Guru Besar Unair Kembangkan Produk Herbal untuk Diabetes, Siap Dipasarkan
Kamis, 11 November 2021 - 15:06 WIB
Prof Maman berharap, hasil risetnya dapat memberikan kontribusi untuk menurunkan jumlah penderita Diabetes di Indonesia. Mengingat prevalensi diabetes di Indonesia sangat tinggi, yakni peringkat keempat di dunia setelah India, China, dan Amerika Serikat.
“Mudah-mudahan bisa bermanfaat untuk masyarakat luas untuk kemaslahatan umat. Paling tidak, hasil riset bukan tidak berhenti menjadi produk, laporan, atau paten saja, tapi juga bisa di hilirisasi dengan mitra-mitra terbaik kita,” pungkas Prof Maman.
Sementara itu, Rektor UNAIR Prof. Dr. Mohammad Nasih, SE., MT., Ak juga turut bergembira atas hasil kerja keras para peneliti UNAIR. Menurutnya, DIABET-KOL menjadi kado tersendiri bagi UNAIR pada hari jadinya yang ke-67 tahun.
“Tentu ini merupakan bagian dari kontribusi Universitas Airlangga yang dilakukan oleh para akademisinya. Kita akan terus mendukung riset-riset yang bermanfaat untuk umat manusia,” ujar Prof Nasih.
“Mudah-mudahan bisa bermanfaat untuk masyarakat luas untuk kemaslahatan umat. Paling tidak, hasil riset bukan tidak berhenti menjadi produk, laporan, atau paten saja, tapi juga bisa di hilirisasi dengan mitra-mitra terbaik kita,” pungkas Prof Maman.
Sementara itu, Rektor UNAIR Prof. Dr. Mohammad Nasih, SE., MT., Ak juga turut bergembira atas hasil kerja keras para peneliti UNAIR. Menurutnya, DIABET-KOL menjadi kado tersendiri bagi UNAIR pada hari jadinya yang ke-67 tahun.
“Tentu ini merupakan bagian dari kontribusi Universitas Airlangga yang dilakukan oleh para akademisinya. Kita akan terus mendukung riset-riset yang bermanfaat untuk umat manusia,” ujar Prof Nasih.
(mpw)
Lihat Juga :
tulis komentar anda