Unsri Bakal Berangkatkan Mahasiswa Berprestasi ke Tanah Suci
A
A
A
PALEMBANG - Untuk memotivasi mahasiswa agar berprestasi, Universitas Sriwijaya (Unsri) merencanakan pemberian hadiah umrah ke Tanah Suci. Selama ini, apresiasi yang diberikan sebatas uang pembinaan.
Rektor Universitas Sriwijaya (Unsri) Anis Saggaff mengatakan, rencana memberikan hadiah umrah bagi mahasiswa yang berprestasi sebagai wujud terima kasih civitas akademika karena sudah membawa nama baik Unsri di tingkat nasional hingga internasional. Selama ini, penghargaan telah diberikan berupa uang pembinaan.
"Ini bentuk dorongan mahasiswa meningkatkan prestasi," ujarnya, Sabtu (26/5/2018).
Penghargaan kepada mahasiswa berprestasi diberikan secara rutin setiap tahunnya bersamaan dengan pelaksanaan buka bersama setiap bulan Ramadhan. "Tahun ini setidaknya ada 100 orang mahasiswa yang kita beri reward karena memiliki prestasi di tingkat nasional," katanya.
Terkait masalah pendanaan umrah, belum diketahui secara jelas dari mana sumbernya. Namun pihak Unsri akan berusaha mencari pendanaan dari pihak ketiga yang bersedia bekerja sama. "Apalagi jika mahasiswa berprestasi itu seorang hafiz (penghafal Alquran), kita perjuangkan umrah," katanya.
Rektor Universitas Sriwijaya (Unsri) Anis Saggaff mengatakan, rencana memberikan hadiah umrah bagi mahasiswa yang berprestasi sebagai wujud terima kasih civitas akademika karena sudah membawa nama baik Unsri di tingkat nasional hingga internasional. Selama ini, penghargaan telah diberikan berupa uang pembinaan.
"Ini bentuk dorongan mahasiswa meningkatkan prestasi," ujarnya, Sabtu (26/5/2018).
Penghargaan kepada mahasiswa berprestasi diberikan secara rutin setiap tahunnya bersamaan dengan pelaksanaan buka bersama setiap bulan Ramadhan. "Tahun ini setidaknya ada 100 orang mahasiswa yang kita beri reward karena memiliki prestasi di tingkat nasional," katanya.
Terkait masalah pendanaan umrah, belum diketahui secara jelas dari mana sumbernya. Namun pihak Unsri akan berusaha mencari pendanaan dari pihak ketiga yang bersedia bekerja sama. "Apalagi jika mahasiswa berprestasi itu seorang hafiz (penghafal Alquran), kita perjuangkan umrah," katanya.
(zik)