Jawab Tantangan Teknologi, ISTA Jakarta Gelar MoU dan Launching Mobil Listrik
loading...
A
A
A
JAKARTA - Institut Sains dan Teknologi Al-Kamal ( ISTA ) Jakarta menggelar agenda sosialisasi program rektorat 2023 dan launching mobil listrik di Gedung Serba Guna ISTA Jakarta pada Kamis (5/1/2023).
Plt. Dirjen DIKTI Kemendikbudristek Prof. Ir. Nizam, M.Sc., DIC., Ph.D., IPU., ASEAN.Eng, yang hadir secara daring memberikan arahan tentang kekuatan intelektual harus di kedepankan sebagai solusi atas keresahan masyarakat, khususnya ISTA Jakarta.
“Insan ISTA harus mampu menjawab berbagai macam tantangan dan menjadi solusi bagi keresahan masyarakat,” kata Prof. Ir. Nizam dalam sambutannya.
Prof Ir. Nizam juga tidak lupa mengucapkan selamat kepada ISTA Jakarta yang saat ini dikomandoi oleh Rektor dan Wakil Rektor baru. “Selamat membangun kemajuan negeri, selamat membangun ISTA Jakarta,” kata dia.
Sementara itu, Rektor ISTA Jakarta, Ngasiman Djoyonegoro yang akrab disapa Simon, dalam sambutannya menyematkan mobil listrik karya ISTA Jakarta adalah bagian dari implementasi SDM unggul dan teknologi adalah kunci.
“Dalam proses pembangunan ISTA Jakarta, mobil listrik karya ISTA Jakarta merupakan wujud nyata dalam menjawab tantangan perkembangan teknologi kekinian”, kata Simon.
Ia juga berpesan kepada alumni ISTA Jakarta untuk senantiasa menjadi generasi yang siap dalam menjawab tantangan kemajuan di bidang ilmu teknologi dan Sains dilandasi dengan keimanan yang kuat dan berkarakter.
“Perkembangan lingkungan strategis mengharuskan kita semua untuk menguasai sains dan teknologi secara komprehensif guna menyongsong Indonesia Emas 2045,” kata Simon.
Wakil Rektor Totok Sediyantoro menekankan pada SDM Unggul berkarakter dengan ISTA menuju Go Digital dan berwawasan Enterpreneurship.
Gelar sosialisasi program rektorat ISTA Jakarta ini dihadiri juga oleh beberapa perwakilan mitra ISTA Jakarta, seperti; LSP Lembaga Sertifikat Profersi (SDMTIK), dan LSP Geomatika (Lembaga Sertifikasi Profesi), yang diharapkan mampu mendorong pembangunan ISTA Jakarta dalam menyiapkan insan ISTA yang unggul, profesional dan kompeten.
Sejumlah perwakilan dari Asosiasi Pengusaha TIK Nasional (APTIKNAS) juga turut hadir dalam rangka mendukung kerja ISTA berbasis pengembangan lingkup teknologi dan informasi.
Perwakilan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) dari PT Inti Kreasindo Nusantara, PT Perkasa Indonesia Maju dan perwakilan dari PT Waindo Specterra Indonesia serta hadir dalam rangkaian sosialisasi program rektor dan penandatanganan MoU bersama ISTA Jakarta.
Kerja sama tersebut diharapkan dapat menjadi penambah kekuatan dalam menyiapkan insfrastuktur sebagai sarana penunjang basis penguatan SDM.
Perwakilan Dewan Geospasial Indonesia yang diwakili oleh Ir. Syamsul Hadi menandatangani MoU guna ketahanan pengembangan pembangunan infrastruktur ISTA Jakarta.
Di tengah sesi perhelatan, dilakukan pembaretan dari Komenwa Indonesia yang ditujukan kepada Ketua Yayasan dan Rektor, dan penyerahan lukisan dari LKN (Lembaga Kajian Nawacita) kepada Ketua Dewan Pembina Yayasan.
