UNU Yogya dan MBZ UH Sepakati Pembangunan Kampus MBZ College for Future Studies
Rabu, 31 Januari 2024 - 15:22 WIB
Presiden Joko Widodo menghadiri peletakan batu pertama pembangunan Kampus MBZ College for Future Studies, di Yogyakarta, Rabu (31/1/2024). Foto: Tang
YOGYAKARTA - Pembangunan Kampus Mohamed Bin Zayed (MBZ) College for Future Studies resmi dimulai, Rabu 31 Januari 2024 resmi dimulai. Hal ini ditandai dengan upacara peletakan batu pertama (groundbreaking ceremony) oleh Presiden Joko Widodo bersama Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, K.H. Yahya Cholil Staquf, dan Menteri Energi serta Infrastruktur Uni Emirat Arab, Suhail Al Mazrouei, di Universitas Nadhatul Ulama (UNU) Yogyakarta.
Pembangunan Kampus MBZ College for Future Studies merupakan kolaborasi penting antara Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Yogyakarta dan Mohamed Bin Zayed University for Humanities (MBZ UH), dan sebagai bagian dari perayaan ulang tahun ke-101 Nahdlatul Ulama.
Peresmian ini juga dihadiri oleh tokoh-tokoh terkemuka antara lain Rektor MBZ UH Dr. Khalifa Mubarak Al Dhaheri, Duta Besar Indonesia untuk Uni Emirat Arab (UEA), Husin Bagis, Duta Besar UAE untuk Indonesia, Duta Besar Non-Residen untuk Republik Demokratik Timor Leste dan ASEAN, Abdulla Salem Al Dhaheri, dan Rektor UNU Yogyakarta, Dr. Widya Priyahita Pudjibudojo.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyambut baik pembangunan MBZ College of Future Studies (kampus kajian masa depan), yang didirikan dengan dukungan pemerintah Uni Emirat Arab (UAE) di kompleks Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Yogyakarta.
“Ini adalah sekolah pascasarjana dengan fokus kajian masa depan, sebagai inisiatif kunci untuk menunjukkan kesiapan kita menyongsong masa depan,” kata Jokowi di UNU Yogyakarta dalam keterangan resmi, Rabu (31/1/2024)
Pembangunan sekolah tersebut, terinspirasi dari cerita Presiden UAE Syekh Mohammed bin Zayed Al Nahyan kepada Presiden Jokowi lebih dari setahun lalu, bahwa negaranya memiliki universitas yang khusus untuk mempelajari kecerdasan buatan (AI).
Dalam kesempatan tersebut, Duta Besar Husin Bagis menekankan bahwa pendirian Kampus MBZ CFS ini merupakan wujud nyata dari kerja sama yang semakin erat antara Indonesia dan Uni Emirat Arab. Inisiatif ini juga menjadi bukti hubungan kuat antara Presiden Joko Widodo dan Presiden Sheikh Mohamed Bin Zayed
Pembangunan Kampus MBZ College for Future Studies merupakan kolaborasi penting antara Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Yogyakarta dan Mohamed Bin Zayed University for Humanities (MBZ UH), dan sebagai bagian dari perayaan ulang tahun ke-101 Nahdlatul Ulama.
Peresmian ini juga dihadiri oleh tokoh-tokoh terkemuka antara lain Rektor MBZ UH Dr. Khalifa Mubarak Al Dhaheri, Duta Besar Indonesia untuk Uni Emirat Arab (UEA), Husin Bagis, Duta Besar UAE untuk Indonesia, Duta Besar Non-Residen untuk Republik Demokratik Timor Leste dan ASEAN, Abdulla Salem Al Dhaheri, dan Rektor UNU Yogyakarta, Dr. Widya Priyahita Pudjibudojo.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyambut baik pembangunan MBZ College of Future Studies (kampus kajian masa depan), yang didirikan dengan dukungan pemerintah Uni Emirat Arab (UAE) di kompleks Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Yogyakarta.
“Ini adalah sekolah pascasarjana dengan fokus kajian masa depan, sebagai inisiatif kunci untuk menunjukkan kesiapan kita menyongsong masa depan,” kata Jokowi di UNU Yogyakarta dalam keterangan resmi, Rabu (31/1/2024)
Pembangunan sekolah tersebut, terinspirasi dari cerita Presiden UAE Syekh Mohammed bin Zayed Al Nahyan kepada Presiden Jokowi lebih dari setahun lalu, bahwa negaranya memiliki universitas yang khusus untuk mempelajari kecerdasan buatan (AI).
Dalam kesempatan tersebut, Duta Besar Husin Bagis menekankan bahwa pendirian Kampus MBZ CFS ini merupakan wujud nyata dari kerja sama yang semakin erat antara Indonesia dan Uni Emirat Arab. Inisiatif ini juga menjadi bukti hubungan kuat antara Presiden Joko Widodo dan Presiden Sheikh Mohamed Bin Zayed
(wyn)
tulis komentar anda