Tanggapi Kecurangan PPDB, Muhadjir: Kalo Sejak Awal Anak Dididik Curang Nanti Jadi Calon Koruptor
Kamis, 13 Juli 2023 - 16:55 WIB
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia (Menko PMK) Muhadjir Effendy menanggapi adanya kecurangan pada pendaftaraan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).
Muhadjir menekankan kepada orang tua murid agar tidak berlaku curang. Sebab, menurutnya hal tersebut bisa berpengaruh terhadap anaknya bahkan bisa menjadi cikal bakal koruptor.
"Mestinya orang tua juga harus menyadari kalau sejak awal anak-anaknya sudah dididik dengan cara curang, ya itu nanti jadi calon koruptor itu," kata Muhadjir di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (13/7/2023).
Muhadjir berharap para orang tua dapat mengajarkan dan menanamkan sejak dini kepada anak-anaknya terkait pendidikan moral.
"Ini jadi harus diingat orang tuanya bahwa dia pertama ya harus tanamkan kepada anaknya adalah pendidikan moral," kata Muhadjir.
Jika orang tua tetap menggunakan kecurangan apalagi saat PPDB, Muhadjir pun mewanti-wanti masa depan anak-anak dari para orang tua tersebut.
"Kalau anaknya sudah sejak awal diajari ketika masuk sekolah pun sudah dengan cara curang, apa yang diharapkan dari anaknya nanti? Saya kira itu," kata tokoh Muhammadiyah ini
Muhadjir menekankan kepada orang tua murid agar tidak berlaku curang. Sebab, menurutnya hal tersebut bisa berpengaruh terhadap anaknya bahkan bisa menjadi cikal bakal koruptor.
"Mestinya orang tua juga harus menyadari kalau sejak awal anak-anaknya sudah dididik dengan cara curang, ya itu nanti jadi calon koruptor itu," kata Muhadjir di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (13/7/2023).
Muhadjir berharap para orang tua dapat mengajarkan dan menanamkan sejak dini kepada anak-anaknya terkait pendidikan moral.
"Ini jadi harus diingat orang tuanya bahwa dia pertama ya harus tanamkan kepada anaknya adalah pendidikan moral," kata Muhadjir.
Jika orang tua tetap menggunakan kecurangan apalagi saat PPDB, Muhadjir pun mewanti-wanti masa depan anak-anak dari para orang tua tersebut.
"Kalau anaknya sudah sejak awal diajari ketika masuk sekolah pun sudah dengan cara curang, apa yang diharapkan dari anaknya nanti? Saya kira itu," kata tokoh Muhammadiyah ini
(wyn)
tulis komentar anda