Alumni dan Mahasiswa UI-ITB Bagikan Tips Sukses SBMPTN 2020

Senin, 29 Juni 2020 - 22:04 WIB
loading...
Alumni dan Mahasiswa...
goKampus selaku aplikasi penyedia seluruh kebutuhan mahasiswa, berbicara pada sejumlah alumni dan mahasiswa PTN seputar usaha mereka saat menghadapi ujian masuk. Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Kurang dari sebulan lagi sebanyak 636.586 calon mahasiswa akan bersaing memperebutkan bangku kuliah di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) idaman lewat jalur Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) 2020. Tekanan untuk ujian tahun ini terbilang unik, sebab peserta didik hanya memiliki satu kesempatan tes saja. Alhasil, para pendaftar harus melakukan persiapan maksimal dengan strategi belajar yang tepat.

goKampus selaku aplikasi penyedia seluruh kebutuhan mahasiswa, berbicara pada sejumlah alumni dan mahasiswa PTN seputar usaha mereka saat menghadapi ujian masuk. Ini merupakan rangkuman kiat sukses SBMPTN bagi para calon mahasiswa. (Baca juga: Belajar dari Rumah, Gerindra Dorong Pemerintah Beri Subsidi Kuota Internet)

1. Memahami seluk beluk UTBK

UTBK tahun ini hanya akan mengujikan Tes Potensi Skolastik (TPS) saja. Dengan begitu, para siswa tidak perlu lagi mempersiapkan diri untuk Tes Kompetensi Akademik (TKA) seperti tahun-tahun sebelumnya.

TPS memiliki empat sub tes yakni penalaran umum, pemahaman bacaan, pengetahuan umum, dan pengetahuan kuantitatif. Di tahun ini, akan ada sekitar 20% dari komposisi pertanyaan yang akan menggunakan bahasa Inggris.

Durasi ujian dan jumlah soal tahun ini berubah. Bila tahun lalu jumlah soalnya ada 80 dan durasinya 120 menit, tahun ini durasinya berkurang menjadi 105 menit. Jumlah soal juga akan berkurang namun belum diumumkan jadi berapa.

2. Rutin latihan bank soal dan try out

“Sering-sering latihan soal. Ulik soal dari tahun terlama sampai yang terbaru,” jelas Zanira Fachri, mahasiswi UI angkatan 2015. Lanjutnya, “Cari juga referensi dari sumber lain, jangan mengandalkan satu atau dua sumber aja karena pasti akan ada yang beda. Diskusi juga sama temen yang beda sekolah, kembali lagi untuk menambah referensi. Walaupun perbedaannya sedikit, ilmunya akan tetap berguna sekali.”

Naomi Maria Neysa, mahasiswi ITB angkatan 2016 juga menyarankan untuk mematok target passing grade saat mengerjakan latihan tryout. “Setelah mengetahui jurusan mana yang menjadi target utama, segera pasang target nilai minimum (passing grade) berdasarkan hasil SBMPTN tahun sebelumnya. Harusnya kita juga sudah mencari tahu kuota mahasiswa yang diterima lewat SBMPTN untuk jurusan yang kita minati,” katanya.

Di periode ini, calon mahasiswa disarankan untuk fokus belajar dan mengurangi porsi kegiatan lainnya seperti bermain game dan menonton film. “Jauhkan dulu rasa malas yang hanya bisa memberikan kenyamanan sementara dan sisanya penyesalan,” kata Zanira. (Baca juga: PPDB Dorong Pemda Membangun Sekolah Negeri Baru)

3. Memastikan kondisi fit pas ujian

Rachmah Pristiana, mahasiswa IPB angkatan 2015, juga mengingatkan peserta didik untuk menjaga kondisi badan. “Jangan begadang di hari-hari sebelumnya agar fisik saat mengerjakan tes bisa fokus dan tidak drop,” ujarnya.

Peserta juga sebaiknya tiba di lokasi ujian minimal satu jam sebelum tes. “Jangan sampai kita terlalu panik atau terlalu lelah saat mengerjakan ujian. Dan yang terpenting, adalah selalu berdoa,” jelas Rachmah.

4. Siapkan rencana B

Faktanya, hanya 23% dari jumlah total peserta terdaftar ujian yang akan diterima ke PTN yang dipilih. Hal ini tidak semerta menandakan bahwa 77% peserta tidak layak dalam pilihannya, namun memang adanya keterbatasan kuota penerimaan dalam universitas negeri.

Dalam menghadapi kemungkinan gagal, Zanira sempat terpikir untuk rela menunggu setahun lagi supaya bisa masuk ke PTN dan jurusan idaman. Walau begitu, kedua mahasiswi lainnya mengatakan bahwa sebenarnya mereka terbuka untuk mendaftar di Perguruan Tinggi Swasta (PTS).

“Menurut saya, yang lebih penting itu adalah peminatan jurusan kita, tidak hanya semata lulus di PTN. Karena takutnya kuliah jadi tidak maksimal bila tidak sesuai dengan passion. Dan di swasta juga banyak yang bagus dari segi jurusan,” jelas Rachmah.

