Tim Mahasiswa UNY Racik Daun Krokot dan Stevia Jadi Teh Pereda Nyeri Haid

Kamis, 19 Agustus 2021 - 13:41 WIB
loading...
Tim Mahasiswa UNY Racik...
Tim mahasiswa UNY menjadikan tanaman krokot sebagai minuman teh pereda haid yang dikombinasikan dengan daun stevia. Foto/Dok/Humas UNY
A A A
JAKARTA - Banyak wanita yang mengalami nyeri haid atau dismenore berupa gangguan nyeri atau kram pada perut. Asupan makanan dari asam lemak tidak jenuh ganda (omega-3) dapat mengurangi rasa sakit seperti dismenore, reumatik atritis, penyakit usus, dan neuropati. Biasanya kandungan omega-3 terdapat di ikan, kedelai, telur, daging, udang, dan buah-buahan.

Salah satu jenis tanaman yang mengandung omega-3 tinggi adalah krokot (Portulaca oleraceae). Agar krokot dapat dinikmati oleh masyarakat luas maka sekelompok mahasiswa UNY menjadikan tanaman ini sebagai minuman teh pereda haid yang dikombinasikan dengan daun stevia.



Mereka adalah Risma Wulansari prodi pendidikan akuntansi, Lisa Utari prodi akuntansi dan Zulfi Dimas Rakhmadya prodi biologi.

Menurut Risma Wulansari, krokot yang selama ini dianggap tanaman liar dan hanya digunakan sebagai makanan ternak, ternyata mengandung kandungan omega-3 yang cukup tinggi. “Kandungan omega-3 di dalam 100 g simplisia daun krokot kering sebesar 1606mg/100g,” paparnya dilansir dari laman resmi UNY di uny.ac.id, Kamis (19/8/2021).

Asam lemak omega-3 adalah lemak penting yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh. Oleh karena itu harus didapatkan dari makanan. Tanaman krokot juga memiliki harga yang relatif murah dibandingkan dengan sumber omega-3 lainnya. Tumbuhan ini dikenal sebagai tumbuhan yang mudah hidup dalam kondisi hujan maupun kemarau.



Lisa Utari menambahkan ekstrak krokot tidak memiliki rasa, oleh karena itu ditambahkan daun stevia sebagai perasa atau pengganti gula. Daun stevia adalah salah satu dari tanaman yang mengandung glikosida sebagai alternatif pemanis alami rendah kalori pengganti gula.

“Teh krokot daun stevia ini kami sebut Krovia Tea yang terbuat dari bahan alami dan aman bagi penderita diabetes” papar Lisa.

Zulfi Dimas Rakhmadya menjelaskan bahan utama yang digunakan adalah tumbuhan krokot dan daun stevia. “Alat yang digunakan adalah oven pengering, nampan, blender, ember, saringan, dan hand sealer,” ungkap Zulfi.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2598 seconds (0.1#10.140)