Kesan Mahasiswi Undip Diundang Presiden Bahas Kampus Merdeka
Senin, 21 Juni 2021 - 18:34 WIB
JAKARTA - Ayu Shabrina, mahasiswi dari Universitas Diponegoro berkesempatan bertemu langsung Presiden Joko Widodo dan Mendikbud Ristek Nadiem Anwar Makarim di Istana Negara. Dia diundang untuk mendiskusikan program Kampus Merdeka.
Sebagai informasi, dalam rangka melakukan trasnformasi pendidikan di Indonesia, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi ( Mendikbud Ristek ), Nadiem Makarim, tengah menggagas program Kampus Merdeka untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada seluruh mahasiswa dalam mengaktualisasikan ilmu dan minat yang ada pada diri masing-masing.
Karena itu, untuk mendukung program tersebut agar dapat terlaksana dengan baik. Maka Mendikbud Ristek mengundang berbagai perwakilan dari lapisan kalangan baik dari mahasiswa, dosen, rektor, praktisi, penggiat bisnis dan lainnya untuk memberikan masukan dan gagasan terbaiknya.
Dalam diskusi, Ayu Shabrina, yang juga penerima manfaat Beasiswa Bintang Mandiri MAI Foundation, hadir bersama tokoh-tokoh pendidikan lainnya. Di antaranya, perwakilan Rektor IPB, Arief Satria; perwakilan mahasiswa Universitas Brawijaya, Cristian Doxa Hamasiah; perwakilan praktisi yang diwakili oleh Direktur Telkom, Ririk Adriansyah; serta CEO Tokopedia, Wiliam Tanuwidjaya.
Ayu diundang atas dedikasi serta kontribusinya dalam dunia mengajar di Indonesia. Di akhir sesi, dia tak lupa mengungkapkan mengungkapkan kesan-pesannya terhadap program Kemendikbud Ristek.
“Mengikuti Kampus Mengajar semakin menambah semangat 'Urip Iku Urup', yakni di manapun kaki Ayu berpijak, di situlah Ayu harus meninggalkan jejak kebermanfaatan," katanya saat diminta bicara dihadapan para tokoh nasional.
Lihat Juga: Ikut Partisipasi pada Pameran SINOX 01, Hulu Migas Komitmen Perluas Dukungan di Lingkungan Akademik
Sebagai informasi, dalam rangka melakukan trasnformasi pendidikan di Indonesia, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi ( Mendikbud Ristek ), Nadiem Makarim, tengah menggagas program Kampus Merdeka untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada seluruh mahasiswa dalam mengaktualisasikan ilmu dan minat yang ada pada diri masing-masing.
Karena itu, untuk mendukung program tersebut agar dapat terlaksana dengan baik. Maka Mendikbud Ristek mengundang berbagai perwakilan dari lapisan kalangan baik dari mahasiswa, dosen, rektor, praktisi, penggiat bisnis dan lainnya untuk memberikan masukan dan gagasan terbaiknya.
Dalam diskusi, Ayu Shabrina, yang juga penerima manfaat Beasiswa Bintang Mandiri MAI Foundation, hadir bersama tokoh-tokoh pendidikan lainnya. Di antaranya, perwakilan Rektor IPB, Arief Satria; perwakilan mahasiswa Universitas Brawijaya, Cristian Doxa Hamasiah; perwakilan praktisi yang diwakili oleh Direktur Telkom, Ririk Adriansyah; serta CEO Tokopedia, Wiliam Tanuwidjaya.
Ayu diundang atas dedikasi serta kontribusinya dalam dunia mengajar di Indonesia. Di akhir sesi, dia tak lupa mengungkapkan mengungkapkan kesan-pesannya terhadap program Kemendikbud Ristek.
“Mengikuti Kampus Mengajar semakin menambah semangat 'Urip Iku Urup', yakni di manapun kaki Ayu berpijak, di situlah Ayu harus meninggalkan jejak kebermanfaatan," katanya saat diminta bicara dihadapan para tokoh nasional.
Lihat Juga: Ikut Partisipasi pada Pameran SINOX 01, Hulu Migas Komitmen Perluas Dukungan di Lingkungan Akademik
(mpw)
tulis komentar anda