Khususnya dalam beberapa tahun terakhir, kualitas PTS berhasil naik daun dan menghasilkan banyak lulusan berkualitas internasional. Hal ini didukung oleh Webometrics Ranking of World Universities 2020, di mana PTS menempati 40% kursi di 100 perguruan tinggi terbaik Indonesia.

Proses pendaftaran PTS pun jauh lebih sederhana dibandingkan PTN, berkat fitur Instant Approval dari goKampus. Dengan fitur ini, siswa bisa daftar ke PTS ternama cukup dengan upload foto nilai rapor, dan hasil diterimanya diumumkan dalam hitungan menit dan gratis.

“Untuk pertama kalinya di Indonesia, calon mahasiswa bisa mendaftar ke ratusan universitas swasta hanya lewat satu aplikasi pendaftaran saja di goKampus,” jelas Nathanael Santoso selaku CEO goKampus. “Ini bisa menjadi solusi alternatif bagi siswa yang ingin terus menimba ilmu di bangku kuliah tanpa ketinggalan waktu belajar dari teman-temannya.” (Baca juga: Angka Kesembuhan COVID-19 RI di Bawah Persentase Rata-rata Dunia)

goKampus sendiri tersedia dalam aplikasi Android dan iOS. Selain fitur pendaftaran kuliah, calon mahasiswa juga bisa menemukan info beasiswa dan pendanaan kuliah untuk membantu rencana pendidikannya. Informasi lebih lanjut bisa diakses melalui laman gokampus.com.
(kri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Tingkatkan Akses Pendidikan...
Tingkatkan Akses Pendidikan Tinggi, UI Kembangkan Pendidikan Berbasis Siber
Cara Mudah Cek Skor...
Cara Mudah Cek Skor UTBK 2025, Kapan Bisa Diakses?
Peserta UTBK 2025 di...
Peserta UTBK 2025 di Undip Ketahuan Bawa Transmiter dan Alat Bantu Dengar
50 Contoh Soal UTBK...
50 Contoh Soal UTBK SNBT 2025 Lengkap Beserta Kunci Jawaban, Pelajari Ya
UTBK 2025 Diwarnai Kecurangan,...
UTBK 2025 Diwarnai Kecurangan, Panitia Temukan 10 Joki Lintas Provinsi
Joki hingga Kamera di...
Joki hingga Kamera di Ciput Jilbab Jadi Modus Operandi Kecurangan UTBK 2025
Amnesty Internasional...
Amnesty Internasional Indonesia Sebut Penangkapan Mahasiswi ITB Praktik Otoriter
Mahasiswi FSRD Ditangkap...
Mahasiswi FSRD Ditangkap Bareskrim Gegara Meme Prabowo-Jokowi, Begini Tanggapan ITB
Kasus Dokter PPDS UI...
Kasus Dokter PPDS UI Ngintip dan Rekam Mahasiswi Mandi, Polisi Periksa 5 Orang
Rekomendasi
Tarif Pungutan Ekspor...
Tarif Pungutan Ekspor Sawit Naik Mulai Hari Ini, Begini Penjelasan Pemerintah
Prabowo Berangkat ke...
Prabowo Berangkat ke Thailand, Bakal Bertemu Raja Maha Vajiralongkorn
Gaya Komunikasi Prabowo...
Gaya Komunikasi Prabowo Dinilai Lugas dan Nasionalistik
Prabowo Tahu Ada Penegak...
Prabowo Tahu Ada Penegak Hukum Diancam hingga Dibuntuti
Prabowo: Jika Saya Tidak...
Prabowo: Jika Saya Tidak Berhasil, Jangan Harapkan Saya Mau Maju Lagi
Berapa Lama Fastboot...
Berapa Lama Fastboot HP Xiaomi? Ini yang Harus Diketahui!
Berita Terkini
Benarkah Orang Pendek...
Benarkah Orang Pendek Lebih Panjang Umur? Pakar IPB Bilang Begini
FHCI BUMN: Ini Kriteria...
FHCI BUMN: Ini Kriteria Peserta yang Lolos RBB 2025 ke Tes Online Tahap 2
Ini Persyaratan Prapendaftaran...
Ini Persyaratan Prapendaftaran SPMB Jakarta 2025 dan Ikuti Langkah Mudahnya
UGM Sediakan 3.670 Kursi...
UGM Sediakan 3.670 Kursi untuk Mahasiswa Baru di Jalur Mandiri 2025, Segera Daftar!
Perpusnas Luncurkan...
Perpusnas Luncurkan Program KKN Tematik Literasi dan Relima
Ikut Jejak Lyodra, Siswi...
Ikut Jejak Lyodra, Siswi Indonesia Cetak Sejarah di Kompetisi Menyanyi Dunia
Infografis
Gaji PPPK Lulusan SMA...
Gaji PPPK Lulusan SMA 2025, Cek Besaran dan Tunjangannya
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved