Peringkat Universitas Brawijaya Naik di Webometrics
Kamis, 05 Agustus 2021 - 13:56 WIB
JAKARTA - Posisi Universitas Brawijaya (UB) pada lembaga pemeringkatan internasional Webometrics akhir Juli 2021 mengalami kenaikan. Yakni berada di peringkat 4 dibandingkan edisi Januari 2021 yang berada di ranking 5 perguruan tinggi di Indonesia.
UB naik berdasarkan tiga indikator yaitu web content impact atau visibility, openness atau transparency, dan excellence atau scholar.
Ketua Pusat Pemeringkatan UB Adharul Mutaqin S.T., M.T., menjelaskan indikator web content impact diukur berdasarkan jumlah backlink dari situs lain ke suatu halaman web suatu perguruan tinggi, indikator ini memiliki bobot 50%.
Opennes, indikator kedua dengan bobot 10%, diukur dari jumlah sitasi dari 210 penulis suatu perguruan tinggi yang memiliki sitasi tertingi di Google Scholar.
Sedangkan indikator yang terakhir, yaitu excellence, diukur berdasarkan jumlah karya ilmiah suatu perguruan tinggi yang berada pada 10% sitasi tertinggi untuk 27 topik atau disiplin ilmu pada Scimago.
“Pada openess rank jumlah sitasi pada top 10 author untuk edisi Juli ini ada peningkatan jumlah sitasi kepada 200 penulis terbaik UB paling banyak sitasinya. Selain itu untuk, impact rank ada di urutan ke 9 dari seluruh perguruan tinggi di Indonesia yang artinya sudah banyak instansi di luar UB yang melakukan link ke website utama UB,” katanya dilansir dari laman ub.ac.id, Kamis (5/8/2021).
Meskipun begitu, ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar posisi UB tidak terlempar jauh.
UB naik berdasarkan tiga indikator yaitu web content impact atau visibility, openness atau transparency, dan excellence atau scholar.
Ketua Pusat Pemeringkatan UB Adharul Mutaqin S.T., M.T., menjelaskan indikator web content impact diukur berdasarkan jumlah backlink dari situs lain ke suatu halaman web suatu perguruan tinggi, indikator ini memiliki bobot 50%.
Opennes, indikator kedua dengan bobot 10%, diukur dari jumlah sitasi dari 210 penulis suatu perguruan tinggi yang memiliki sitasi tertingi di Google Scholar.
Sedangkan indikator yang terakhir, yaitu excellence, diukur berdasarkan jumlah karya ilmiah suatu perguruan tinggi yang berada pada 10% sitasi tertinggi untuk 27 topik atau disiplin ilmu pada Scimago.
“Pada openess rank jumlah sitasi pada top 10 author untuk edisi Juli ini ada peningkatan jumlah sitasi kepada 200 penulis terbaik UB paling banyak sitasinya. Selain itu untuk, impact rank ada di urutan ke 9 dari seluruh perguruan tinggi di Indonesia yang artinya sudah banyak instansi di luar UB yang melakukan link ke website utama UB,” katanya dilansir dari laman ub.ac.id, Kamis (5/8/2021).
Meskipun begitu, ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar posisi UB tidak terlempar jauh.
tulis komentar anda