Ayu Kartika Dewi Wakili Indonesia dalam KAICIID International Fellows Programme 2023
Kamis, 09 Maret 2023 - 23:57 WIB
JAKARTA - Staf Khusus Presiden ( SKP ), Ayu Kartika Dewi terpilih mewakili Indonesia sebagai salah satu fellow pada King Abdullah bin Abdul Aziz International Center for Interreligious and Intercultural Dialogue (KAICIID) International Fellows Programme 2023.
Ayu Kartika juga menghadiri sesi Orientation and Capacity-building Training yang bertempat di Strasbourg, Perancis pada 16-22 Februari 2023.
Program pelatihan ini dirancang untuk menghubungkan para pemimpin di bidang perdamaian dan memperkuat keterampilan dialog antar agama. Pelatihan ini juga diharapkan mampu memperluas jaringan dan mewujudkan kolaborasi yang efektif di antara para fellow.
Para KAICIID Fellows berasal dari berbagai komunitas global yang mewakili 85 negara dan 11 agama dengan latar belakang beragam seperti pemuka agama, pendidik serta praktisi dialog antar agama/interreligious dialogue (IRD).
Sejak program KAICIID fellowship berlangsung dari tahun 2015, Indonesia merupakan negara dengan jumlah fellow terbanyak di antaranya Alissa Wahid, Anak Agung Ayu Ari Widhyasari, Santa Surya, Mulyadi Liang, dan tahun ini diwakili oleh SKP Ayu.
Sesi yang berlangsung selama lima hari ini dibuka dengan menampilkan pemaparan dari perwakilan European Parliament, para ahli yang berasal dari praktisi IRD, dan sesi diskusi antara fellow yang hadir dengan para pakar mengenai pembahasan-pembahasan isu demokrasi mulai dari rasisme, toleransi, dan resolusi perdamaian.
Staf Khusus Presiden Ayu Kartika Dewi mengaku sangat bersyukur bisa terpilih mewakili Indonesia dan bergabung dalam jaringan KAICIID Fellowship 2023. "Selama training, saya belajar banyak tentang pentingnya dialog antar iman dan dialog antar budaya untuk menjaga toleransi. Saya akan menerapkan apa yang saya pelajari dalam berbagai program kerja saya,” katanya dalam keterangan pers, Kamis (9/3/2023).
Ayu Kartika juga menghadiri sesi Orientation and Capacity-building Training yang bertempat di Strasbourg, Perancis pada 16-22 Februari 2023.
Baca Juga
Program pelatihan ini dirancang untuk menghubungkan para pemimpin di bidang perdamaian dan memperkuat keterampilan dialog antar agama. Pelatihan ini juga diharapkan mampu memperluas jaringan dan mewujudkan kolaborasi yang efektif di antara para fellow.
Para KAICIID Fellows berasal dari berbagai komunitas global yang mewakili 85 negara dan 11 agama dengan latar belakang beragam seperti pemuka agama, pendidik serta praktisi dialog antar agama/interreligious dialogue (IRD).
Sejak program KAICIID fellowship berlangsung dari tahun 2015, Indonesia merupakan negara dengan jumlah fellow terbanyak di antaranya Alissa Wahid, Anak Agung Ayu Ari Widhyasari, Santa Surya, Mulyadi Liang, dan tahun ini diwakili oleh SKP Ayu.
Sesi yang berlangsung selama lima hari ini dibuka dengan menampilkan pemaparan dari perwakilan European Parliament, para ahli yang berasal dari praktisi IRD, dan sesi diskusi antara fellow yang hadir dengan para pakar mengenai pembahasan-pembahasan isu demokrasi mulai dari rasisme, toleransi, dan resolusi perdamaian.
Staf Khusus Presiden Ayu Kartika Dewi mengaku sangat bersyukur bisa terpilih mewakili Indonesia dan bergabung dalam jaringan KAICIID Fellowship 2023. "Selama training, saya belajar banyak tentang pentingnya dialog antar iman dan dialog antar budaya untuk menjaga toleransi. Saya akan menerapkan apa yang saya pelajari dalam berbagai program kerja saya,” katanya dalam keterangan pers, Kamis (9/3/2023).
Lihat Juga :
tulis komentar anda