Mahasiswa Universitas Paramadina Beri Literasi Digital hingga Penyuluhan Pertanian di Karawang
Senin, 23 Desember 2024 - 12:14 WIB
Saan berharap praktik baik yang dilaksanakan oleh para mahasiswa Universitas Paramadina ini dapat diikuti oleh kampus lain.
Perguruan tinggi, menurut Saan, harus mampu hadir di tengah masyarakat.
"Kegiatan ini harus diikuti, supaya kampus tidak menjadi menara gading saja, tapi harus berpijak kepada realitas. Realitas masyarakat membutuhkan kehadiran kampus. Jadi masyarakat tidak bertumbuh sendiri tapi ada andil dari kampus. Saya rasa yang lain bisa ikuti jejak Paramadina," kata Saan.
Dalam kesempatan itu Saan juga ikut menyerahkan 350 bibit buah dan tanaman bantuan dari Kementerian Lingkungan Hidup.
Kegiatan ini dibagi dalam dua sesi, secara bergantian mengenai digitalisasi UMKM dan penyuluhan petani milenial.
Materi mengenai Petani Milenial diisi Karmila Ginting dan Wagino dari Direktorat Pupuk dan Pestisida Kementerian Pertanian.
Selanjutnya, materi mengenai Digitalisasi UMKM diisi oleh Content Specialist Republika, Havid Al Vizki. Havid memberikan pelatihan kepada para warga Desa Karyamukti mengenai konten yang mampu meningkatkan nilai ekonomis bagi produk UMKM.
Sementara itu, Ketua Kelompok 1 PPM Universitas Paramadina, Zulfikar Mufti, mengatakan kegiatan ini adalah implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi.
"Jadi kita melaksanakan Tri Dharma perguruan tinggi yang menjadi bentuk pengabdian kepada masyarakat. Kami turun dan melihat situasi di tengah masyarakat," kata Zulfikar.
Senada dengan Zulfikar, Ketua Kelompok 2 PPM Universitas Paramadina, Hari Prasetiyo, mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk sinergi antara Universitas Paramadina dengan Desa Karyamukti.
Perguruan tinggi, menurut Saan, harus mampu hadir di tengah masyarakat.
"Kegiatan ini harus diikuti, supaya kampus tidak menjadi menara gading saja, tapi harus berpijak kepada realitas. Realitas masyarakat membutuhkan kehadiran kampus. Jadi masyarakat tidak bertumbuh sendiri tapi ada andil dari kampus. Saya rasa yang lain bisa ikuti jejak Paramadina," kata Saan.
Dalam kesempatan itu Saan juga ikut menyerahkan 350 bibit buah dan tanaman bantuan dari Kementerian Lingkungan Hidup.
Kegiatan ini dibagi dalam dua sesi, secara bergantian mengenai digitalisasi UMKM dan penyuluhan petani milenial.
Materi mengenai Petani Milenial diisi Karmila Ginting dan Wagino dari Direktorat Pupuk dan Pestisida Kementerian Pertanian.
Selanjutnya, materi mengenai Digitalisasi UMKM diisi oleh Content Specialist Republika, Havid Al Vizki. Havid memberikan pelatihan kepada para warga Desa Karyamukti mengenai konten yang mampu meningkatkan nilai ekonomis bagi produk UMKM.
Sementara itu, Ketua Kelompok 1 PPM Universitas Paramadina, Zulfikar Mufti, mengatakan kegiatan ini adalah implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi.
"Jadi kita melaksanakan Tri Dharma perguruan tinggi yang menjadi bentuk pengabdian kepada masyarakat. Kami turun dan melihat situasi di tengah masyarakat," kata Zulfikar.
Senada dengan Zulfikar, Ketua Kelompok 2 PPM Universitas Paramadina, Hari Prasetiyo, mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk sinergi antara Universitas Paramadina dengan Desa Karyamukti.
Lihat Juga :
tulis komentar anda