6 Siswa MAN 2 Kota Malang Raih Beasiswa LPDP Luar Negeri, Kampus Top Eropa dan Asia
loading...
6 siswa MAN 2 Kota Malang diterima kuliah pada sejumlah perguruan tinggi luar negeri melalui jalur Beasiswa Indonesia Maju (BIM) dari LPDP-Puspresnas 2023. Foto/MAN 2 Kota Malang
A
A
A
JAKARTA - Prestasi internasional diraih siswa Madrasah Aliyah Negeri ( MAN ) 2 Kota Malang. Ada enam siswa yang diterima kuliah pada sejumlah perguruan tinggi luar negeri melalui jalur Beasiswa Indonesia Maju (BIM) dari LPDP-Puspresnas 2023.
“Alhamdulillah, prestasi internasional kembali diukir anak didik kami. Ada enam siswa yang meraih beasiswa kuliah di luar negeri. Kerja keras mereka dan dukungan doa dari civitas akademika MAN 2 Kota Malang dan orang tua terbayar dengan prestasi,” terang Kepala MAN 2 Kota Malang Samsudin, Rabu (5/4/2023).
Menurut Samsudin, rata-rata siswanya mendapat beasiswa pada lebih satu kampus di luar negeri. Dari enam siswanya, hanya satu yang meraih beasiswa di satu kampus, yaitu Naila Atifa Asrif yang meraih beasiswa kuliah di Monash University, Australia dengan jurusan Computer Science.
“Bahkan ada dua siswa, yaitu Askana Mirza Mawlana Irfany dan Rakhdan Nawfal Aras yang diterima di enam kampus berbeda. Askana Mirza bahkan diterima untuk dua pilihan jurusan yang berbeda pada Wageningen University and Research, Belanda,” tuturnya.
Tiga siswa lainnya adalah Deandra Rasheesa Maheswari (masuk di lima kampus), Reswara Anargya Dzakirullah (tiga kampus), dan Labbaika Ziyadul Fikri (dua kampus).
Prestasi para siswa MAN 2 Kota Malang ini, lanjut Samsudin, tidak terlepas dari kerja keras para siswa dalam mempersiapkan diri mereka untuk menjadi pribadi yang kompetitif dan berpengetahuan luas. Pihak madrasah selama ini terus berupaya memberikan fasilitasi dalam beragam kegiatan dan pendampingan agar potensi siswa didik bisa dioptimalkan.
“Tugas kami di madrasah untuk terus membina dan memberdayakan potensi para siswa agar bisa dioptimalkan,” terang Samsudin.
Wakil Kepala MAN 2 Kota Malang bidang Kehumasan Ahmad Thohir Yoga menambahkan, prestasi enam siswa ini menambah daftar panjang prestasi sekolahnya.
Sebelumnya, tercatat ada 80 siswa MAN 2 Kota Malang yang berhasil masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) tahun 2023.
Mereka tersebar di 10 PTN, yaitu: Universitas Airlangga (2), Universitas Padjajaran (3), Universitas Sebelas Maret (4), Universitas Jember (5), Universitas Brawijaya (42), Institut Teknologi Bandung (4), Institut Teknologi Sepuluh November (15), Universitas Indonesia (2), Universitas Negeri Malang (2), dan Universitas Negeri Surabaya (1).
“Alhamdulillah, ada 16 siswa yang masuk di Fakultas Kedokteran, baik kedokteran umum, kedokteran gigi, dan kedokteran hewan,” ujarnya.
Selain Fakultas Kedokteran, siswa MAN 2 Kota Malang juga diterima di Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian, Sekolah Teknik Elektro dan Informatika, Sains Aktuaria, Statistika, Taknik Industri, Teknik Informatika, Teknik Kimia, Ilmu Gizi, Sastra Inggris, Teknologi Pangan, Psikologi, Perpajakan, Ilmu Hukum, dan lainnya.
