FIA UI Beri Tawaran Menarik untuk Alumninya yang Lulus Cumlaude

Senin, 31 Januari 2022 - 20:31 WIB
loading...
FIA UI Beri Tawaran...
Lulus cumlaude, FIA UI beri kesempatan lanjut studi dengan potongan 50%. Foto/Dok/UI
A A A
JAKARTA - Pada semester gasal tahun akademik 2021-2022, Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia (FIA UI) meluluskan 153 wisudawan. Para wisudawan itu terdiri dari 115 wisudawan program sarjana, 35 wisudawan program magister serta tiga wisudawan program doktor.

Hasil ini tidak jauh berbeda dari pencapaian lulusan di Semester Genap sebelumnya dengan lebih dari 50% lulusan berpredikat cumlaude . Hal ini disampaikan oleh Wakil Dekan bidang Pendidikan, Penelitian, dan Kemahasiswaan Dr. Fibria Indriati saat membuka acara Yudisium.



“Dari lulusan tersebut, 76 wisudawan lulus dengan predikat cumlaude, 74 wisudawan berpredikat sangat memuaskan, serta 3 orang dengan predikat memuaskan,” ujar Indriati melalui siaran pers, Senin (31/1/2022).

Sementara itu, Dekan FIA UI Prof. Dr. Chandra Wijaya turut menyampaikan apresiasi dan selamat kepada 153 orang lulusan itu. Ia menyampaikan juga tentang kebijakan terkait privilege bagi alumni yang lulus dengan predikat cumlaude maupun lulusan berprestasi.

Khusus bagi lulusan S1, katanya, dapat melanjutkan studi ke jenjang S2 di FIA UI tanpa harus mengikuti ujian TOEFL maupun TPA, namun tetap harus mendaftar pada SIMAK UI. Selain itu, juga terdapat potongan sebesar 50% dari uang pangkal yang ada.



“Harapan saya, lulusan dapat memberikan karya terbaiknya kepada keluarga, bangsa dan Negara sesuai dengan bidang keilmuan masing-masing. Selain itu, para lulusan diharapkan tidak hanya menjadi job seeker namun juga bisa menjadi seorang job creator yang bermanfaat bagi orang lain,”ucapnya.

Selain itu, dia berharap, setelah menyandang status sebagai Alumni FIA UI, para lulusan dapat memberikan review dan masuka kepada almamater FIA UI dalam pelaksanaan tracer study dan penilaian oleh pimpinan kerja alumni.

“Dan yang terakhir, yaitu para lulusan dapat terus meningkatkan kompetensi dan daya saing dengan terus belajar. Karena kegiatan belajar adalah kegiatan sepanjang hayat untuk dapat meningkatkan daya saing yang ada,” ujar Chandra.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2405 seconds (0.1#10.140)