribadi mendukung dan sudah melakukan pertemuan dengan Kedubes Vatikan dan Kedubes Mesir.

Namun Al Makin belum bisa memberikan keterangan secara detail soal dasar pemberian gelar DR HC kepada Sri Paus Vatikan dan Grand Syekh Al Azhar. Termasuk kapan waktu dan teknis pelaksanaannya. Apakah melalui zoom meeting, apa mengundang mereka langsung ke Indonesia. Alasannya saat ini masih dalam persiapan.

“Belum saatnya, nanti kalau saatnya dengan senang hati berbagi. doanya saja,” paparnya.

Al Makin menjelaskan saat ini masih dalam persiapan terhadap rencana pemberian gelar kehormatan Doktor (HC) tersebut. Untuk itu mengharapkan doa dari semua pihak agar rencana ini bisa terwujud. Sebab akan berdampak pada tingkat nasional dan internasional. Baca juga: Soal Bansos COVID-19, Ibas: Ojo Ngapusi Lan Ojo Dikorupsi

“Mohon doanya dan dengan banyak dzikir semoga bisa terwujud,” ucapnya.
(poe)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Pendidikan Kardinal...
Pendidikan Kardinal Ignatius Suharyo, Kandidat Potensial Pengganti Paus Fransiskus
Riwayat Pendidikan Pemimpin...
Riwayat Pendidikan Pemimpin Umat Katolik Paus Fransiskus yang Meninggal Dunia di Usia 88 Tahun
Pendaftaran dan Pengisian...
Pendaftaran dan Pengisian PDSS SPAN PTKIN 2025 Diperpanjang
7 UIN Masuk Top 100...
7 UIN Masuk Top 100 EduRank 2024, Nomor 1 Kebanggaan Tangsel
UIN Jakarta Jadi PTKIN...
UIN Jakarta Jadi PTKIN Terbaik Pertama Berdasarkan Ranking SINTA
10 UIN Terbaik di Indonesia...
10 UIN Terbaik di Indonesia Berdasarkan Skor SINTA 2024
Taruhan Siapa Paus yang...
Taruhan Siapa Paus yang Terpilih di Bursa Judi Capai Rp280 Miliar
Konklaf 2025 Sulit Diprediksi,...
Konklaf 2025 Sulit Diprediksi, Berikut 4 Alasannya
5 Fakta Viralnya Foto...
5 Fakta Viralnya Foto AI Donald Trump sebagai Paus, Netizen Sebut Anti Kristus
Rekomendasi
Kejati Jakarta Tetapkan...
Kejati Jakarta Tetapkan 9 Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Pembiayaan Fiktif di PT Telkom
Tak Hadiri Sidang Mediasi...
Tak Hadiri Sidang Mediasi Gugatan Ijazah di PN Solo, Ini Kata Jokowi
Setelah Berlaku di Sekolah,...
Setelah Berlaku di Sekolah, Mendagri Prancis Akan Larang Penggunaan Jilbab di Kampus
Air Distilasi Dinilai...
Air Distilasi Dinilai Paling Aman untuk Kesehatan Ginjal
4% ASN Jakarta Langgar...
4% ASN Jakarta Langgar Rabu Naik Transportasi Umum, Pramono: Dibina Serius atau Dibinasakan!
6 Jurus DJP Mengejar...
6 Jurus DJP Mengejar Target Penerimaan Pajak Rp2.189 Triliun di 2025
Berita Terkini
Momen Haru Guru Bimbel...
Momen Haru Guru Bimbel di Depok Raih Hadiah Utama Mobil dari Produsen Keju Ternama
10 Universitas Swasta...
10 Universitas Swasta Terbaik 2025 di Tangerang Versi Edurank
Tanoto dan Gates Foundation...
Tanoto dan Gates Foundation Jalin Kerja Sama Kesehatan, Gizi, dan Pendidikan di Asia
Jadwal Terbaru SPMB...
Jadwal Terbaru SPMB Jatim 2025 SMA & SMK Jalur Domisili, Prestasi, Afirmasi, dan Mutasi
Kapan Dana KJMU 2025...
Kapan Dana KJMU 2025 Cair? Ini Jadwal Resmi dan Syarat Penerimanya
KJP Plus Tahap 1 2025...
KJP Plus Tahap 1 2025 Cair, Apa Saja Barang yang Bisa Dibelanjakan?
Infografis
Musuh-musuh Utama AS...
Musuh-musuh Utama AS dan NATO akan Gelar Latihan Perang
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved