ITS Ambil Bagian dalam Pembuatan Roket Buatan Anak Bangsa

Senin, 02 Januari 2023 - 20:17 WIB
loading...
ITS Ambil Bagian dalam...
Tim peneliti ITS saat menghadiri gelaran uji statis dan uji terbang roket buatan Indonesia. Foto/Humas ITS.
A A A
JAKARTA - Institut Teknologi Sepuluh Nopember ( ITS ) kembali mengambil peran dalam perkembangan inovasi yang dilakukan bangsa Indonesia. Kali ini, ITS turut serta dalam pengembangan serta uji statis roket buatan anak bangsa yang bernama R-Han 450 dan uji terbang RX200-TC.

Pengujian kedua roket itu dilakukan di Balai Uji Teknologi dan Pengamatan Antariksa dan Atmosfer Garut Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (BUTPAAG-LAPAN), Kabupaten Garut, Jawa Barat. Pengujian roket pertahanan dan eksperimental ini dilakukan untuk mengetahui kapasitas pada beberapa bagian roket yang sudah dikembangkan sebelumnya. Pengujian ini juga dilaksanakan bersama dengan tim gabungan Puslitbang Alpahan Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian Pertahanan (Kemhan) RI, PT Dahana, Pusat Riset Teknologi Roket Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), dan Organisasi Riset Penerbangan dan Antariksa (ORPA).

Baca juga: Prospek Kerja Lulusan Politeknik Statistika STIS, Bisa Jadi PNS!

Wakil Ketua Pusat Penelitian Internet of Thing dan Teknologi Pertahanan (IoTTP) Direktorat Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRPM) ITS Dr Widyastuti menyampaikan, pengujian statis R-Han 450 yang dilakukan pada Oktober lalu itu berfokus pada bagian tabung dan nosel roket. Pada pengujian ini roket dikunci statis, sedangkan propelan di dalam bagian tabung roket dibakar dan diberlakukan kondisi operasi. “Dari pengujian tersebut, secara bersamaan perilaku tabung dan nosel diamati,” katanya, melalui siaran pers, Senin (2/1/2023).

Pengujian tersebut dilakukan untuk mengetahui kesesuaian konstruksi, kemampuan kerja, waktu pembakaran, gaya dorong, nilai tekanan, dan kapasitas lainnya dari roket R-Han 450 terbaru itu. Pada hari berikutnya, kegiatan dilanjutkan dengan peluncuran RX200-TC. Namun, dikarenakan adanya kendala pada detektor yang digunakan, uji terbang dari roket eksperimental tersebut harus ditunda dan dilaksanakan tes peluncuran kembali di Pantai Karang Papak, Garut pada 21 Desember lalu.

Tak hanya mengikuti jalannya uji coba, Widya mengatakan bahwa terdapat dua tim ITS yang terlibat dalam pengembangan program ini. Tim pertama ialah Riset Inovasi untuk Indonesia Maju (RIIM) yang diketuai oleh dirinya sendiri. Tim tersebut berfokus pada pengembangan material tipnosecone R-Han 450 dengan berbahan Thermal Barrier Coating (TBC) yang tidak mengganggu telemetri. Pengembangan itu didanai oleh BRIN dan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).

Baca juga: Batas Usia 7 Sekolah Kedinasan Favorit, Kenali Syaratnya

Tim kedua dari ITS terdiri dari Prof Hamzah Fansuri dan Alief Wikarta. Tim tersebut bertanggung jawab pada program Riset Produktif Invitasi LPDP mengenai penelitian Extruded Double Base (EDB) Folding Fin Aerial Rocket (FFAR) 70. Fokus utama dari tim ini ialah pengembangan propelan atau bahan pendorong dari roket FFAR-70 yang nantinya akan dilakukan pengujian pada tahun ketiga penelitian.

Oleh karena itu, tim tersebut ikut serta dalam melihat uji statis R-Han 450 dan uji terbang RX200-TC. Hal itu bertujuan untuk bisa mengobservasi proses uji statis dan uji terbang guna persiapan EDB FFAR-70. “Jadi salah satu tujuannya ini untuk memberikan gambaran kepada peneliti saat pengujian statik dan dinamik yang nantinya diterapkan pada FFAR-70,” ungkap dosen Departemen Teknik Material dan Metalurgi ITS tersebut.

