Tiga Museum Baru Diluncurkan, Pamerkan Koleksi Batik hingga Manusia Purba

Rabu, 12 Oktober 2022 - 15:30 WIB
loading...
Tiga Museum Baru Diluncurkan, Pamerkan Koleksi Batik hingga Manusia Purba
Bertepatan dengan Hari Museum Indonesia, Kemendikbudristek meluncurkan tiga museum baru. Foto/Kemendikbudristek.
A A A
JAKARTA - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi ( Kemendikbudristek ) telah meluncurkan tiga museum baru yakni Museum Song Terus di Pacitan, Museum Batik Indonesia di Jakarta, dan Museum Semedo di Tegal. Peluncuran ini bertepatan dengan Hari Museum Indonesia yang jatuh setiap 12 Oktober.

Peluncuran ketiga museum tersebut diselenggarakan secara bersamaan melalui telekonferensi dari tiga lokasi. Peluncuran ini juga sebagai penanda bahwa museum ini resmi dibuka untuk masyarakat umum.

Dirjen Kebudayaan Kemendikbudristek Hilmar Farid menyampaikan Selamat Hari Museum Indonesia, terutama kepada para pengelola museum yang telah memberikan kontribusi sangat luar biasa untuk perkembangan museum di Indonesia.

Baca juga: Wamenag Nilai Pendidikan Madrasah Mampu Antarkan Peradaban Dunia Semakin Dinamis

Lebih lanjut, Hilmar menyampaikan museum merupakan ruang publik yang terbuka bagi siapa saja yang ingin mengembangkan ilmu pengetahuan dan kebudayaan. Ia mengajak seluruh pihak, baik pemerintah, sekolah, komunitas, terlebih kepada generasi muda untuk bersama-sama berkegiatan di museum.

“Museum sejatinya adalah sumber ilmu pengetahuan, dan kita berharap anak-anak yang ada dan berdekatan di wilayah tersebut bisa menjadikan museum sebagai sumber belajar dan sumber inspirasi. Dan hendaknya ini semua menjadi penguat kita sebagai bangsa yang punya peradaban”, ungkap Hilmar, melalui siaran pers, Rabu (12/10/2022).

Sejalan dengan tema Hari Museum Indonesia Tahun 2022 yaitu ‘Museum sebagai Sumber Inspirasi Bangsa’’, pemerintah mengajak kembali seluruh masyarakat untuk semakin menghargai dan mengoptimalkan peran dalam pelestarian dan pemajuan kebudayaan.

“Museum dapat menjadi sumber inspirasi, rumah peradaban, tempat tumbuh dan berkembangnya kemampuan berpikir serta kreatifitas masyarakat, pendorong tumbuhnya rasa bangga dan cinta Tanah Air, serta menjadi objek wisata yang mengedepankan unsur pendidikan dan pelestarian warisan budaya. Tentu yang tidak kalah pentingnya adalah menjadi pusat informasi dan dokumentasi warisan budaya bangsa,” ucap Hilmar.

Anggota Komisi X DPR RI, Abdul Fikri Faqih mengingatkan, masyarakat sekitar museum harus paham pentingnya museum. “Setidaknya ada tiga hal yang harus kita perhatikan, yaitu amenitas, aksesibiltas, dan atraksi, sehingga orang akan ramai mengunjungi museum-museum ini,” ungkapnya.

Sementara itu, Bupati Tegal, Umi Azizah menyambut baik dan mengapresiasi kebijakan Kemendikbudristek yang telah menghadirkan Museum Situs Semedo sebagai pusat informasi kepurbakalaan dan penelitian arkeologi sekaligus pelestarian kawasan cagar budaya Semedo.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1909 seconds (0.1#10.140)