Tingkatkan Kualitas, Politeknik Swasta se-Indonesia Gelar Rakernas di MNP dan UMN
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sebanyak 72 Politeknik Swasta yang tergabung dalam Perkumpulan Politeknik Swasta (Pelita) Indonesia akan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) pertama pada 3-5 Agustus 2022.
Multimedia Nusantara Polytechnic (MNP) dan Universitas Multimedia Nusantara (UMN) terpilih menjadi tuan rumah Rakernas yang bertemakan 'Revitalisasi Politeknik Berbasis Korporasi'.
Anggota Pelita Indonesia sampai saat ini berjumlah 72 Politeknik Swasta yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia dengan struktur organisasi yang terdiri dari tingkat pusat dan tingkat wilayah.
Diharapkan Rakernas pertama Pelita Indonesia ini dapat memberikan nilai tambah bagi perkembangan Politeknik Swasta, khususnya anggota Pelita Indonesia.
Ketua Umum Pelita Indonesia, Akhwanul Akhmal menyampaikan bahwa Rakernas Pelita yang pertama ini bertujuan agar hubungan kelembagaan antaranggota bisa menjadi lebih erat.
Selain itu, politeknik swasta di seluruh Indonesia dapat merevitalisasi kegiatan pembelajaran di kampus agar lebih sesuai dengan kebutuhan dunia usaha dan dunia industri.
“Melalui Rakernas yang pertama ini, kami yakin politeknik swasta di Indonesia secara umum akan semakin meningkat kualitasnya. Khususnya peningkatan kualifikasi dan kompetensi sumber daya manusia politeknik swasta agar dapat berasaing dalam dunia industri, sekaligus meningkatkan citra politeknik swasta sebagai perguruan tinggi yang memiliki daya saing tinggi di masa depan,” ungkap Akhmal dalam keterangan pers, Senin (1/8/2022).
Pada Rakernas Pelita Indonesia, pengurus dan para anggotanya akan merumuskan program kerja selama satu tahun ke depan. Memperbaiki kualitas pengelolaan melalui perumusan kebijakan-kebijakan juga akan dilakukan agar tema Rakernas tahun ini untuk merevitalisasi politeknik berbasis korporasi dapat terwujud.
MNP sebagai tuan rumah turut berbangga karena bisa menjadi bagian dari tonggak sejarah perjalanan Pelita Indonesia. Keterlibatan MNP secara langsung dalam Rakernas ini bisa sekaligus menunjukkan bahwa politeknik bisa setara dengan bentuk pendidikan tinggi lainnya, bahkan lebih baik karena memiliki fasilitas fisik yang mutakhir dan sumber daya manusia yang memiliki daya saing tinggi, khususnya untuk menopang pesatnya laju pertumbuhan industri saat ini.
“Semoga apa yang kami rumuskan pada Rakernas ini bisa menghasilkan kebijakan-kebijakan yang mampu meningkatkan kualitas politeknik, sesuai dengan tema Rakernas untuk dapat merevitalisasi politeknik berbasis korporasi," kata Direktur MNP Roy Anthonius Susanto.
"Kami berharap dengan revitalisasi yang dilakukan sesegera mungkin bisa membawa politeknik menjadi institusi pendidikan tinggi yang lebih banyak dilirik, baik oleh calon mahasiswa maupun industri yang ingin bekerja sama,” pungkasnya.
Multimedia Nusantara Polytechnic (MNP) dan Universitas Multimedia Nusantara (UMN) terpilih menjadi tuan rumah Rakernas yang bertemakan 'Revitalisasi Politeknik Berbasis Korporasi'.
Anggota Pelita Indonesia sampai saat ini berjumlah 72 Politeknik Swasta yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia dengan struktur organisasi yang terdiri dari tingkat pusat dan tingkat wilayah.
Diharapkan Rakernas pertama Pelita Indonesia ini dapat memberikan nilai tambah bagi perkembangan Politeknik Swasta, khususnya anggota Pelita Indonesia.
Ketua Umum Pelita Indonesia, Akhwanul Akhmal menyampaikan bahwa Rakernas Pelita yang pertama ini bertujuan agar hubungan kelembagaan antaranggota bisa menjadi lebih erat.
Selain itu, politeknik swasta di seluruh Indonesia dapat merevitalisasi kegiatan pembelajaran di kampus agar lebih sesuai dengan kebutuhan dunia usaha dan dunia industri.
“Melalui Rakernas yang pertama ini, kami yakin politeknik swasta di Indonesia secara umum akan semakin meningkat kualitasnya. Khususnya peningkatan kualifikasi dan kompetensi sumber daya manusia politeknik swasta agar dapat berasaing dalam dunia industri, sekaligus meningkatkan citra politeknik swasta sebagai perguruan tinggi yang memiliki daya saing tinggi di masa depan,” ungkap Akhmal dalam keterangan pers, Senin (1/8/2022).
Pada Rakernas Pelita Indonesia, pengurus dan para anggotanya akan merumuskan program kerja selama satu tahun ke depan. Memperbaiki kualitas pengelolaan melalui perumusan kebijakan-kebijakan juga akan dilakukan agar tema Rakernas tahun ini untuk merevitalisasi politeknik berbasis korporasi dapat terwujud.
MNP sebagai tuan rumah turut berbangga karena bisa menjadi bagian dari tonggak sejarah perjalanan Pelita Indonesia. Keterlibatan MNP secara langsung dalam Rakernas ini bisa sekaligus menunjukkan bahwa politeknik bisa setara dengan bentuk pendidikan tinggi lainnya, bahkan lebih baik karena memiliki fasilitas fisik yang mutakhir dan sumber daya manusia yang memiliki daya saing tinggi, khususnya untuk menopang pesatnya laju pertumbuhan industri saat ini.
“Semoga apa yang kami rumuskan pada Rakernas ini bisa menghasilkan kebijakan-kebijakan yang mampu meningkatkan kualitas politeknik, sesuai dengan tema Rakernas untuk dapat merevitalisasi politeknik berbasis korporasi," kata Direktur MNP Roy Anthonius Susanto.
"Kami berharap dengan revitalisasi yang dilakukan sesegera mungkin bisa membawa politeknik menjadi institusi pendidikan tinggi yang lebih banyak dilirik, baik oleh calon mahasiswa maupun industri yang ingin bekerja sama,” pungkasnya.
(mpw)