Guru Akan Jadi Prioritas Utama Program Kerja Kemendikbud

Jum'at, 16 Agustus 2019 - 21:13 WIB
Guru Akan Jadi Prioritas...
Guru Akan Jadi Prioritas Utama Program Kerja Kemendikbud
A A A
JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) akan memprioritaskan guru-guru di seluruh Indonesia dalam program kerja kementerian. Hal ini diungkapkan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Muhadjir Effendi usai menutup acara Pemilihan Guru Berprestasi dan Berdedikasi Tingkat Nasional yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud.

Mendikbud, Muhadjir Effendi mengatakan pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia tidak mungkin berjalan dengan baik tanpa membenahi gurunya. Untuk itu, guru akan menjadi prioritas utama dalam program kerja Kemendikbud.

"Terkait rencana program Kabinet Kerja jilid 2, sektor pendidikan khususnya untuk sekolah, kita akan memberikan prioritas kepada guru,” ujar Muhadjir kepada wartawan di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Jumat (16/8/2019).

Muhadjir menjelaskan, prioritas yang dimaksud adalah kemampun akademik, profesional dan kemampuan dalam mendidik. Termasuk sebaran guru berkualitas dan kesejahteraannya.

Untuk diketahui Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud menggelar Pemilihan Guru Berprestasi dan Berdedikasi Tingkat Nasional. Sebanyak 908 guru dari 34 provinsi di Indonesia mengikuti ajang tersebut.

Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud, Supriano menuturkan kegiatan ini merupakan bagian dari program untuk memberikan apresiasi kepada guru yang telah melakukan inovasi dan kreativitas khususnya. Para peserta terdiri dari unsur guru, kepala sekolah, pengawas sekolah, dan tenaga kependidikan yang merupakan hasil seleksi berjenjang dari tingkat kabupaten/kota, provinsi, kemudian nasional.

”Dari 34 provinsi, mereka berkumpul. Kami akan melihat apa yang telah mereka lakukan di daerahnya masing-masing, dan khususnya tentu untuk peningkatan proses kegiatan mengajar, karena ke depan sumber daya manusia sangat dibutuhkan dan ini memang menjadi program pemerintah,” kata Supriano.

Menurut Supriano, kualitas sumber daya manusia dalam memberikan materi kepada anak-anak didik dinilai dan dijadikan acuan untuk pengajaran di daerah masing-masing. ”Sehingga hasil dari mereka ini akan kami lihat mana yang bisa dimplementasikan di daerah-daerah,” ucapnya.
(kri)
Berita Terkait
Mendikbud Rapat Kerja...
Mendikbud Rapat Kerja dengan Komisi X DPR
Organisasi Penggerak...
Organisasi Penggerak Gunakan Skema Pembiayaan Mandiri dan Dana Pendamping
Banyak Peminat, Masa...
Banyak Peminat, Masa Pendaftaran Guru Penggerak Diperpanjang
Kemendikbud Buka Seleksi...
Kemendikbud Buka Seleksi Calon Peserta Guru Penggerak Angkatan 3, Cek Link
2021, Rekrutmen Guru...
2021, Rekrutmen Guru Penggerak akan Mencapai 8 Ribu orang
Tak Diusulkan, 20 Guru...
Tak Diusulkan, 20 Guru di Batanghari Tak Terima Tunjangan 2019
Berita Terkini
Lolos SNBP, 66 Siswa...
Lolos SNBP, 66 Siswa MAN 13 Jakarta Diterima di Perguruan Tinggi Negeri Favorit
2 jam yang lalu
Ini 49 PTN Satker yang...
Ini 49 PTN Satker yang Akan Menerima Tukin Dosen, Cek Kampusmu
7 jam yang lalu
Dosen MNC University...
Dosen MNC University Dorong BUMDES Perkuat Kolaborasi untuk Promosi Digital
8 jam yang lalu
Tingkatkan Jumlah Mahasiswa...
Tingkatkan Jumlah Mahasiswa Penerima, Mendikti Dorong Pemda Inisiasi KIP Kuliah Daerah
11 jam yang lalu
Mendikti Saintek akan...
Mendikti Saintek akan Luncurkan Program Ini di Hardiknas 2025, Kampus Siap-siap!
12 jam yang lalu
MNC Sekuritas dan MNC...
MNC Sekuritas dan MNC University Resmikan Kerja Sama Edukasi, Sinergi Kembangkan Pasar Modal
14 jam yang lalu
Infografis
4.000 Karyawan Bank...
4.000 Karyawan Bank Terbesar Asia Tenggara akan Digantikan AI
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved