Lebih dari Sekadar Mengajar, Wahyudi yang Mendidik dengan Hati
Jum'at, 22 November 2024 - 18:53 WIB
Pesawat terbang kertas yang telah dibuat, lalu diterbangkan ke teman satu dengan lainnya. Tiap murid diminta untuk membacakan informasi penting yang di dapat dari pesawat kertas. Sementara murid lain boleh menambahkan jawaban. Sedangkan ia sebagai guru bertugas sebagai fasilitator dan mengonfirmasi jawaban tiap murid sehingga terdapat pemahaman yang sama terhadap teks yang disimak.
Demi membangun kedekatan dengan siswanya, ia rela mempelajari budaya K-Pop. Ia mengikuti tren lagu-lagu terbaru dan berbagai hal lain yang sedang populer di kalangan anak muda. Upaya ini dilakukannya secara sadar untuk membuka ruang komunikasi yang lebih akrab dengan para siswa.
“Karena saat mengajar tidak melulu tentang pelajaran. Ada beberapa hal yang kita harus respons dan perlu menjadi pendengar yang baik bagi murid-murid. Misalnya materi bahasa Indonesia, tidak melulu dari buku teks, tetapi kita bisa mengambil dari trend-trend saat ini lalu kita create menjadi materi ajar “ katanya.
Dengan pendekatan yang unik ini, Wahyudi tidak hanya berhasil menjalin hubungan yang erat dengan siswa, tetapi juga berhasil meningkatkan minat belajar mereka. Antusiasme siswa yang tinggi membuat pembelajaran menjadi lebih hidup dan menyenangkan. Tak heran jika guru yang juga dikenal sebagai content creator ini menjadi guru favorit dan bahkan dipercaya menjadi Duta Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan Nasional oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) 2024.
Wahyudi atau populer dengan nama Wahyudi Aksara adalah salah satu sosok membanggakan di antara para guru hebat di Indonesia yang memiliki dedikasi yang luar biasa, inovatif, inspiratif. Di Indonesia, untuk menghargai profesi guru, telah ditetapkan peringatan Hari Guru Nasional yang jatuh pada Senin, 25 November 2024. Perayaan Hari Guru Nasional diselenggarakan berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 78 Tahun 1994. Penetapan Hari Guru Nasional merupakan hasil dari kongres pertama yang dilakukan perkumpulan para guru di Indonesia pada 1945.
Masyarakat Indonesia memperingati Hari Guru Nasional (HGN) setiap tahun. Tahun ini peringatan HGN mengusung tema “Guru Hebat, Indonesia Kuat”. Momentum Hari Guru menjadi kesempatan istimewa untuk menghargai dan mengapresiasi para guru atas pengabdian dan jasa mereka dalam pendidikan, seperti sosok Wahyudi, sosok anak muda yang mendedikasikan hidupnya untuk kemajuan dunia pendidikan. Selamat Hari Guru Nasional, Guru Hebat, Indonesia Kuat.
Demi membangun kedekatan dengan siswanya, ia rela mempelajari budaya K-Pop. Ia mengikuti tren lagu-lagu terbaru dan berbagai hal lain yang sedang populer di kalangan anak muda. Upaya ini dilakukannya secara sadar untuk membuka ruang komunikasi yang lebih akrab dengan para siswa.
“Karena saat mengajar tidak melulu tentang pelajaran. Ada beberapa hal yang kita harus respons dan perlu menjadi pendengar yang baik bagi murid-murid. Misalnya materi bahasa Indonesia, tidak melulu dari buku teks, tetapi kita bisa mengambil dari trend-trend saat ini lalu kita create menjadi materi ajar “ katanya.
Dengan pendekatan yang unik ini, Wahyudi tidak hanya berhasil menjalin hubungan yang erat dengan siswa, tetapi juga berhasil meningkatkan minat belajar mereka. Antusiasme siswa yang tinggi membuat pembelajaran menjadi lebih hidup dan menyenangkan. Tak heran jika guru yang juga dikenal sebagai content creator ini menjadi guru favorit dan bahkan dipercaya menjadi Duta Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan Nasional oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) 2024.
Wahyudi atau populer dengan nama Wahyudi Aksara adalah salah satu sosok membanggakan di antara para guru hebat di Indonesia yang memiliki dedikasi yang luar biasa, inovatif, inspiratif. Di Indonesia, untuk menghargai profesi guru, telah ditetapkan peringatan Hari Guru Nasional yang jatuh pada Senin, 25 November 2024. Perayaan Hari Guru Nasional diselenggarakan berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 78 Tahun 1994. Penetapan Hari Guru Nasional merupakan hasil dari kongres pertama yang dilakukan perkumpulan para guru di Indonesia pada 1945.
Masyarakat Indonesia memperingati Hari Guru Nasional (HGN) setiap tahun. Tahun ini peringatan HGN mengusung tema “Guru Hebat, Indonesia Kuat”. Momentum Hari Guru menjadi kesempatan istimewa untuk menghargai dan mengapresiasi para guru atas pengabdian dan jasa mereka dalam pendidikan, seperti sosok Wahyudi, sosok anak muda yang mendedikasikan hidupnya untuk kemajuan dunia pendidikan. Selamat Hari Guru Nasional, Guru Hebat, Indonesia Kuat.
(ars)
tulis komentar anda