Mau Kuliah Kelas Karyawan Lancar Sampai Lulus? Pertimbangkan 3 Hal Ini!

JAKARTA - Kualifikasi pendidikan merupakan salah satu faktor yang menentukan perjalanan karier seseorang. Semakin tinggi kualifikasi yang didapat, maka semakin besar pula peluang untuk mendapatkan jabatan dan penghasilan yang lebih baik.

Namun demikian, tidak semua orang bisa langsung melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi setelah lulus SMA atau SMK karena berbagai alasan, misalnya keterbatasan dana, kesempatan, maupun preferensi pribadi.

Banyak juga orang yang sudah lulus kuliah dan membangun karier namun ingin berpindah jalur atau berganti industri. Keinginan ini terkadang terhalang oleh kualifikasi pendidikan yang tidak sesuai dengan posisi atau industri yang ingin dituju.

Di sisi lain, saat ini ada banyak perusahaan yang ingin memberikan kesempatan bagi karyawannya untuk meningkatkan kompetensi melalui jalur pendidikan agar dapat berkembang dan memberikan kontribusi lebih bagi perusahaan.

Apakah Anda mengalami salah satu kondisi di atas? Program Kelas Karyawan bisa menjadi solusi yang tepat.
Kelas Karyawan merupakan program khusus yang ditawarkan universitas bagi para karyawan yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang sarjana sambil tetap bekerja. Program ini umumnya menawarkan metode pembelajaran yang fleksibel, sehingga mahasiswa dapat bekerja sambil kuliah di mana saja dan kapan saja.

Saat ini banyak universitas yang menawarkan program Kelas Karyawan. Namun bagaimana caranya menentukan program yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan Anda?

Secara umum ada tiga poin yang menjadi pertimbangan utama dalam memilih program Kelas Karyawan.

1. Biaya Kuliah Terjangkau
Tidak dapat dipungkiri, biaya menjadi hal penting yang dipertimbangkan ketika memilih program pendidikan lanjutan. Oleh karena itu, penting bagi karyawan untuk mencari program Kelas Karyawan dengan harga terjangkau dan metode pembayaran yang dapat disesuaikan dengan kemampuan, misalnya melalui program cicilan.

Pastikan biaya kuliah yang dikeluarkan tidak lebih dari 35% pendapatan per bulan sehingga sisanya dapat dialokasikan untuk kebutuhan lainnya seperti biaya hidup, tempat tinggal, dan lainnya.

2. Waktu Kuliah Fleksibel
Salah satu perbedaan utama antara program Kelas Karyawan dan program reguler adalah waktu perkuliahan. Berbeda dengan program kuliah reguler yang umumnya dilakukan pada pagi hingga sore hari dengan jadwal yang ketat, program Kelas Karyawan menawarkan jadwal perkuliahan yang fleksibel. Pastikan program Kelas Karyawan yang Anda ambil menawarkan fleksibilitas sehingga dapat tetap memenuhi tuntutan pekerjaan secara profesional.