Gelar mana yang juga mensosialisasikan mobil listrik karya ISTA Jakarta itu menghasilkan sejumlah MoU yang ditandatangani sebagai bentuk kerja sama dalam mendukung SDM dan kerja ISTA ke depan.
Plt. Dirjen DIKTI Kemendikbudristek Prof. Ir. Nizam, M.Sc., DIC., Ph.D., IPU., ASEAN.Eng, yang hadir secara daring memberikan arahan tentang kekuatan intelektual harus di kedepankan sebagai solusi atas keresahan masyarakat, khususnya ISTA Jakarta.
“Insan ISTA harus mampu menjawab berbagai macam tantangan dan menjadi solusi bagi keresahan masyarakat,” kata Prof. Ir. Nizam dalam sambutannya.
Prof Ir. Nizam juga tidak lupa mengucapkan selamat kepada ISTA Jakarta yang saat ini dikomandoi oleh Rektor dan Wakil Rektor baru. “Selamat membangun kemajuan negeri, selamat membangun ISTA Jakarta,” kata dia.
Sementara itu, Rektor ISTA Jakarta, Ngasiman Djoyonegoro yang akrab disapa Simon, dalam sambutannya menyematkan mobil listrik karya ISTA Jakarta adalah bagian dari implementasi SDM unggul dan teknologi adalah kunci.
“Dalam proses pembangunan ISTA Jakarta, mobil listrik karya ISTA Jakarta merupakan wujud nyata dalam menjawab tantangan perkembangan teknologi kekinian”, kata Simon.
Ia juga berpesan kepada alumni ISTA Jakarta untuk senantiasa menjadi generasi yang siap dalam menjawab tantangan kemajuan di bidang ilmu teknologi dan Sains dilandasi dengan keimanan yang kuat dan berkarakter.
“Perkembangan lingkungan strategis mengharuskan kita semua untuk menguasai sains dan teknologi secara komprehensif guna menyongsong Indonesia Emas 2045,” kata Simon.
Wakil Rektor Totok Sediyantoro menekankan pada SDM Unggul berkarakter dengan ISTA menuju Go Digital dan berwawasan Enterpreneurship.
Gelar sosialisasi program rektorat ISTA Jakarta ini dihadiri juga oleh beberapa perwakilan mitra ISTA Jakarta, seperti; LSP Lembaga Sertifikat Profersi (SDMTIK), dan LSP Geomatika (Lembaga Sertifikasi Profesi), yang diharapkan mampu mendorong pembangunan ISTA Jakarta dalam menyiapkan insan ISTA yang unggul, profesional dan kompeten.
Sejumlah perwakilan dari Asosiasi Pengusaha TIK Nasional (APTIKNAS) juga turut hadir dalam rangka mendukung kerja ISTA berbasis pengembangan lingkup teknologi dan informasi.
Perwakilan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) dari PT Inti Kreasindo Nusantara, PT Perkasa Indonesia Maju dan perwakilan dari PT Waindo Specterra Indonesia serta hadir dalam rangkaian sosialisasi program rektor dan penandatanganan MoU bersama ISTA Jakarta.
Kerja sama tersebut diharapkan dapat menjadi penambah kekuatan dalam menyiapkan insfrastuktur sebagai sarana penunjang basis penguatan SDM.
Perwakilan Dewan Geospasial Indonesia yang diwakili oleh Ir. Syamsul Hadi menandatangani MoU guna ketahanan pengembangan pembangunan infrastruktur ISTA Jakarta.
Di tengah sesi perhelatan, dilakukan pembaretan dari Komenwa Indonesia yang ditujukan kepada Ketua Yayasan dan Rektor, dan penyerahan lukisan dari LKN (Lembaga Kajian Nawacita) kepada Ketua Dewan Pembina Yayasan.
Gelar mana yang juga mensosialisasikan mobil listrik karya ISTA Jakarta itu menghasilkan sejumlah MoU yang ditandatangani sebagai bentuk kerja sama dalam mendukung SDM dan kerja ISTA ke depan.
(mpw)