Keren, Peneliti IPB Ciptakan Kit ELISA IPB untuk Cek Kecukupan Antibodi Covid-19

Rabu, 22 Desember 2021 - 23:47 WIB
PSSP Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) IPB University berhasil membuat kit antibodi Covid-19 berbasis ELISA. Foto/Dok/IPB University
JAKARTA - Peneliti Pusat Studi Satwa Primata (PSSP) Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) IPB University berhasil membuat kit antibodi Covid-19 berbasis ELISA (enzyme-linked immunosorbent assay). Kit antibodi tersebut dijuluki “Kit ELISA IPB, Antibodi Covid-19”.

Inovasi IPB University ini dilatarbelakangi oleh meningkatnya kewaspadaan dalam mengatasi penyakit Covid-19 melalui vaksinasi mengingat pandemi yang telah menelan jutaan nyawa tersebut dipercaya dapat dikendalikan secara efektif melalui vaksin. Evaluasi keberhasilan vaksinasi mutlak diperlukan agar kepastian proteksinya terjamin.





Evaluasi keberhasilan vaksinasi dapat dilakukan melalui pemeriksaan kualitas dan kuantitas terhadap antibodi yang dihasilkan. Namun demikian, pemeriksaan antibodi Covid-19 saat ini masih bergantung pada produk impor yang tergolong mahal.

Diperlukan kemandirian bangsa dalam mengembangkan teknologi dalam mendeteksi dan mengevaluasi antibodi Covid-19 yang praktis, berkualitas, presisi dan ekonomis.

Berdasarkan hal tersebut, peneliti Pusat Studi Satwa Primata (PSSP) Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) IPB University, drh Huda S Darusman dan Tim Peneliti PSSP LPPM IPB University mendesain kit pemeriksaan Covid-19 berbasis teknik ELISA dengan inovasi pada bahan biologis dari dua komponen virus.



Yakni Protein N dan Antigen Protein Rekombinan N (nucleocapsid) dan Protein Rekombinan RBD (reseptor-binding domain) virus SARS-COV-2. Pengembangan prototipe kit antibodi Covid-19 berbasis ELISA kemudian dilakukan.

“Kit tersebut rencananya diaplikasikan pada pasien pasca vaksinasi atau pada pasien pasca persembuhan penyakit COVID-19 untuk evaluasi keberhasilan vaksinasi atau pembentukan antibodi COVID-19 yang dihasilkan dari masing-masing pasien sebagai respon terhadap virus tersebut,” jelas Kepala PSSP IPB University ini melalui siaran pers, Rabu (22/12/2021).

Harapannya, kit antibodi ini dapat mengevaluasi pelaksanaan vaksinasi yang telah berjalan di Indonesia. Selain itu, datanya dapat dijadikan pertimbangan dalam menyusun strategi tata laksana vaksin yang lebih baik.

Tentunya, inovasi ini dilakukan demi mendukung kemandirian nasional dalam penangananan Covid-19. Serta sebagai bentuk kontribusi IPB University pada kemandirian bangsa untuk riset kesehatan.
(mpw)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More