Ingin Kuliah di Prancis? Info Ini Penting Untukmu
Sabtu, 08 Oktober 2022 - 12:33 WIB
Terkait biaya studi, Pemerintah Prancis menyubsidi 2/3 biaya pendidikan di universitas negeri per tahun untuk mahasiswa asing. Biaya studi untuk jenjang Master memerlukan biaya 3.770 euro per tahun, sedangkan doktorat hanya 380 euro per tahun di universitas negeri.
Jika terkendala masalah biaya pendidikan, jangan khawatir karena sejumlah beasiswa tersedia untuk mahasiswa yang ingin studi di Prancis. Sejumlah beasiswa tersebut di antaranya beasiswa Institute France Indonesia (IFI) Excellence Master, beasiswa Eiffel, beasiswa Erasmus+, beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), Beasiswa Unggulan Dosen Indonesia (BUDI), dan MORA Scholarship yang diberikan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia. Setiap beasiswa memiliki syarat dan spesifikasi berbeda-beda sehingga perlu mempelajari tiap skema beasiswa sebelum mendaftar.
Kendati terdapat berbagai kemudahan berkuliah di Prancis, ada satu hal yang menjadi syarat utama sebelum kuliah di sana. Syarat tersebut yakni syarat bahasa. Mahasiswa yang kuliah di Prancis harus menguasai bahasa Prancis. Hal ini karena masyarakat Prancis sangat bangga menggunakan bahasa mereka sehingga komunikasi kebanyakan memakai bahasa Prancis.
Beberapa universitas di Prancis menyediakan kelas internasional dengan bahasa pengantar bahasa Inggris. Namun, komunikasi di luar kelas mayoritas menggunakan bahasa Prancis sehingga sebelum berangkat ke Prancis, mahasiswa harus menguasai bahasa yang dikenal seksi ini. Untuk mendaftar universitas di Prancis, calon mahasiswa perlu melampirkan sertifikat bahasa Prancis yaitu Diplome d’Etude en Langue Francaise (DELF) atau Test de Connainssance du Francais pour la Demande d’Admission Prealable (TCF DAP) minimal pada tingkat B2.
“Salah satu kelebihan kalau teman-teman menguasai bahasa Prancis itu akan jadi tabungan di masa depan. Kenapa? Karena bahasa Prancis termasuk bahasa resmi yang digunakan di berbagai organisasi internasional saat ini. Selain itu, bahasa Prancis juga digunakan sebagai bahasa resmi di negara-negara frankofon,” imbuh Andriane.
Jika tertarik melanjutkan studi di Prancis, Pemerintah Prancis menyediakan lembaga yang membantu calon mahasiswa yakni Campus France. Konsultasi dan bimbingan yang diberikan Campus France bersifat gratis. Saat ini, Campus France tersebar di lima kota yakni Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, dan Medan. Jika ingin tahu lebih lanjut, silakan mengunjungi laman www.indonesia.campusfrance.org.
Jika terkendala masalah biaya pendidikan, jangan khawatir karena sejumlah beasiswa tersedia untuk mahasiswa yang ingin studi di Prancis. Sejumlah beasiswa tersebut di antaranya beasiswa Institute France Indonesia (IFI) Excellence Master, beasiswa Eiffel, beasiswa Erasmus+, beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), Beasiswa Unggulan Dosen Indonesia (BUDI), dan MORA Scholarship yang diberikan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia. Setiap beasiswa memiliki syarat dan spesifikasi berbeda-beda sehingga perlu mempelajari tiap skema beasiswa sebelum mendaftar.
Kendati terdapat berbagai kemudahan berkuliah di Prancis, ada satu hal yang menjadi syarat utama sebelum kuliah di sana. Syarat tersebut yakni syarat bahasa. Mahasiswa yang kuliah di Prancis harus menguasai bahasa Prancis. Hal ini karena masyarakat Prancis sangat bangga menggunakan bahasa mereka sehingga komunikasi kebanyakan memakai bahasa Prancis.
Beberapa universitas di Prancis menyediakan kelas internasional dengan bahasa pengantar bahasa Inggris. Namun, komunikasi di luar kelas mayoritas menggunakan bahasa Prancis sehingga sebelum berangkat ke Prancis, mahasiswa harus menguasai bahasa yang dikenal seksi ini. Untuk mendaftar universitas di Prancis, calon mahasiswa perlu melampirkan sertifikat bahasa Prancis yaitu Diplome d’Etude en Langue Francaise (DELF) atau Test de Connainssance du Francais pour la Demande d’Admission Prealable (TCF DAP) minimal pada tingkat B2.
“Salah satu kelebihan kalau teman-teman menguasai bahasa Prancis itu akan jadi tabungan di masa depan. Kenapa? Karena bahasa Prancis termasuk bahasa resmi yang digunakan di berbagai organisasi internasional saat ini. Selain itu, bahasa Prancis juga digunakan sebagai bahasa resmi di negara-negara frankofon,” imbuh Andriane.
Jika tertarik melanjutkan studi di Prancis, Pemerintah Prancis menyediakan lembaga yang membantu calon mahasiswa yakni Campus France. Konsultasi dan bimbingan yang diberikan Campus France bersifat gratis. Saat ini, Campus France tersebar di lima kota yakni Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, dan Medan. Jika ingin tahu lebih lanjut, silakan mengunjungi laman www.indonesia.campusfrance.org.
(nnz)
tulis komentar anda