Dibuka Besok, Peminat Kuliah UIN Jakarta Bisa Daftar SPMB Mandiri dan SMM PTN Barat
loading...
A
A
A
JAKARTA - Dua jalur seleksi masuk bagi para peminat kuliah di UIN Jakarta , yakni Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru Jalur Mandiri (SPMB) dan Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri Wilayah Barat (SMM PTN Barat), dibuka Senin (8/5/2023).
Terkait itu, Wakil Rektor Bidang Akademik UIN Jakarta Prof. Dr. Ahmad Tholabi, M.H. M.A., meminta para siswa peminat kuliah di UIN Jakarta memanfaatkan kedua jalur tersebut.
Mengikut jadwal yang ditetapkan, Warek Tholabi menuturkan, dua jalur seleksi yang ditawarkan UIN Jakarta bakal dibuka secara bersamaan Senin besok, 8 Mei.
“Bisa dikatakan ini jalur seleksi urutan paling akhir setelah jalur-jalur seleksi ditawarkan. Karena itu, kami mengimbau para siswa peminat kuliah UIN Jakarta memanfaatkan dua jalur seleksi ini,” ujarnya dalam keterangan pers, Minggu (7/5/2023).
Sebelumnya, UIN Jakarta telah membuka beberapa jalur seleksi seperti Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP), Ujian Tulis Berbasis Komputer SNBP, Seleksi Prestasi Akademik Nasional Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN-PTKIN), dan Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN-UM PTKIN). “Beberapa jalur seleksi sudah tutup masa pendaftarannya,” katanya.
SPMB Mandiri sendiri merupakan jalur seleksi yang penyelenggaraannya langsung dilakukan oleh UIN Jakarta. Masa pendaftaran peminat di jalur ini adalah mulai Senin, 8 Mei sampai 4 Juli 2023 dengan mendaftar secara online di laman https://spmb.uinjkt.ac.id/spmbv2/home.zul.
Jalur ini menetapkan sejumlah persyaratan pendaftaran seperti Lulusan MA/MAK/Pesantren Mu’adalah/SMA/SMK dan sederajat harus lulusan tiga tahun terakhir, memiliki Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) dan Nomor Induk Kependudukan (NIK), dan memiliki kesehatan memadai dengan dibuktikan surat keterangan sehat dari dokter. Namun untuk beberapa fakultas dan prodi, terdapat sejumlah syarat yang harus diperhatikan siswa peminat.
Peminat Prodi Pendidikan Dokter misalnya harus berasal dari SMA/MA/Pesantren jurusan IPA dan tidak buta warna. Begitu juga untuk siswa lulusan SMK terdapat sejumlah ketentuan khusus dan tambahan seperti lulusan SMK Teknik pemilih Paket IPA hanya diperbolehkan memilih Prodi Pendidikan Kimia, Pendidikan Fisika, Pendidikan Matematika, Teknik Informatika, Sistem Informasi, Matematika, Kimia, Fisika, dan Teknik Pertambangan.
Terkait itu, Wakil Rektor Bidang Akademik UIN Jakarta Prof. Dr. Ahmad Tholabi, M.H. M.A., meminta para siswa peminat kuliah di UIN Jakarta memanfaatkan kedua jalur tersebut.
Baca Juga
Mengikut jadwal yang ditetapkan, Warek Tholabi menuturkan, dua jalur seleksi yang ditawarkan UIN Jakarta bakal dibuka secara bersamaan Senin besok, 8 Mei.
“Bisa dikatakan ini jalur seleksi urutan paling akhir setelah jalur-jalur seleksi ditawarkan. Karena itu, kami mengimbau para siswa peminat kuliah UIN Jakarta memanfaatkan dua jalur seleksi ini,” ujarnya dalam keterangan pers, Minggu (7/5/2023).
Sebelumnya, UIN Jakarta telah membuka beberapa jalur seleksi seperti Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP), Ujian Tulis Berbasis Komputer SNBP, Seleksi Prestasi Akademik Nasional Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN-PTKIN), dan Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN-UM PTKIN). “Beberapa jalur seleksi sudah tutup masa pendaftarannya,” katanya.
SPMB Mandiri sendiri merupakan jalur seleksi yang penyelenggaraannya langsung dilakukan oleh UIN Jakarta. Masa pendaftaran peminat di jalur ini adalah mulai Senin, 8 Mei sampai 4 Juli 2023 dengan mendaftar secara online di laman https://spmb.uinjkt.ac.id/spmbv2/home.zul.
Jalur ini menetapkan sejumlah persyaratan pendaftaran seperti Lulusan MA/MAK/Pesantren Mu’adalah/SMA/SMK dan sederajat harus lulusan tiga tahun terakhir, memiliki Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) dan Nomor Induk Kependudukan (NIK), dan memiliki kesehatan memadai dengan dibuktikan surat keterangan sehat dari dokter. Namun untuk beberapa fakultas dan prodi, terdapat sejumlah syarat yang harus diperhatikan siswa peminat.
Peminat Prodi Pendidikan Dokter misalnya harus berasal dari SMA/MA/Pesantren jurusan IPA dan tidak buta warna. Begitu juga untuk siswa lulusan SMK terdapat sejumlah ketentuan khusus dan tambahan seperti lulusan SMK Teknik pemilih Paket IPA hanya diperbolehkan memilih Prodi Pendidikan Kimia, Pendidikan Fisika, Pendidikan Matematika, Teknik Informatika, Sistem Informasi, Matematika, Kimia, Fisika, dan Teknik Pertambangan.