MAC UI Bantu Seniman Rp50 Juta lewat Pameran Kaligrafi

JAKARTA - Makara Art Center Universitas Indonesia ( MAC UI ) berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 50 juta yang berasal dari hasil penjualan pameran kaligrafi dalam kegiatan Syiar Ramadhan Kampus UI. Rencananya, dana tersebut akan disumbangkan kepada para seniman kaligrafi yang terdampak pandemi Covid-19.

“Sudah dua tahun mereka tidak dapat menggelar pameran dan menjual hasil karya. Semoga dana hasil penjualan kaligrafi yang dibeli oleh Badan Amil Zakat Nasional dapat sedikit membantu mereka di hari Raya Idul Fitri,” kata Kepala MAC UI Dr. Ngatawi AL-Zastrouw dalam keterangan pers, Senin (25/4/2022).



Bantuan tersebut, menurut Zastrouw, selain bentuk kepedulian UI kepada para seniman, kegiatan ini juga merupakan wujud pengamalan Tri Darma Perguruan Tinggi, yaitu darma Pengabdian Pada Masyarakat.

Dana bantuan hasil pameran diserahkan langsung oleh Deputi II Baznas, bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Dr. Imdadun Rahmat, M.Si., kepada Lembaga Kaligrafi al-Qur’an (LEMKA), sebagai lembaga yang akan menyalurkan kepada para seniman Kaligrafi.

Dalam sambutannya Dr. Imdad menyatakan, BAZNAS sangat mengapresiasi kegiatan yang yang positif ini, apalagi ini diinisiasi oleh Perguruan Tinggi. ”Bantuan ini adalah bentuk apresiasi dan kepedulian Baznas kepada para pejuang seni kaligrafi. Mereka adalah para muballigh yang menggunakan seni kaligrafi sebagai media dakwah,” lanjut Dr. Imdad.



Pameran kaligrafi di MAC ini merupakan rangkaian kegiatan Syiar Ramadhan Kampus UI yang diselenggarakan oleh MAC UI bekerjasama dengan Direktorat Kemahasiswaan, Asrama Mahasiswa dan Masjid Ukhuwah Islamiyah Kampus UI Depok, didukung oleh PPKB-FIB UI dan Komunitas Musisi Mengaji (Komiji).

Kegiatan berlangsung sejak tanggal 22 April dan ditutup pada 24 April oleh Ustaz Abdi Kurnia, SH, MH., mewakili Wakil Rektor I UI Bidang Akademik dan Kemasiswaan, Prof. Dr. rar.net. Abdul Haris.

Dalam Sambutannya Ustaz Abdi menyampaikan apresiasi pimpinan UI atas terselenggaranya event Syiar Ramadhan Kampus UI. Kegiatan ini telah melibatkan banyak Unit Kerja yang ada di UI.

Ustaz Abdi menyatakan, event ini merupakan kegiatan yang positif karena dapat membangun sinergi antar Direktorat dan Unit yang ada di UI. Kegiatan ini juga spektakuler karena selama ini kegiatan Ramadhan di kamus UI lebih mengedepankan aspek ritual.

"Kali ini berbeda, dapat mengakomodir aspek-aspek seni budaya, sehingga dapat membentuk keseimbangan lahir-batin, fisik dan mental spiritual dengan suasana yang cukup meriah,” terang Zastrouw.

Acara penutupan Syiar Ramadhan Kampus UI dimeriahkan penampilan para artis Komuji, Kikan, RAN, Budi Cilok dan diskusi dengan tema “Membangun Keseimbangan Fisik dan Kesehatan Mental di Buan Suci Ramadhan” dengan narasumber Dr. Thobib Asyhar (Dosen SKSG UI dan Charyna Ayu Rizkyanti, Ph.D. (Dosen Psikologi UIII).