Cerita Perjuangan Ezri, Mahasiswa Asal Papua yang Sukses Tembus IISMA ke Italia
Rabu, 14 Juni 2023 - 06:30 WIB
"Waktu itu, fasilitas pendukung di sekolah masih kurang sehingga selain belajar di kelas, saya juga mendengarkan musik berbahasa inggris dan mencatat kosa kata penting untuk selanjutnya saya praktikkan secara mandiri di depan cermin,” kenang Ezri, melalui siaran pers, Rabu (14/6/2023).
Adanya kekurangan dalam fasilitas ketika sekolah dulu kemudian menjadi motivasi baginya untuk di kemudian hari memiliki ilmu dan pengalaman yang cukup sehingga bisa berkontribusi bagi peningkatan kualitas pendidikan di tempat tinggalnya.
Bak gayung bersambut, motivasi tersebut didukung dengan hadirnya kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk mengikuti berbagai kegiatan pembelajaran berbasis minat di luar kelas, salah satunya adalah Program IISMA.
“Saya sudah sangat tertarik untuk bergabung dengan IISMA sejak tahun pertama saya masuk perkuliahan. Namun, saya tahu bahwa seleksinya sangat ketat dan oleh sebab itu saya harus melakukan banyak persiapan untuk tidak hanya mendaftar, tapi juga agar bisa lolos seleksi,” ucapnya.
Salah satu persiapan yang Ezri lakukan adalah dengan mengikuti kelas perkuliahan di perguruan tinggi lain melalui Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM). Ketika mengikuti program ini pada 2022, ia berkesempatan untuk belajar selama satu semester di Universitas Negeri Malang (UM).
Baca juga: Seniman Tari dari Bumi Cenderawasih Ini Lulus Studi di Amerika dengan Beasiswa LPDP
Selama berkuliah di UM, Ezri menghadiri kelas dan diajarkan langsung oleh dosen yang berasal dari luar negeri. Dalam mata kuliah tersebut, ia banyak mendapatkan ilmu dan arahan untuk menyusun esai dan praktik public speaking yang sangat membantu selama proses pendaftaran dan seleksi Program IISMA.
“Selain mendapatkan ilmu dari kelas, pengalaman saya selama di UM juga saya belajar keberagaman budaya Indonesia dan mendorong saya untuk bisa berperan sebagai duta yang menyebarkan semangat muda pemuda-pemudi dari wilayah bagian timur Indonesia kepada teman-teman saya di Malang,” jelasnya.
Adanya kekurangan dalam fasilitas ketika sekolah dulu kemudian menjadi motivasi baginya untuk di kemudian hari memiliki ilmu dan pengalaman yang cukup sehingga bisa berkontribusi bagi peningkatan kualitas pendidikan di tempat tinggalnya.
Bak gayung bersambut, motivasi tersebut didukung dengan hadirnya kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk mengikuti berbagai kegiatan pembelajaran berbasis minat di luar kelas, salah satunya adalah Program IISMA.
“Saya sudah sangat tertarik untuk bergabung dengan IISMA sejak tahun pertama saya masuk perkuliahan. Namun, saya tahu bahwa seleksinya sangat ketat dan oleh sebab itu saya harus melakukan banyak persiapan untuk tidak hanya mendaftar, tapi juga agar bisa lolos seleksi,” ucapnya.
Persiapan Ezri Menuju IISMA
Salah satu persiapan yang Ezri lakukan adalah dengan mengikuti kelas perkuliahan di perguruan tinggi lain melalui Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM). Ketika mengikuti program ini pada 2022, ia berkesempatan untuk belajar selama satu semester di Universitas Negeri Malang (UM).
Baca juga: Seniman Tari dari Bumi Cenderawasih Ini Lulus Studi di Amerika dengan Beasiswa LPDP
Selama berkuliah di UM, Ezri menghadiri kelas dan diajarkan langsung oleh dosen yang berasal dari luar negeri. Dalam mata kuliah tersebut, ia banyak mendapatkan ilmu dan arahan untuk menyusun esai dan praktik public speaking yang sangat membantu selama proses pendaftaran dan seleksi Program IISMA.
“Selain mendapatkan ilmu dari kelas, pengalaman saya selama di UM juga saya belajar keberagaman budaya Indonesia dan mendorong saya untuk bisa berperan sebagai duta yang menyebarkan semangat muda pemuda-pemudi dari wilayah bagian timur Indonesia kepada teman-teman saya di Malang,” jelasnya.
Berani Bermimpi dan Yakin Bisa Meraih Mimpi
Lihat Juga :
tulis komentar anda