Kejagung Lepas 7 Pegawai Penerima Beasiswa Chinese Government Scholarship
loading...
Jaksa Agung Muda Pembinaan (Jambin) Bambang Sugeng Rukmono melepas 7 pegawai kejagung yang menerima beasiswa dari pemerintah China. Foto/Dok/Jambin
A
A
A
JAKARTA - Jaksa Agung Muda Pembinaan (Jambin) Bambang Sugeng Rukmono melepas 7 pegawai Kejaksaan Agung ( kejagung ) yang menerima beasiswa dari pemerintah China. Tujuh pegawai Kejagung yang menerima beasiswa itu terdiri dari jaksa dan ASN non jaksa.
"Berharap program Chinese Government Scholarship (CGS) ini semakin menambah keberagaman ilmu yang ada di kejaksaan, sehingga di masa mendatang dapat meningkatkan kinerja dan memacu pegawai-pegawai lainnya untuk terus belajar serta meningkatkan kompetensi melalui jalur pendidikan," kata Bambang Sugeng dalam keterangannya Sabtu (19/11/2022).
Hal itu disampaikan Bambang Sugeng saat menerima kunjungan Ketua Bidang Pendidikan Pengurus Pusat Perhimpunan Indonesia Tionghoa (The Chinese Indonesia Association) atau INTI, Pusanti, di Kejagung. Kunjungan tersebut dilakukan pada Jumat (18/11).
Diketahui, para pegawai Kejaksaan yang menerima beasiswa CGS menjalani kuliah secara daring (online). Namun, kini pandemi Covid-19 mulai membaik, oleh karenanya mahasiswa penerima beasiswa tersebut akan kembali ke Tiongkok untuk mengikuti perkuliahan tatap muka pada semester ini.
"Oleh karenanya, agenda kunjungan pada hari ini selain untuk bersilaturahmi sekaligus mengantarkan perwakilan penerima beasiswa dari Kejaksaan yang akan melanjutkan study ke Tiongkok untuk berpamitan dengan jajaran Jaksa Agung Muda Bidang Pembinaan," ujarnya.
INTI merupakan organisasi kebangsaan yang berdiri pada tahun 1999. INTI berperan aktif dalam rangka mendukung program prioritas pemerintah khususnya untuk mengembangkan sumber daya manusia.
INTI diberikan kepercayaan oleh Kedutaan Pemerintah Tiongkok untuk menawarkan beasiswa CGS. Salah satu kerja sama yang telah terjalin dalam pemberian beasiswa CGS adalah dengan Kejaksaan.
Sejak 2020 hingga 2022, terdapat sekitar 7 pegawai Kejaksaan, baik jaksa maupun ASN non jaksa yang aktif berkuliah sebagai penerima beasiswa CGS.
Acara ini turut dihadiri oleh Kepala Biro Kepegawaian pada Jaksa Agung Muda Bidang Pembinaan Hermon Dekristo dan Kepala Bagian Kepangkatan Hari Wibowo.
"Berharap program Chinese Government Scholarship (CGS) ini semakin menambah keberagaman ilmu yang ada di kejaksaan, sehingga di masa mendatang dapat meningkatkan kinerja dan memacu pegawai-pegawai lainnya untuk terus belajar serta meningkatkan kompetensi melalui jalur pendidikan," kata Bambang Sugeng dalam keterangannya Sabtu (19/11/2022).
Hal itu disampaikan Bambang Sugeng saat menerima kunjungan Ketua Bidang Pendidikan Pengurus Pusat Perhimpunan Indonesia Tionghoa (The Chinese Indonesia Association) atau INTI, Pusanti, di Kejagung. Kunjungan tersebut dilakukan pada Jumat (18/11).
Diketahui, para pegawai Kejaksaan yang menerima beasiswa CGS menjalani kuliah secara daring (online). Namun, kini pandemi Covid-19 mulai membaik, oleh karenanya mahasiswa penerima beasiswa tersebut akan kembali ke Tiongkok untuk mengikuti perkuliahan tatap muka pada semester ini.
"Oleh karenanya, agenda kunjungan pada hari ini selain untuk bersilaturahmi sekaligus mengantarkan perwakilan penerima beasiswa dari Kejaksaan yang akan melanjutkan study ke Tiongkok untuk berpamitan dengan jajaran Jaksa Agung Muda Bidang Pembinaan," ujarnya.
INTI merupakan organisasi kebangsaan yang berdiri pada tahun 1999. INTI berperan aktif dalam rangka mendukung program prioritas pemerintah khususnya untuk mengembangkan sumber daya manusia.
INTI diberikan kepercayaan oleh Kedutaan Pemerintah Tiongkok untuk menawarkan beasiswa CGS. Salah satu kerja sama yang telah terjalin dalam pemberian beasiswa CGS adalah dengan Kejaksaan.
Sejak 2020 hingga 2022, terdapat sekitar 7 pegawai Kejaksaan, baik jaksa maupun ASN non jaksa yang aktif berkuliah sebagai penerima beasiswa CGS.
Acara ini turut dihadiri oleh Kepala Biro Kepegawaian pada Jaksa Agung Muda Bidang Pembinaan Hermon Dekristo dan Kepala Bagian Kepangkatan Hari Wibowo.
(mpw)
Explore More