“Keberhasilan ini tidak terlepas dari pola pembinaan yang dilakukan MAN 2 Kota Malang secara berkala dan berkesinambungan,” tandasnya.
Berikut enam siswa peraih beasiswa LPDP Luar Negeri:
a. Monash University, Australia, jurusan Mechanical Engineering
b. Unviersity of Western Australia, Australia, jurusan Civil Engineering
c. Curtin University, Australia, jurusan Mining Engineering
d. University of New South Wales, Australia, jurusan Civil Engineering
e. Wageningen University and Research, Belanda, jurusan Environmental Science
f. Wageningen University and Research, Belanda, jurusan Food Technology
g. Hong Kong University of Science and Technology, Hong Kong, jurusan Mechanical Engineering
a. University of Toronto, Kanada, jurusan Materials Engineering
b. University of British, Columbia, jurusan Bachelor of Applied Science
c. University of Sydney, Australia, jurusan Mechanical Engineering
d. Hong Kong University of Science and Technology, Hong Kong, jurusan Mechanical Engineering
e. Monash University, Australia, jurusan Mechanical Engineering
f. University of New South Wales, Australia, jurusan Mechanical Engineering
a. Monash University, Australia, jurusan Chemical Engineering
b. University of British Columbia, Kanada, jurusan Bachelor of Applied Science
c. University of Toronto, Kanada, jurusan Computer Science, Mathematics, and Statistics, Mississiauga
d. Wageningen University and Research, Belanda, jurusan Environmental Science
e. University of New South Wales, Australia, jurusan Chemistry
a. University of New South Wales, Australia, jurusan Computer Science
b. University of Western Australia, Australia, jurusan Computer Science
c. University of Toronto, Kanada, jurusan Statistics, Scarborough
a. University of British Columbia, Kanada, jurusan Bachelor of Science, Microbiology program, Ookanagan Campus
b. University of Toronto, Kanada, jurusan: 1) Bachelor of Science, Life Sciences, St. George; 2) Bachelor of Science, Life Sciences, Mississauga; 3) Bachelor of Science, Life Sciences (Biological Sciences and Neuroscience), Scarborough
Monash University, Australia, jurusan Computer Science
“Alhamdulillah, prestasi internasional kembali diukir anak didik kami. Ada enam siswa yang meraih beasiswa kuliah di luar negeri. Kerja keras mereka dan dukungan doa dari civitas akademika MAN 2 Kota Malang dan orang tua terbayar dengan prestasi,” terang Kepala MAN 2 Kota Malang Samsudin, Rabu (5/4/2023).
Menurut Samsudin, rata-rata siswanya mendapat beasiswa pada lebih satu kampus di luar negeri. Dari enam siswanya, hanya satu yang meraih beasiswa di satu kampus, yaitu Naila Atifa Asrif yang meraih beasiswa kuliah di Monash University, Australia dengan jurusan Computer Science.
“Bahkan ada dua siswa, yaitu Askana Mirza Mawlana Irfany dan Rakhdan Nawfal Aras yang diterima di enam kampus berbeda. Askana Mirza bahkan diterima untuk dua pilihan jurusan yang berbeda pada Wageningen University and Research, Belanda,” tuturnya.
Tiga siswa lainnya adalah Deandra Rasheesa Maheswari (masuk di lima kampus), Reswara Anargya Dzakirullah (tiga kampus), dan Labbaika Ziyadul Fikri (dua kampus).
Prestasi para siswa MAN 2 Kota Malang ini, lanjut Samsudin, tidak terlepas dari kerja keras para siswa dalam mempersiapkan diri mereka untuk menjadi pribadi yang kompetitif dan berpengetahuan luas. Pihak madrasah selama ini terus berupaya memberikan fasilitasi dalam beragam kegiatan dan pendampingan agar potensi siswa didik bisa dioptimalkan.
