4 Fakta Stella Christie Profesor Cognitive Science, Diisukan Jadi Menteri Prabowo

Jum'at, 18 Oktober 2024 - 08:40 WIB
Dalam situs resmi Tsinghua University, Stella diberikan kepercayaan sebagai Research Chair Tsinghua Laboratory of Brain and Intelligence sejak 2019 sampai sekarang.

Baca juga: Prabowo Keluar dari Rumdin Widya Chandra di Tengah Kabar Pertemuan dengan Megawati

Dirinya telah banyak membuat publikasi penelitian dan keahlian Stella termasuk Analogy and Relational Learning, Learning Sciences and Education, Language typology and its effects on cognition, dan Comparison processes in social and cultural learning.

Sebelum di Tsinghua University, dari 2012 hingga 2018, Stella menjabat sebagai Associate Professor di Swarthmore College, yang disebutnya sebagai universitas peringkat ketiga terbaik di Amerika Serikat.

2. Pendidikan



Prof. Stella Christie, A.B.,M.A.,Ph.D. yang lahir 11 Januari 1979 adalah seorang dosen Indonesia kelahiran Medan. Ia merupakan profesor dan guru besar di Universitas Tsinghua, Beijing, Tiongkok.

Baca juga: Cerita Ni Luh Puspa, Presenter TV yang Masuk Bursa Wamen

Stella memulai pendidikannya di Indonesia sejak Taman Kanak-Kanak (TK) hingga kelas 1 Sekolah Menengah Atas (SMA) di Jakarta.

Setelah itu, ia mendapatkan beasiswa untuk kuliah di Harvard University. Ia merupakan lulusan Fakultas Psikologi tahun 1999-2004. Konsentrasi studi dari Stella adalah Mind, Brain, and Behavior (MBB) yang berfokus mempelajari perilaku, proses mental, dan fisiologi yang terjadi di otak.

Ia kemudian meraih gelar S3 di Northwestern University dengan mengambil konsentrasi psikologi kognitif. Selain itu, ia juga menjadi guru besar di Universitas Swarthmore, Pennsylvania, Amerika Serikat. Fokus ilmu yang ditekuninya terkait ilmu kognitif dan kecerdasan buatan.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More