Dirjen Pendis: PTKIN Jadi Perguruan Tinggi Pilihan Masyarakat
Jum'at, 18 Juni 2021 - 10:47 WIB
JAKARTA - Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) telah menjadi perguruan tinggi pilihan msayarakat. Hal tersebut dilihat dari prosentase peserta yang melakukan daftar ulang pada Seleksi Prestasi Akademik Nasional (SPAN) PTKIN.
Pada SPAN PTKIN beberap waktu lalu yang diikuti lulusan SMA/SMK/MA/MAK/Pesantren sebanyak 31.871, jumlah pendaftar yang dinyatakan lulus, “Dengan capaian angka prosentase 75% pendaftar yang melakukan daftar ulang, maka saat ini PTKIN telah menjadi pilihan masyarakat,” tegas Dirjen Pendidikan Islam (Dirjen Pendis) Kementrian Agama Muhammad Ali Ramdhani dalam keterangan pers, Jumat (18/6/2021).
Untuk diketahui, Seleksi SPAN ini hanya diikuti oleh siswa yang mempunyai prestasi dan telah mendapat rekomendasi dari sekolah/madrasah lulusan tahun ini. Sedangkan Ujian Masuk (UM-PTKIN) merupakan sistem seleksi nasional calon mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN), Institut Agama Islam Negeri (IAIN), dan Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) dari lulusan sekolah/madrasah tiga tahun terakhir.
UM-PTKIN Diumumkan Hari ini
Ramdhani mengatakan, saat ini sebanyak 100.038 calon mahasiswa telah mengikuti ujian UMPTKIN 2021 dari pendaftar peminat ke PTKIN sebanyak 290.600 dan yang melakukan registrasi sebanyak 115.315 anak sekolah. Namun, jumlah ini terbilang menurun dibanding dua tahun sebelumnya “Adanya pandemi covid-19 menjadi faktor menurunnya jumlah pendaftar,” katanya.
Dari 100.038 calon mahasiswa yang mendaftar tadi, tercatat 46% pendatar berasal dari MA dan Pesantren, 42% dari SMA, dan 12 % dari SMK. “Prosentase asal madrasah atau sekolah ini juga menandakan PTKIN telan menjadi pilihan sebagai wujud kepercayaan terhadap kualitas dan mutu lulusanya selama ini,” ujarnya.
Menurut Dhani, panggilan akrabnya, Lima Program Studi yang paling diminati secara berurutan ialah Ekonomi Syariah UIN Sunan Ampel Surabaya, Farmasi UIN Alaudin Makassar, Teknik Informatika UIN Alauddin Makassar, Hukum Ekonomi Syariah UIN Ar-Raniry Banda Aceh, dan Ekonomi Syariah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Sedangkan Lima besar kategori PTKIN yang paling diminati pendaftar adalah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta (13.431 peminat), UIN Syarif Hidayatullah Jakarta (12.455 peminat), UIN Sunan Gunung Djati Bandung (12.376 peminat), UIN Maulana Malik Ibrahim Malang (8.384 peminat), dan UIN Alauddin Makassar (7.642 peminat).
Peminat UM-PTKIN berdasarkan pilihan prodi sebanyak 8.264 dengan peminatan rumpun IPA dan rumpun IPS 91.774 mahasiswa yang terdiri dari 34.408 laki-laki dan 65.630 perempuan.
Sebagai Informasi, hasil UMPTKIN 2021 diumumkan pada 17 Juni 2021. Untuk mengecek kelulusan, panitia menyediakan laman yang bisa diakses di alamat: https://pengumuman.um-ptkin.ac.id/
Pada SPAN PTKIN beberap waktu lalu yang diikuti lulusan SMA/SMK/MA/MAK/Pesantren sebanyak 31.871, jumlah pendaftar yang dinyatakan lulus, “Dengan capaian angka prosentase 75% pendaftar yang melakukan daftar ulang, maka saat ini PTKIN telah menjadi pilihan masyarakat,” tegas Dirjen Pendidikan Islam (Dirjen Pendis) Kementrian Agama Muhammad Ali Ramdhani dalam keterangan pers, Jumat (18/6/2021).
Untuk diketahui, Seleksi SPAN ini hanya diikuti oleh siswa yang mempunyai prestasi dan telah mendapat rekomendasi dari sekolah/madrasah lulusan tahun ini. Sedangkan Ujian Masuk (UM-PTKIN) merupakan sistem seleksi nasional calon mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN), Institut Agama Islam Negeri (IAIN), dan Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) dari lulusan sekolah/madrasah tiga tahun terakhir.
UM-PTKIN Diumumkan Hari ini
Ramdhani mengatakan, saat ini sebanyak 100.038 calon mahasiswa telah mengikuti ujian UMPTKIN 2021 dari pendaftar peminat ke PTKIN sebanyak 290.600 dan yang melakukan registrasi sebanyak 115.315 anak sekolah. Namun, jumlah ini terbilang menurun dibanding dua tahun sebelumnya “Adanya pandemi covid-19 menjadi faktor menurunnya jumlah pendaftar,” katanya.
Dari 100.038 calon mahasiswa yang mendaftar tadi, tercatat 46% pendatar berasal dari MA dan Pesantren, 42% dari SMA, dan 12 % dari SMK. “Prosentase asal madrasah atau sekolah ini juga menandakan PTKIN telan menjadi pilihan sebagai wujud kepercayaan terhadap kualitas dan mutu lulusanya selama ini,” ujarnya.
Menurut Dhani, panggilan akrabnya, Lima Program Studi yang paling diminati secara berurutan ialah Ekonomi Syariah UIN Sunan Ampel Surabaya, Farmasi UIN Alaudin Makassar, Teknik Informatika UIN Alauddin Makassar, Hukum Ekonomi Syariah UIN Ar-Raniry Banda Aceh, dan Ekonomi Syariah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Sedangkan Lima besar kategori PTKIN yang paling diminati pendaftar adalah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta (13.431 peminat), UIN Syarif Hidayatullah Jakarta (12.455 peminat), UIN Sunan Gunung Djati Bandung (12.376 peminat), UIN Maulana Malik Ibrahim Malang (8.384 peminat), dan UIN Alauddin Makassar (7.642 peminat).
Peminat UM-PTKIN berdasarkan pilihan prodi sebanyak 8.264 dengan peminatan rumpun IPA dan rumpun IPS 91.774 mahasiswa yang terdiri dari 34.408 laki-laki dan 65.630 perempuan.
Sebagai Informasi, hasil UMPTKIN 2021 diumumkan pada 17 Juni 2021. Untuk mengecek kelulusan, panitia menyediakan laman yang bisa diakses di alamat: https://pengumuman.um-ptkin.ac.id/
(mpw)
tulis komentar anda