Sederet Jurusan Kuliah yang Hanya Ada di Indonesia, Salah Satunya Tasawuf Psikoterapi

Kamis, 28 Juli 2022 - 13:10 WIB
loading...
Sederet Jurusan Kuliah yang Hanya Ada di Indonesia, Salah Satunya Tasawuf Psikoterapi
Sederet jurusan kuliah yang hanya ada di Indonesia, salah satunya jurusan Taswauf Psikoterapi. Foto/Shutterstock.
A A A
JAKARTA - Perguruan tinggi di Indonesia memiliki beragam pilihan jurusan, mulai dari jurusan rumpun Saintek hingga jurusan rumpun Soshum. Namun di samping itu ada beberapa jurusan kuliah yang hanya bisa ditemukan di Indonesia.

Umumnya, jurusan-jurusan tersebut berfokus pada kebudayaan yang berkembang di negara ini sehingga diharapkan masing-masing jurusan bisa menghasilkan generasi penerus.

Dikutip dari laman Ruangguru, berikut ini lima jurusan kuliah yang hanya ada di Indonesia.

Baca: 5 Jurusan yang Dibutuhkan di Bank, Nomor Terakhir Banyak Dicari

1. Teknologi Batik

Pada 2009, batik ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda UNESCO, yang bertujuan menjamin keberadaan dan nilai penting salah satu budaya Indonesia ini. Untuk menyikapi penetapan tersebut, Universitas Pekalongan pada 2011 meresmikan jurusan Teknologi Batik.

Kalau kamu masuk ke jurusan ini, kamu akan mempelajari sejarah, filosofi, dan teknik pembatikan. Dengan begitu, setelah lulus dan bergelar Ahli Madya (A.Md.), kamu pun memiliki pengetahuan dan keterampilan mendalam soal batik, mampu menciptakan usaha secara mandiri, serta mengembangkan teknologi untuk semakin memopulerkan batik.

2. Tasawuf Psikoterapi

Jurusan Tasawuf Psikoterapi menggabungkan dua disiplin ilmu guna mengkaji masalah kejiwaan atau kesehatan mental, yaitu tasawuf (atau biasa disebut sufisme) dan terapi psikologi.

Tasawuf mempelajari cara-cara menyucikan jiwa dan menjernihkan akhlak dari sisi agama. Sementara itu, terapi psikologi mempelajari usaha penyembuhan penyakit yang berkaitan dengan pikiran, perasaan, dan perilaku. Jadi, di jurusan ini, kamu akan melihat masalah kesehatan mental dari sisi sains, medis, dan agama.

Bagi kalian yang tertarik mendalami ilmu ini bisa mendaftar di beberapa perguruan tinggi yang memiliki jurusan Tasawuf Psikoterapi, seperti IAIN Imam Bonjol Padang, UIN Walisongo Semarang, dan UIN Sunan Gunung Djati.

3. Seni Karawitan

Seni tradisional sedikit demi sedikit mulai tergantikan dengan kebudayaan modern. Oleh sebab itu, Seni Karawitan pun berdiri sebagai jurusan di beberapa perguruan tinggi, seperti Institut Seni Indonesia, Universitas Negeri Yogyakarta, dan kampus lainnya sebagai upaya konservasi dan pelestarian budaya.

Di jurusan ini, mahasiswa akan belajar seni musik dari berbagai daerah di Indonesia, memainkan banyak instrumen musik tradisional (suling, kecapi, gamelan, dan gendang), juga belajar teknik vokal dalam musik tersebut, terutama menyinden. Dengan demikian, setelah lulus, kalian akan bisa mengaransemen, menciptakan, dan melestarikan seni karawitan.

Baca juga: 3 BUMN Ini Masih Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 hingga S1, Cek Syaratnya

4. Tenaga Penyuluh Lapangan

Jurusan Tenaga Penyuluh Lapangan dibuat oleh Kementerian Perindustrian sejak 2007/2008 di Akademi Kimia Analisis Bogor. Namun, jurusan ini telah berkembang dan bisa ditemukan di beberapa perguruan tinggi lain, seperti Akademi Pimpinan Perusahaan Jakarta, Sekolah Tinggi Teknologi Tekstil Bandung, dan Akademi Teknik Industri Makassar.

Penasaran apa saja yang dipelajari di jurusan ini? Karena jurusan Tenaga Penyuluh Lapangan bertujuan mempercepat pertumbuhan Industri Kecil Menengah (IKM) melalui program sosialisasi dan penyuluhan, maka mahasiswa jurusan ini akan belajar cara mengembangkan bisnis, menjadi wirausaha yang baik, dan melakukan pendampingan pada sektor IKM.

5. Seni Pedalangan

Jika kalian ingin mempertahankan eksistensi seni tradisional di tengah masyarakat Indonesia dan dunia, maka jurusan Seni Pedalangan bisa jadi salah satu pilihan kamu! Kalian akan belajar tentang seni pertunjukan wayang tradisional, mulai dari pakeliran (instrumen), alur cerita, dan penyesuaian nilai-nilai dalam pertunjukan dengan perkembangan zaman, juga berkarya dalam pertunjukan tersebut.

Jurusan ini bisa ditemukan di Institut Seni Indonesia, Universitas Sebelas Maret, dan lainnya. Sayangnya, meski sudah ada di beberapa perguruan tinggi, Seni Pedalangan masih dipandang sebelah mata.

Seni tradisional yang mulai ditinggalkan anak muda membuat jurusan ini dianggap tidak memiliki peluang kerja yang luas. Padahal, setelah lulus, kamu bisa bekerja sebagai dalang pertunjukan wayang, penulis naskah, pengamat seni, dan peneliti.
(nnz)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1466 seconds (0.1#10.140)