Mendikbud Sebut UN Hajat Terbesar di Indonesia selain Pemilu
A
A
A
DEPOK - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan mengevaluasi pelaksanaan Ujian Nasional (UN). Menurut Anies, secara keseluruhan pelaksanaan UN berjalan baik dan lancar.
Namun Anies mengakui, masih ada sejumlah kendala pelaksanaan UN Berbasis Komputer (UNBK). Salah satunya saat server tiba-tiba tidak berfungsi atau listrik padam.
“UN sejauh ini berjalan baik, memang ada beberapa masalah-masalah secara teknis, tetapi langsung tertangani. Seperti server atau listrik langsung tertangani,” ungkap Anies di SDIT Al Muhajirin, Depok, Rabu (6/4/2016).
Anies menambahkan, dia juga sudah mengunjungi sejumlah sekolah untuk memantau pelaksanaan UN, termasuk mengenai percetakan soal UN.
“Salah satunya saya kunjungi tempat percetakan soal-soal braile,” tuturnya.
Anies menyebut, UN menjadi salah satu hajat terbesar bangsa Indonesia selain pemilu. “Ini salah satu hajat terbesar di bangsa Indonesia, selain pemilu maka UN adalah kegiatan yang melibatkan banyak orang secara masif. Sempurna memang belum, tapi hampir sempurna,” tandasnya.
Namun Anies mengakui, masih ada sejumlah kendala pelaksanaan UN Berbasis Komputer (UNBK). Salah satunya saat server tiba-tiba tidak berfungsi atau listrik padam.
“UN sejauh ini berjalan baik, memang ada beberapa masalah-masalah secara teknis, tetapi langsung tertangani. Seperti server atau listrik langsung tertangani,” ungkap Anies di SDIT Al Muhajirin, Depok, Rabu (6/4/2016).
Anies menambahkan, dia juga sudah mengunjungi sejumlah sekolah untuk memantau pelaksanaan UN, termasuk mengenai percetakan soal UN.
“Salah satunya saya kunjungi tempat percetakan soal-soal braile,” tuturnya.
Anies menyebut, UN menjadi salah satu hajat terbesar bangsa Indonesia selain pemilu. “Ini salah satu hajat terbesar di bangsa Indonesia, selain pemilu maka UN adalah kegiatan yang melibatkan banyak orang secara masif. Sempurna memang belum, tapi hampir sempurna,” tandasnya.
(maf)