Purwadhika College Mudahkan Pelajar Indonesia Kuliah sambil Bekerja di Luar Negeri
Selasa, 13 September 2022 - 19:04 WIB
JAKARTA - Saat ini, banyak pelajar Indonesia yang bermimpi untuk melanjutkan studi dan mendapatkan gelar sarjana dari luar negeri. Sebab, Kampus luar negeri menggunakan kurikulum internasional sehingga memiliki standar pendidikan yang tinggi.
Berdasarkan survey dari Keystone Education Group, terhadap 10 ribu responden dari 181 negara di dunia, UK dan Jerman merupakan dua negara yang termasuk dalam daftar negara yang paling banyak dipilih oleh pelajar Indonesia sebagai tujuan studi mereka.
Sebagai salah satu figur yang passionate dalam dunia pendidikan , khususnya di bidang teknologi digital, tentunya hal ini menarik perhatian Purwa Hartono selaku CEO sekaligus founder dari Purwadhika Digital Technology School.
“Kebutuhan tenaga kerja dunia saat ini semakin banyak, sehingga dibutuhkan bekal yang optimal untuk para pencari kerja. Dan salah satu bekal yang menjanjikan adalah dengan memiliki gelar Internasional. Tetapi gelar saja tidaklah cukup. Karena fakta menunjukan adanya perbedaan antara kurikulum universitas di seluruh dunia dengan skill yang dibutuhkan oleh industri sebagai penerima kerja,” sebut Purwa Hartono dalam keterangan pers, Selasa (13/9/2022).
“Hampir seluruh universitas di dunia fokus menghasilkan ilmuwan yang nantinya melakukan penelitian, bukan sebagai praktisi yang menguasai skill tertentu dengan industri yang membutuhkannya. Sehingga pelajar Indonesia hanya akan pulang dengan tangan kosong apabila tidak menuntaskan studi sampai ke jenjang S3,” sambungnya.
Purwa Hartono juga menambahkan bahwa saat ini perkembangan teknologi sangatlah pesat. Yang artinya kita perlu bisa menyiapkan tenaga ahli dalam kurun waktu yang singkat.
Dari semua alasan tersebut, inilah yang akhirnya menjadi dasar didirikannya Purwadhika College sebagai hasil dari kerja sama antara Purwadhika Digital Technology School dengan Amity Singapore dan juga International University of Applied Science (IU) Germany.
Berdasarkan survey dari Keystone Education Group, terhadap 10 ribu responden dari 181 negara di dunia, UK dan Jerman merupakan dua negara yang termasuk dalam daftar negara yang paling banyak dipilih oleh pelajar Indonesia sebagai tujuan studi mereka.
Sebagai salah satu figur yang passionate dalam dunia pendidikan , khususnya di bidang teknologi digital, tentunya hal ini menarik perhatian Purwa Hartono selaku CEO sekaligus founder dari Purwadhika Digital Technology School.
“Kebutuhan tenaga kerja dunia saat ini semakin banyak, sehingga dibutuhkan bekal yang optimal untuk para pencari kerja. Dan salah satu bekal yang menjanjikan adalah dengan memiliki gelar Internasional. Tetapi gelar saja tidaklah cukup. Karena fakta menunjukan adanya perbedaan antara kurikulum universitas di seluruh dunia dengan skill yang dibutuhkan oleh industri sebagai penerima kerja,” sebut Purwa Hartono dalam keterangan pers, Selasa (13/9/2022).
“Hampir seluruh universitas di dunia fokus menghasilkan ilmuwan yang nantinya melakukan penelitian, bukan sebagai praktisi yang menguasai skill tertentu dengan industri yang membutuhkannya. Sehingga pelajar Indonesia hanya akan pulang dengan tangan kosong apabila tidak menuntaskan studi sampai ke jenjang S3,” sambungnya.
Purwa Hartono juga menambahkan bahwa saat ini perkembangan teknologi sangatlah pesat. Yang artinya kita perlu bisa menyiapkan tenaga ahli dalam kurun waktu yang singkat.
Dari semua alasan tersebut, inilah yang akhirnya menjadi dasar didirikannya Purwadhika College sebagai hasil dari kerja sama antara Purwadhika Digital Technology School dengan Amity Singapore dan juga International University of Applied Science (IU) Germany.
tulis komentar anda