Setelah dari pengujian roket ini, Widya mengharapkan ke depannya produk-produk inovasi yang telah diteliti dan dikembangkan ITS dapat diaplikasikan pada produk pertahanan keamanan (hankam) sesuangguhnya. “Semoga dari produk tipescone R-Han 450 yang telah dibuat dan FFAR-70 yang sedang dilakukan penelitian dapat berguna untuk sistem pertahanan Indonesia,” harapnya.
(nnz)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Kisah Si Kembar Risyad...
Kisah Si Kembar Risyad dan Rasyid, Lulus Bersama dari ITS Mengejar Mimpi di Dunia Teknologi
Kisah Haru Pasutri Raih...
Kisah Haru Pasutri Raih Gelar Doktor Bareng di ITS, Sempat Hadapi Kebutaan
5 PTN yang Sedang Buka...
5 PTN yang Sedang Buka Pendaftaran Jalur Mandiri 2025, Ada Kampus Pilihanmu?
13 Rektor ITS dari Masa...
13 Rektor ITS dari Masa ke Masa, Dokter, Militer, hingga yang Diangkat Jadi Menteri
Bagaimana Cara Meningkatkan...
Bagaimana Cara Meningkatkan Peluang Diterima di SNBT 2025?
H-3 Penutupan SNBT,...
H-3 Penutupan SNBT, Ini Daya Tampung Prodi Sastra Indonesia di 3 PTN
ITS Terima 1.547 Mahasiswa...
ITS Terima 1.547 Mahasiswa di SNBP 2025, Kamu Termasuk?
20 PTN dengan Penerimaan...
20 PTN dengan Penerimaan Mahasiswa Terbanyak di SNBP 2025, Tidak ada UI dan UGM!
Selamat, 173.028 Siswa...
Selamat, 173.028 Siswa Dinyatakan Diterima di PTN melalui Jalur SNBP 2025
Rekomendasi
Awas! Tarif Baru Trump...
Awas! Tarif Baru Trump Bisa Mengancam Penerimaan Pajak
Dokter Pemerkosa Pasien...
Dokter Pemerkosa Pasien RSHS Bisa Dihukum Kebiri, Veronica Tan: Patut Dipertimbangkan
BWAP Miss Indonesia,...
BWAP Miss Indonesia, 300 Warga Banten akan Nikmati Air Bersih dan Fasilitas MCK
Partai Perindo Dampingi...
Partai Perindo Dampingi Anak Korban Dugaan Pencabulan di Jakarta Barat
10 Tahun Sudah Midiatama...
10 Tahun Sudah Midiatama Academy Mendorong Transformasi Budaya K3 di Indonesia
Potensi Panas Bumi Indonesia...
Potensi Panas Bumi Indonesia Terbesar Kedua di Dunia, Penopang Transisi Energi
Berita Terkini
Menteri Pendidikan Filipina...
Menteri Pendidikan Filipina Kunjungi FKUI, Bahas Kerja Sama Regional Pendidikan dan Riset
7 jam yang lalu
Kisah Si Kembar Risyad...
Kisah Si Kembar Risyad dan Rasyid, Lulus Bersama dari ITS Mengejar Mimpi di Dunia Teknologi
8 jam yang lalu
Kisah Haru Pasutri Raih...
Kisah Haru Pasutri Raih Gelar Doktor Bareng di ITS, Sempat Hadapi Kebutaan
9 jam yang lalu
Jadwal Tes Online Rekrutmen...
Jadwal Tes Online Rekrutmen Bersama BUMN 2025, Sudah Siap?
10 jam yang lalu
P2G Ungkap Plus Minus...
P2G Ungkap Plus Minus Kembalinya Jurusan IPA, IPS, dan Bahasa di SMA
11 jam yang lalu
Cara Cek Jadwal Tes...
Cara Cek Jadwal Tes RBB BUMN 2025, Mudah Banget!
13 jam yang lalu
Infografis
Roket Terkuat dalam...
Roket Terkuat dalam Sejarah, Siap Diluncurkan ke Orbit
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved