7 Negara yang Memberikan Gaji Besar Profesi Ilmuwan Data
Rabu, 27 September 2023 - 12:43 WIB
Permintaan akan ilmuwan data di India berada pada titik tertinggi sepanjang masa. Analytics Insights menyatakan bahwa India akan menguasai 32% pasar big data di seluruh dunia dan menghasilkan USD20 miliar pada tahun 2026. Perusahaan seperti Google, Deloitte, TCS, dan EY terus mencari data scientist untuk dipekerjakan di India.
Gaji pokok rata-rata untuk seorang ilmuwan data di negara ‘Bollywood’ tersebut adalah ₹12,88,691 (rupee), meskipun jumlah ini bervariasi menurut perusahaan dan senioritas pekerjaan. Menurut Indeed, ilmuwan data senior dapat memperoleh penghasilan hingga ₹17,30,524 per tahun.
Gaji rata-rata ilmuwan data di Kanada adalah sekitar USD103.623 per tahun, 25% lebih tinggi dari rata-rata nasional. Toronto adalah kota dengan gaji tertinggi untuk ilmuwan data di Kanada yakni dengan gaji pokok rata-rata USD134,302. Diikuti oleh Mississauga, di mana ilmuwan data dibayar USD127,349 per tahun, dan Vancouver, di mana mereka dibayar USD102,198.
Gaji data scientist di Australia umumnya sangat tinggi, dengan gaji pokok rata-rata USD121,801 per tahun. Jumlah ini hampir dua kali lipat rata-rata nasional sebesar USD68.298 per tahun, menjadikan Australia salah satu tempat terbaik untuk menjadi ilmuwan data.
Sebagai perbandingan, insinyur perangkat lunak di negeri ini dibayar USD103,944, ilmuwan komputer digaji USD89,228 per tahun, dan pengembang web mendapat USD101,203. Ilmuwan data di Sydney memperoleh penghasilan USD134,201 setiap tahun, sedangkan ilmuwan data di Melbourne memperoleh penghasilan USD133,715.
Ilmuwan data di Jerman memperoleh penghasilan sekitar €64,000 setiap tahun, lebih tinggi dari rata-rata nasional sebesar €44,074. Ilmuwan data menghasilkan lebih banyak daripada profesional teknis lainnya seperti ilmuwan komputer, yang memperoleh €37,227, dan insinyur perangkat lunak, yang menghasilkan €60,000 per tahun. Ilmuwan data di Berlin dibayar sangat baik, dengan gaji rata-rata €97,496 per tahun. Mereka menghasilkan sekitar €67,662 di Munich dan €70,287 di Hamburg.
Gaji pokok rata-rata untuk seorang ilmuwan data di negara ‘Bollywood’ tersebut adalah ₹12,88,691 (rupee), meskipun jumlah ini bervariasi menurut perusahaan dan senioritas pekerjaan. Menurut Indeed, ilmuwan data senior dapat memperoleh penghasilan hingga ₹17,30,524 per tahun.
4. Kanada
Gaji rata-rata ilmuwan data di Kanada adalah sekitar USD103.623 per tahun, 25% lebih tinggi dari rata-rata nasional. Toronto adalah kota dengan gaji tertinggi untuk ilmuwan data di Kanada yakni dengan gaji pokok rata-rata USD134,302. Diikuti oleh Mississauga, di mana ilmuwan data dibayar USD127,349 per tahun, dan Vancouver, di mana mereka dibayar USD102,198.
5.Australia
Gaji data scientist di Australia umumnya sangat tinggi, dengan gaji pokok rata-rata USD121,801 per tahun. Jumlah ini hampir dua kali lipat rata-rata nasional sebesar USD68.298 per tahun, menjadikan Australia salah satu tempat terbaik untuk menjadi ilmuwan data.
Sebagai perbandingan, insinyur perangkat lunak di negeri ini dibayar USD103,944, ilmuwan komputer digaji USD89,228 per tahun, dan pengembang web mendapat USD101,203. Ilmuwan data di Sydney memperoleh penghasilan USD134,201 setiap tahun, sedangkan ilmuwan data di Melbourne memperoleh penghasilan USD133,715.
6. Jerman
Ilmuwan data di Jerman memperoleh penghasilan sekitar €64,000 setiap tahun, lebih tinggi dari rata-rata nasional sebesar €44,074. Ilmuwan data menghasilkan lebih banyak daripada profesional teknis lainnya seperti ilmuwan komputer, yang memperoleh €37,227, dan insinyur perangkat lunak, yang menghasilkan €60,000 per tahun. Ilmuwan data di Berlin dibayar sangat baik, dengan gaji rata-rata €97,496 per tahun. Mereka menghasilkan sekitar €67,662 di Munich dan €70,287 di Hamburg.
7. Singapura
tulis komentar anda