SMA Labschool Jakarta Wakili Indonesia pada Harvard Model United Nations di Amerika

Sabtu, 28 Januari 2023 - 09:25 WIB
loading...
SMA Labschool Jakarta Wakili Indonesia pada Harvard Model United Nations di Amerika
Pada HMUN 2023 di Amerika Serikat, SMA Labschool Jakarta kembali menjadi satu-satunya sekolah yang merupakan delegasi Indonesia. Foto/Istimewa.
A A A
JAKARTA - Universitas Harvard di Boston, Amerika Serikat kembali menyelenggarakan ajang kompetisi internasional, Harvard Model United Nations (HMUN) pada 26-29 Januari 2023 di Hotel Sheraton, Boston. SMA Labschool Jakarta kembali menjadi satu-satunya sekolah yang merupakan delegasi Indonesia.

Dilaporkan langsung oleh Satriwan Salim, sebagai guru pendamping HMUN 2023 dari Indonesia. HMUN kali ini diikuti 3.758 peserta siswa sekolah menengah dan 532 guru pendamping dari 50 negara.
“HMUN yang diselenggarakan Universitas Harvard adalah ajang lomba simulasi sidang PBB tertua dan paling bergengsi di dunia,” katanya, dalam keterangan resmi, Sabtu (28/1/2023).

HMUN menguji wawasan dan keterampilan siswa dalam berdebat, bernegosiasi, melobi, membangun kompromi, menyelesaikan masalah, membuat "position paper", dan resolusi perihal isu-isu global kontemporer yang sedang terjadi di dunia dan menjadi pembahasan di organisasi PBB.

Baca juga: Beri Ruang Kebebasan, Kemenag Selenggarakan Pelatihan Kurikulum Merdeka bagi Guru Madrasah

Universitas terbaik dunia itu sudah menyelenggarakan HMUN sejak1927, sudah berumur 96 tahun. Satu-satunya delegasi dari Indonesia, SMA Labschool adalah sekolah yang berlokasi di Rawamangun, Jakarta Timur. Mereka membawa 35 siswa didampingi guru, Satriwan Salim dan Nuniek Qurniasih, serta Kepala Sekolah Suparno Sastro.

SMA Labschool Jakarta satu-satunya sekolah yang rutin diundang oleh Harvard sejak 2014 untuk mengikuti HMUN. Partisipasi Labschool dalam HMUN sempat terhenti dikarenakan pandemi covid-19 pada 2021-2022.

Dalam sambutannya, Sekjen PBB Antonio Guterres mengatakan melalui Model UN (HMUN), para siswa akan memperluas wawasannya.

"Dengan belajar dan berjejaring, Anda dapat menjadi bagian dari upaya PBB untuk membangun perdamaian, mengamankan hak asasi manusia, dan memungkinkan semua orang untuk hidup bermartabat," dalam sambutan tertulisnya.

Sedangkan menurut Sekretaris Jenderal HMUN 2023, Ruhi Nayak, melalui HMUN para siswa ditantang untuk berpikir dan memberi solusi atas persoalan global yang kini terjadi.

"Belajar untuk bertindak hati-hati dan positif. Sebagaimana tanggung jawab dan peran para pemimpin internasional. Bayangkan dunia yang lebih baik dan bekerjalah dengan orang lain untuk mencapainya. (HMUN) memberi pengalaman praktik debat dan negosiasi, serta membangun percaya diri," dalam sambutannya di depan peserta, di Hynes Convention Center, Hotel Sheraton, Boston.

Baca juga: Yayasan Alazka Jakarta-Pemkot Palopo Kolaborasi Hadirkan Pendidikan Berkualitas

Sementara itu, Kepala SMA Labschool Jakarta, Suparno Sastro yang ikut serta mendampingi delegasi Labschool mengatakan bahwa para siswa sangat antusias mengikuti HMUN. Kesempatan bertemu membangun kolaborasi dan jejaring internasional diantara 50 negara.

"Pengalaman sangat berharga bagi anak-anak kami, berjumpa, membangun dialog, bernegosiasi, mensimulasikan diri seperti diplomat, bersidang, dan membuat solusi," ucapnya.

Dia melanjutkan, 35 siswa SMA Labschool Jakarta yang hadir di Harvard sebelumnya sudah mengikuti serangkaian persiapan yaitu pelatihan selama 4 bulan di sekolah.

"Kami ingin performa siswa optimal. Kesempatan yang sangat mahal bisa memenuhi undangan Harvard. Meskipun dalam lomba, menang kalah itu biasa. Tapi membangun rasa percaya diri, mengasah kepemimpinan siswa, dan memberi solusi persoalan global diantara tiga ribu siswa dari lima puluh negara, itu yang rasanya luar biasa," ungkap alumni doktor UNJ ini.

Sementara itu perwakilan siswa, Farrel Refaya Akbar mengatakan bahwa pengalamannya mengikuti HMUN adalah sangat berharga.

"HMUN cukup berat, melatih skill debat, negosiasi, kepemimpinan. Tapi saya senang bisa di sini. Universitas Harvard adalah kampus impian banyak anak di dunia. Saya bersyukur dan bangga memenuhi undangan Harvard," katanya.

Hingga laporan ini ditulis, HMUN 2023 masih terus berlangsung di tengah suhu luar ruangan mencapai 1-3° celcius di kota Boston, Massachusetts, Amerika Serikat.
(nnz)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1143 seconds (0.1#10.140)