1.047 Wisudawan UNS Lulus Cumlaude, Lulusan Termuda S1 Berusia 20 Tahun

Senin, 31 Oktober 2022 - 11:48 WIB
loading...
1.047 Wisudawan UNS Lulus Cumlaude, Lulusan Termuda S1 Berusia 20 Tahun
Wisuda Periode V Tahun 2022 UNS. Tercatat ada 1.000 lebih wisudawan yang lulus dengan status Cumlaude. Foto/Tangkap layar laman UNS.
A A A
JAKARTA - Universitas Sebelas Maret ( UNS ) Surakarta mewisuda 1.487 lulusan periode V tahun 2022. Sebanyak 1.047 wisudawan lulus dengan status Cumlaude.

Dalam wisuda yang digelar luring, Sabtu (29/10/2022), para wisudawan tersebut terdiri atas 21 wisudawan Sekolah Pascasarjana, 79 wisudawan Fakultas Ilmu Budaya (FIB), 50 wisudawan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP), 79 wisudawan Fakultas Hukum (FH), 132 wisudawan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), dan 34 wisudawan Fakultas Kedokteran (FK).

Selanjutnya, 112 wisudawan Fakultas Pertanian (FP), 96 wisudawan Fakultas Teknik (FT), 288 wisudawan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), 11 wisudawan Fakultas Keolahragaan (FKOR), 91 wisudawan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), 85 wisudawan Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD), serta 409 wisudawan Sekolah Vokasi (SV).

Prof. Dr. Ir. Ahmad Yunus, M.S., selaku Wakil Rektor Akademik dan Kemahasiswaan UNS menyampaikan bahwa di antara wisudawan tersebut, sebanyak 1.047 wisudawan lulus berpredikat dengan pujian atau cumlaude.

Selain itu, Prof. Yunus juga melaporkan bahwa terdapat lulusan-lulusan dengan capaian luar biasa. Pada program doktor, lulusan tercepat diraih oleh Dr. Gayatri Dyah Suprobowati dari Program Studi (Prodi) S-3 Ilmu Hukum dengan masa studi 2 tahun 1 bulan. Ia lulus program doktor pada 22 Agustus 2022 dengan meraih IPK 3,81.

Baca juga: Mahasiswa, Kenali Konsep Ikigai Agar Tak Jenuh dan Malas Kuliah

Lulusan termuda program doktor diraih oleh Dr. Luthfa Nugraheni dari Prodi S-3 Pendidikan Bahasa Indonesia dengan usia sampai saat lulus adalah 31 tahun 4 bulan. Ia lulus pada 21 Juli 2022.

Lulusan tercepat program magister diraih oleh Delista Putri Deni, M.T., dari Prodi S-2 Teknik Sipil dengan masa studi 1 tahun 1 bulan. Ia lulus pada 18 Agustus 2022 dengan meraih IPK 3,96.

Lulusan termuda program magister diraih oleh Singgih Dwi Prasetyo, M.T., dari Prodi S-2 Teknik Mesin dengan usia sampai saat lulus adalah 22 tahun 10 bulan. Pria kelahiran Kebumen ini berhasil lulus pada 15 Juli 2022.

Adapun lulusan tercepat program sarjana diraih oleh Farrah Ardia Ramadhani, S.Ked., dari Prodi Kedokteran dengan masa studi 3 tahun 7 bulan. Ia lulus pada 4 Februari 2022 dengan meraih IPK 3,39.`

Lulusan termuda program sarjana diraih oleh Ahmad Sucipto, S.Kom., dari Prodi Informatika dengan usia sampai saat lulus adalah 20 tahun 3 bulan. Pria kelahiran Kediri ini lulus pada 27 Juli 2022.

Sementara pada jenjang Diploma IV, lulusan tercepat diraih oleh Rosana Alma Salsabella, S.Tr.Kes., dari Prodi D-4 Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Ia lulus dengan masa studi 3 tahun 11 bulan. Ia lulus pada 2 Juni 2022 dengan meraih IPK 3,79.

Lulusan termuda program Diploma IV diraih oleh Kholida Lathifatus Sulkha, S.Tr.Sos., dari Prodi D-4 Demografi dan Pencatatan Sipil. Ia lulus pada usia 20 tahun 10 bulan. Perempuan kelahiran Boyolali ini lulus pada 18 Juli 2022.

Pada jenjang Diploma III, lulusan tercepat diperoleh Hema Laillil Khasanah, A.Md., dari Prodi D-3 Manajemen Perdagangan dengan lama studi 2 tahun 10 bulan. Ia lulus pada 12 Mei 2022 dengan meraih IPK 3,72.

Lalu, lulusan termuda Program Diploma III diraih oleh Sonia A’laina Shalihah, A.Md., dari Prodi D-3 Perpajakan. Ia lulus pada usia 19 tahun 10 bulan. Perempuan kelahiran Cilacap ini lulus pada 24 Juni 2022.

Baca juga: RUU Sisdiknas, FRI: Pemerintah Harus Kaji Lebih Serius

Rektor UNS, Prof. Dr. Jamal Wiwoho dalam sambutannya menyampaikan, lulusan UNS semakin dekat dengan dunia kerja. Kehidupan seseorang akan banyak ditentukan oleh tiga hal, yakni teknologi, inovasi, dan kreativitas. Prof. Jamal tak lelah berpesan kepada para wisudawan untuk jangan sekali-kali menjadi pribadi yang sombong dan sulit beradaptasi.

“Untuk menjadi sukses, seseorang harus bisa keluar dari perangkap masa lalu. Jangan sekali-kali Saudara tampil menjadi sosok yang sombong dan sulit beradaptasi, karena masa depan sangat berharap kepada kalian, agar bisa menciptakan relevansi dan hidup dengan cara-cara baru di hari esok,” ujarnya, dikutip dari laman UNS, Senin (31/10/2022).

Prof. Jamal menambahkan, langkah dan keinginan untuk terus memperkaya ilmu pengetahuan, mengasah keterampilan nonteknis dan meningkatkan keterampilan menjadi bekal awal yang baik untuk sukses di masa depan.

“Ingatlah, di jalan ini tidak ada tempat untuk berhenti, dan mereka yang terus tumbuh serta bergerak, merekalah yang di depan,” pesan Prof. Jamal.
(nnz)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3827 seconds (0.1#10.140)