Tingkatkan Literasi, Kemendikbudristek dan Tanoto Foundation Sebar 76 Ribu Buku
Jum'at, 20 Oktober 2023 - 15:42 WIB
JAKARTA - Kemendikbudristek berkolaborasi dengan Tanoto Foundation meluncurkan "Gerakan Buku Bacaan Bermutu". Upaya kolaboratif ini merupakan tindak lanjut dari Merdeka Belajar Episode ke-23: Buku Bacaan Bermutu Untuk Literasi Indonesia yang diluncurkan pada Februari 2023.
Total ada 156 judul buku atau 76.752 buku yang disebar oleh Kemendikbudristek dan Tanoto Foundation di 12 kabupaten di Indonesia yakni Asahan, Karo, Kendal, Tegal, Kutai Barat, Kutai Kartanegara, Paser, Tebo, Batanghari, Muaro Jambi, Siak, dan Kampar.
Melalui gerakan ini, Kemendikbudristek dan Tanoto Foundation ingin mengubah lanskap pendidikan dengan lebih memberdayakan murid melalui penyediaaan alat pembelajaran sebagai bekal kesuksesan mereka.
“Kami di Kemendikbudristek percaya, bahwa pemerataan akses terhadap buku dan pelatihan guru, merupakan dua aspek kunci yang dapat berkontribusi pada peningkatan kompetensi literasi. Saya mengucapkan terima kasih atas dukungan Tanoto Foundation, yang telah bersedia bergotong royong bersama Kemendikbudristek, untuk mendukung peningkatan literasi Indonesia melalui Gerakan Buku Bacaan Bermutu," tutur Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Menengah (Dirjen PDM), Iwan Syahril, melalui siaran pers, Jumat (20/10/2023).
Baca juga: 3 Alasan Pentingnya Literasi Digital dan Dukungan dari Pasangan Politik Ganjar Pranowo – Mahfud MD dengan Tindakan Nyata
Pada kesempatan yang sama, Kepala Program Pendidikan Dasar Tanoto Foundation, Margaretha Ari Widowati mengatakan bahwa Tanoto Foundation berkomitmen untuk meningkatkan kecakapan literasi anak-anak Indonesia. Harapannya, semua anak Indonesia mampu memahami bacaan dengan baik.
"Semoga partisipasi kami ini memperkuat usaha pemerintah untuk menyediakan buku yang menarik minat baca anak. Apresiasi setinggi-tingginya untuk Kemendikbudristek yang menginisiasi gotong royong demi peningkatan literasi Indonesia," ujar Ari.
Total ada 156 judul buku atau 76.752 buku yang disebar oleh Kemendikbudristek dan Tanoto Foundation di 12 kabupaten di Indonesia yakni Asahan, Karo, Kendal, Tegal, Kutai Barat, Kutai Kartanegara, Paser, Tebo, Batanghari, Muaro Jambi, Siak, dan Kampar.
Melalui gerakan ini, Kemendikbudristek dan Tanoto Foundation ingin mengubah lanskap pendidikan dengan lebih memberdayakan murid melalui penyediaaan alat pembelajaran sebagai bekal kesuksesan mereka.
“Kami di Kemendikbudristek percaya, bahwa pemerataan akses terhadap buku dan pelatihan guru, merupakan dua aspek kunci yang dapat berkontribusi pada peningkatan kompetensi literasi. Saya mengucapkan terima kasih atas dukungan Tanoto Foundation, yang telah bersedia bergotong royong bersama Kemendikbudristek, untuk mendukung peningkatan literasi Indonesia melalui Gerakan Buku Bacaan Bermutu," tutur Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Menengah (Dirjen PDM), Iwan Syahril, melalui siaran pers, Jumat (20/10/2023).
Baca juga: 3 Alasan Pentingnya Literasi Digital dan Dukungan dari Pasangan Politik Ganjar Pranowo – Mahfud MD dengan Tindakan Nyata
Pada kesempatan yang sama, Kepala Program Pendidikan Dasar Tanoto Foundation, Margaretha Ari Widowati mengatakan bahwa Tanoto Foundation berkomitmen untuk meningkatkan kecakapan literasi anak-anak Indonesia. Harapannya, semua anak Indonesia mampu memahami bacaan dengan baik.
"Semoga partisipasi kami ini memperkuat usaha pemerintah untuk menyediakan buku yang menarik minat baca anak. Apresiasi setinggi-tingginya untuk Kemendikbudristek yang menginisiasi gotong royong demi peningkatan literasi Indonesia," ujar Ari.
Lanskap literasi Indonesia
tulis komentar anda