TNI Dilibatkan dalam Pendidikan Karakter Siswa

Senin, 05 Maret 2018 - 08:17 WIB
TNI Dilibatkan dalam...
TNI Dilibatkan dalam Pendidikan Karakter Siswa
A A A
JAKARTA - Pemerintah bekerjasama dengan TNI untuk memberikan pendidikan karakter pada siswa. Pembekalan karakter dan akademis yang kuat akan menangkal siswa dari bahaya radikalisme, narkoba dan efek negatif medsos.

Direktur Pembinaan SMP Kemendikbud Supriano mengatakan, Kemendikbud bekerjasama dengan TNI untuk mengajarkan asistensi pendidikan Pancasila dan Bela Negara. Menurut dia, TNI membantu asistensi pendidikan ini di tiga kota yakni Ambon, Maluku dan Medan. ''Dengan Asistensi dan Bela Negara ini anak-anak akan memiliki bekal kuat, akademis dan karakter yang bagus. Inilah anak-anak yang akan mampu bersaing di Abad 21,'' katanya di Jakarta, Senin (5/3/2018).

Supriano menerangkan, kepala sekolah dan guru harus memasukkan muatan pendidikan karakter di semua mata pelajaran. Tidak hanya IPS, IPA, Pendidikan Kewarganegaraan dan juga Matematika dan mata pelajaran lain. Dia menyatakan, pendidikan karakter bukanlah kurikulum, tetapi merupakan hidden kurikulum yang masuk pada semua mata pelajaran.

Supriano juga mengingatkan, guru harus memperhatikan dan jika melihat ada indikasi bahaya radikalisme, pronografi dan narkoba yang masuk ke sekolah. Ketiganya, menurut dia, ketiga bahaya ini adalah cara untuk melemahkan kekuatan bangsa. ''Kepala sekolah dan guru tolong perhatikan. JIka ada indikasi mencurigkan tolong segera dicegah,'' ujarnya.

Melalui Asistensi dan Bela Negara ini dia berharap siswa yang mengikuti kegiatan ini dapat menularkan semangat positif kepada teman lainnya. Dia juga mengharapkan adanya perubahan diri kepada siswa yang sudah mengikuti bela negara. Dari yang malas menjadi semangat dan juga menjadi peduli dengan teman dan lingkungan sekitar.

Staf Ahli Pangdam I/Bukit Barisan Bidang ILPENGTEK dan Lingkungan Hidup, Kolonel Inf. Chandra Wirawan menyampaikan dukungannya terhadap pelaksanaan kegiatan Asistensi Pendidikan Pancasila dan Bela Negara yang dilaksanakan di Kota Medan, Sumatera Utara.

“Dari Kodam tetap kita mendukung apa yang menjadi program pemerintah. Apa yang dilakukan Kemendikbud harus kita dukung sepenuhnya. Karena pembinaan dan pembentukan karakter itu adalah cita-cita dari kita semuanya. Ke depan Negara kita mau diapakan? Ini adalah tergantung dari sekarang diawali dengan pembinaan dan mengoptimalkan karakter,” tuturnya.
(pur)
Berita Terkait
PAUD Bantu Stimulasi...
PAUD Bantu Stimulasi Tumbuh Kembang Anak Usia Dini
Riset Profesor Universitas...
Riset Profesor Universitas Helsinki: Pentingnya Mendidik Resiliensi pada Anak Berdasarkan Kepedulian
Studi Tanoto dan School...
Studi Tanoto dan School of Parenting Ungkap Permasalahan Pengasuhan Anak Usia Dini
Asah Kreativitas di...
Asah Kreativitas di Tengah Pandemi dengan Lomba Media Kreasi
Patut Ditiru, Ini 10...
Patut Ditiru, Ini 10 Negara dengan Rasio Guru dan Siswa Ideal
Polri Ajak Masyarakat...
Polri Ajak Masyarakat Tanamkan Citra Positif Polisi ke Anak-anak
Berita Terkini
Dosen MNC University...
Dosen MNC University Dorong BUMDES Perkuat Kolaborasi untuk Promosi Digital
1 jam yang lalu
Tingkatkan Jumlah Mahasiswa...
Tingkatkan Jumlah Mahasiswa Penerima, Mendikti Dorong Pemda Inisiasi KIP Kuliah Daerah
4 jam yang lalu
Mendikti Saintek akan...
Mendikti Saintek akan Luncurkan Program Ini di Hardiknas 2025, Kampus Siap-siap!
4 jam yang lalu
MNC Sekuritas dan MNC...
MNC Sekuritas dan MNC University Resmikan Kerja Sama Edukasi, Sinergi Kembangkan Pasar Modal
7 jam yang lalu
Nekad atau Nekat, Mana...
Nekad atau Nekat, Mana Penulisan yang Benar?
9 jam yang lalu
LPDP Buka Beasiswa S2...
LPDP Buka Beasiswa S2 Double Degree ke Jepang, Cocok untuk yang Suka IT
9 jam yang lalu
Infografis
Pentagon: China Bisa...
Pentagon: China Bisa Hancurkan Semua Kapal Induk AS dalam 20 Menit
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved