Sambut Society 5.0, Pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD akan Hadirkan Pendidikan Digital di Indonesia
Minggu, 12 November 2023 - 09:42 WIB
JAKARTA - Pasangan Calon Presiden Ganjar Pranowo dan Calon Wakil Presiden Mahfud MD menegaskan komitmen mereka untuk memberikan pendidikan digital yang berkualitas di Indonesia.
Upaya ini tidak hanya terbatas pada sektor pemerintahan, melainkan Ganjar-Mahfud juga berfokus pada pengembangan teknologi dalam bidang pendidikan.
Alfons Tanujaya, seorang pengamat keamanan Siber dan Forensik Digital dari Vaksincom, menyatakan bahwa komitmen pemerintah untuk meningkatkan pengetahuan digital di kalangan masyarakat sangatlah penting.
Ia menekankan bahwa konsep digital dalam era saat ini tidak hanya terbatas pada komputer, melainkan juga mencakup berbagai aspek lainnya.
Baca juga: Pendaftaran Polinema 2023/2024, Jalur, Jadwal, dan Biaya Kuliah yang Perlu Diketahui
Alfons mengapresiasi inisiatif Ganjar yang merencanakan penerapan digital dalam sektor pendidikan. Menurutnya, mengingat dampak signifikan dari perkembangan komunikasi ke depan, langkah ini menjadi sangat relevan.
"Digitalisasi diharapkan akan meresapi hampir seluruh sektor, dan menambah mata pelajaran terkait digitalisasi tidaklah cukup. Keterampilan dalam beradaptasi dengan kehidupan digital menjadi kebutuhan utama, bukan hanya kemampuan dalam mengoperasikan komputer," ungkap Alfons pada Kamis (9/11/2023).
Dia menyamakan situasinya dengan pembelajaran bahasa Inggris, yaitu belajar melalui kursus berbeda dengan menggunakan bahasa sehari-hari. Menurutnya, praktik langsung dalam kehidupan sehari-hari dapat mempercepat proses pembelajaran.
Upaya ini tidak hanya terbatas pada sektor pemerintahan, melainkan Ganjar-Mahfud juga berfokus pada pengembangan teknologi dalam bidang pendidikan.
Alfons Tanujaya, seorang pengamat keamanan Siber dan Forensik Digital dari Vaksincom, menyatakan bahwa komitmen pemerintah untuk meningkatkan pengetahuan digital di kalangan masyarakat sangatlah penting.
Ia menekankan bahwa konsep digital dalam era saat ini tidak hanya terbatas pada komputer, melainkan juga mencakup berbagai aspek lainnya.
Baca juga: Pendaftaran Polinema 2023/2024, Jalur, Jadwal, dan Biaya Kuliah yang Perlu Diketahui
Alfons mengapresiasi inisiatif Ganjar yang merencanakan penerapan digital dalam sektor pendidikan. Menurutnya, mengingat dampak signifikan dari perkembangan komunikasi ke depan, langkah ini menjadi sangat relevan.
"Digitalisasi diharapkan akan meresapi hampir seluruh sektor, dan menambah mata pelajaran terkait digitalisasi tidaklah cukup. Keterampilan dalam beradaptasi dengan kehidupan digital menjadi kebutuhan utama, bukan hanya kemampuan dalam mengoperasikan komputer," ungkap Alfons pada Kamis (9/11/2023).
Dia menyamakan situasinya dengan pembelajaran bahasa Inggris, yaitu belajar melalui kursus berbeda dengan menggunakan bahasa sehari-hari. Menurutnya, praktik langsung dalam kehidupan sehari-hari dapat mempercepat proses pembelajaran.
Lihat Juga :
tulis komentar anda