Konvensi V Nasional Ilmu HI Bahas Dunia Maritim

Sabtu, 29 November 2014 - 05:21 WIB
Konvensi V Nasional Ilmu HI Bahas Dunia Maritim
Konvensi V Nasional Ilmu HI Bahas Dunia Maritim
A A A
JAKARTA - Rektor Universitas Budi Luhur (UBL) Bapak Prof Ir Suryo Hapsoro menyatakan, kebijakan politik luar negeri suatu bangsa sangat ditentukan oleh kepentingan nasionalnya.

"Dalam kaitan inilah UBL menggelar Konvensi Nasional V dengan tema 'Kebijakan Hubungan Luar Negeri Pemerintahan Jokowi'," katanya, kepada wartawan, Jumat (29/11/2014).

Ditambahkan dia, konvensi tahun ini dilaksanakan pada waktu yang tepat, yaitu bersamaan dengan terpilih, dan dilantiknya Presiden Joko Widodo (Jokowi), dan kabinet kerjanya yang telah terbentuk.

"Fenomena tersebut tentu saja memberikan dampak positif bagi program studi ilmu Hubungan Internasional (HI), khususnya di Indonesia," ungkapnya.

Terpisah, Kaprodi HI FISIP UBL selaku Ketua Panitia Konvensi Nasional V AIHII Yusron menjelaskan, studi ilmu HI sangat bermanfaat bagi pembangunan negara-bangsa. Terutama dalam menganalisa kebijakan luar negeri suatu bangsa.

"Dengan melakukan pengkajian lengkap, mendalam, dan komprehensif tentang perkembangan studi ilmu HI, akan ditemukan jawaban, dan solusi terhadap berbagai hal yang terkait dengan politik luar negeri Indonesia," jelasnya.

Lebih lanjut, Sekretaris Kabinet RI Dr Andi Widjajanto yang menjadi pembicara utama dalam konvensi mengatakan, salah satu persoalan luar negeri yang dihadapi Indonesia kini adalah maritim.

"Satu bangsa bisa menjadi kekuatan maritim kalau bangsa itu sadar betul, bahwa bangsa itu adalah bangsa maritim. Budaya maritim harus ditonjolkan," tegasnya.

Dengan perkembangan studi ilmu HI, diharapkan dapat diketahui sebab mundurnya dunia maritim di Indonesia yang seharusnya menjadi kunci bagi kesejahteraan rakyat.

"Pangan berbasis laut, berarti sentra kelautan. Konektivitas maritim melalui tol laut, konektivitas bersifat integratif, diplomasi maritim, dan kekuatan laut, poros maritim," bebernya.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7458 seconds (0.1#10.140)