“Tugas kami di madrasah untuk terus membina dan memberdayakan potensi para siswa agar bisa dioptimalkan,” terang Samsudin.
Wakil Kepala MAN 2 Kota Malang bidang Kehumasan Ahmad Thohir Yoga menambahkan, prestasi enam siswa ini menambah daftar panjang prestasi sekolahnya.
Sebelumnya, tercatat ada 80 siswa MAN 2 Kota Malang yang berhasil masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) tahun 2023.
Mereka tersebar di 10 PTN, yaitu: Universitas Airlangga (2), Universitas Padjajaran (3), Universitas Sebelas Maret (4), Universitas Jember (5), Universitas Brawijaya (42), Institut Teknologi Bandung (4), Institut Teknologi Sepuluh November (15), Universitas Indonesia (2), Universitas Negeri Malang (2), dan Universitas Negeri Surabaya (1).
“Alhamdulillah, ada 16 siswa yang masuk di Fakultas Kedokteran, baik kedokteran umum, kedokteran gigi, dan kedokteran hewan,” ujarnya.
Selain Fakultas Kedokteran, siswa MAN 2 Kota Malang juga diterima di Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian, Sekolah Teknik Elektro dan Informatika, Sains Aktuaria, Statistika, Taknik Industri, Teknik Informatika, Teknik Kimia, Ilmu Gizi, Sastra Inggris, Teknologi Pangan, Psikologi, Perpajakan, Ilmu Hukum, dan lainnya.
“Keberhasilan ini tidak terlepas dari pola pembinaan yang dilakukan MAN 2 Kota Malang secara berkala dan berkesinambungan,” tandasnya.
Berikut enam siswa peraih beasiswa LPDP Luar Negeri:
1. Askana Mirza Mawlana Irfany
a. Monash University, Australia, jurusan Mechanical Engineering
b. Unviersity of Western Australia, Australia, jurusan Civil Engineering
c. Curtin University, Australia, jurusan Mining Engineering
d. University of New South Wales, Australia, jurusan Civil Engineering
e. Wageningen University and Research, Belanda, jurusan Environmental Science
f. Wageningen University and Research, Belanda, jurusan Food Technology
g. Hong Kong University of Science and Technology, Hong Kong, jurusan Mechanical Engineering
2. Rakhdan Nawfal Aras
a. University of Toronto, Kanada, jurusan Materials Engineering
b. University of British, Columbia, jurusan Bachelor of Applied Science
c. University of Sydney, Australia, jurusan Mechanical Engineering
d. Hong Kong University of Science and Technology, Hong Kong, jurusan Mechanical Engineering
e. Monash University, Australia, jurusan Mechanical Engineering
f. University of New South Wales, Australia, jurusan Mechanical Engineering
3. Deandra Rasheesa Maheswari
a. Monash University, Australia, jurusan Chemical Engineering
b. University of British Columbia, Kanada, jurusan Bachelor of Applied Science
c. University of Toronto, Kanada, jurusan Computer Science, Mathematics, and Statistics, Mississiauga
d. Wageningen University and Research, Belanda, jurusan Environmental Science
e. University of New South Wales, Australia, jurusan Chemistry
4. Reswara Anargya Dzakirullah
a. University of New South Wales, Australia, jurusan Computer Science
b. University of Western Australia, Australia, jurusan Computer Science
c. University of Toronto, Kanada, jurusan Statistics, Scarborough
5. Labbaika Ziyadul Fikri
a. University of British Columbia, Kanada, jurusan Bachelor of Science, Microbiology program, Ookanagan Campus
b. University of Toronto, Kanada, jurusan: 1) Bachelor of Science, Life Sciences, St. George; 2) Bachelor of Science, Life Sciences, Mississauga; 3) Bachelor of Science, Life Sciences (Biological Sciences and Neuroscience), Scarborough
6. Naila Atifa Asrif
Monash University, Australia, jurusan Computer Science
(mpw)
Explore More