Dikukuhkan Jadi Profesor, Dosen ITS Gagas SPAM Cerdas Solusi Masalah Air Minum

Jum'at, 12 Mei 2023 - 05:30 WIB
loading...
Dikukuhkan Jadi Profesor,...
Guru besar Departemen Teknik Lingkungan ITS Prof Dr Ali Masduqi. Foto/Humas ITS.
A A A
JAKARTA - Dikukuhkan sebagai profesor di ITS Prof Dr Ali Masduqi memberikan kontribusi keilmuannya untuk meningkatkan pelayanan air minum yang prima di Indonesia. Dosen Departemen Teknik Lingkungan ITS ini aktif di bidang ilmu rekayasa penyediaan air minum.

Melihat permasalahan air minum yang belum terjamin kelayakannya, guru besar Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) ini terus berinovasi menghasilkan karya yang dapat diimplementasikan untuk mewujudkan smart city.

Hal tersebut dituangkan dalam orasi ilmiahnya saat pengukuhan profesor yang bertajuk Implementasi Smart Water Supply Systems untuk Meningkatkan Pelayanan Air Minum yang Prima.

Melalui implementasi Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) cerdas, penyediaan air minum melalui jaringan perpipaan akan menghasilkan air yang aman dengan proses yang efisien.

Baca juga: Hal yang Membuat Peserta Gugur SNBT 2023, Kenali dan Pahami!

Implementasi SPAM cerdas tersebut meliputi smart raw water monitoring, smart water treatment, smart water network, zona air minum prima dalam DMA, dan smart metering.

“Pemantauan dan pelaporan kualitas air baku secara real time akan memperoleh hasil terbaik dengan waktu sesingkat-singkatnya,” ujar dosen kelahiran Mojokerto, 28 Januari 1968 itu, melalui siaran pers, Jumat (12/5/2023).

Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) sebagai institusi tunggal di suatu kota dalam menyediakan layanan air minum, memiliki peluang besar menerapkan SPAM cerdas. Kendati demikian, prasarana dan sarana air minum milik PDAM harus dibenahi terlebih dahulu sebelum SPAM cerdas benar-benar diterapkan.

“Jika SPAM cerdas diterapkan, akan banyak kebermanfaatan yang dirasakan mulai dari peningkatan layanan pelanggan hingga pengurangan biaya pemeliharan,” terang ayah tiga anak ini.

Lebih lanjut, menurut Ali, implementasi SPAM akan menyelamatkan air yang hilang sekaligus meningkatkan pendapatan PDAM. Kemudian, hasil efisiensi energi dan penyesuaian bahan kimia akan diperoleh kualitas air yang terjamin dengan harga terjangkau.

Nantinya, dana yang diperoleh dari hasil efisiensi dapat dialokasikan sebagai peningkatan pelayanan kepada masyarakat.

Terlepas dari keunggulan SPAM, lanjut Ali, sebelum diterapkan semestinya dilakukan analisis finansial terlebih dahulu.
Pentingnya melakukan analisis kelayakan investasi terlebih dahulu karena SPAM cerdas memerlukan biaya yang cukup besar. Analisis tersebut akan membandingkan total biaya dengan keuntungan yang diperoleh dari penerapan SPAM cerdas.

“Sehingga dapat mewujudkan PDAM sebagai perusahaan yang memproduksi air layak minum langsung dari kran,” tandas suami dari Tiyayah SAg itu.

Baca juga: Seleksi Masuk SD tanpa Calistung, Ini Tanggapan Dosen UMM

Memperkenalkan SPAM cerdas di negara berkembang akan menjadi tantangan tersendiri, terutama pada sumber daya manusia (SDM) dan teknologi yang terbatas.

Implementasi SPAM yang andal merupakan masalah mendesak di negara berkembang yang perlu ditangani dengan mempertimbangkan masalah sosial, ekonomi, dan lingkungan.

“Oleh karena itu, PDAM harus memiliki rencana strategis dan aksi nyata untuk melayani mayarakat demi kesehatan dan kesejahteraan bangsa,” pesan alumnus ITS tersebut.

Tak hanya membagikan ilmu di kampus, profesor ke-152 ITS ini juga aktif berbagi di laman YouTube. Ali sering membagikan edukasi lingkungan dan dakwah.

Ali memadupadankan lingkungan dalam perspektif Islam, pada beberapa kesempatan mengisi khutbah jamaah dan video dakwah dengan berbagi kecintaan lingkungan dalam perspektif Islam.

“Gelar profesor yang saya dapatkan sekarang merupakan amanah untuk memberi manfaat lebih besar pada masyarakat,” tuturnya
(nnz)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
FK Unair Kukuhkan Tomoyoshi...
FK Unair Kukuhkan Tomoyoshi Nozaki dari Jepang sebagai Adjunct Professor
ITS Buka 2 Jalur Baru...
ITS Buka 2 Jalur Baru di Seleksi Mandiri 2025, Masuk Lebih Mudah? Tanpa Tes Tulis
Universitas Sanata Dharma...
Universitas Sanata Dharma Kukuhkan 3 Guru Besar Baru
Kuliah di Mana Cak Lontong?...
Kuliah di Mana Cak Lontong? Komedian yang Ditunjuk sebagai Komisaris Ancol
Wujudkan Tridarma Perguruan...
Wujudkan Tridarma Perguruan Tinggi, Unika Atma Jaya Kukuhkan 3 Profesor
Kisah Si Kembar Risyad...
Kisah Si Kembar Risyad dan Rasyid, Lulus Bersama dari ITS Mengejar Mimpi di Dunia Teknologi
Viral, Profesor Ini...
Viral, Profesor Ini Gunakan Drone untuk Cegah Mahasiswa Menyontek selama Ujian
3 Komjen Polisi Bergelar...
3 Komjen Polisi Bergelar Profesor, Salah Satunya Pati Polri Penulis Buku Terbanyak
Profil Komjen Chryshnanda...
Profil Komjen Chryshnanda Dwilaksana, Kalemdiklat Polri Bergelar Profesor yang Memiliki Jiwa Seni
Rekomendasi
Kasmudjo Akui Bukan...
Kasmudjo Akui Bukan Pembimbing Skripsi Jokowi, Politikus PDIP: Terima Kasih kalau Jujur
India Ketir-ketir, Desak...
India Ketir-ketir, Desak IAEA Awasi Senjata Nuklir Pakistan
Manik Marganamahendra...
Manik Marganamahendra Raih Penghargaan Global Young Ambassador of the Year 2025
Upaya Jaksa Tebo Febrow...
Upaya Jaksa Tebo Febrow Perjuangkan Hak-hak Dasar Suku Anak Dalam
10 Surat Terpanjang...
10 Surat Terpanjang dalam Al-Qur’an Berdasarkan Jumlah Ayatnya, Sudah Tahu?
Tolak Buang Dolar AS,...
Tolak Buang Dolar AS, Apakah India Bakal Meninggalkan BRICS?
Berita Terkini
Cara Daftar Antrian...
Cara Daftar Antrian KJP Pasar Jaya Mei 2025 untuk Sembako Murah
Syarat dan Cara Daftar...
Syarat dan Cara Daftar PPG Dalam Jabatan Guru Madrasah 2025, Sudah Dibuka!
UUM dan Uhamka Perpanjang...
UUM dan Uhamka Perpanjang Kerja Sama Strategis Bidang Pendidikan
Daftar Gaji PPPK 2025...
Daftar Gaji PPPK 2025 Golongan 1 hingga 17, Cek Nominal Terbaru di Sini
Darunnajah Hadirkan...
Darunnajah Hadirkan Akademisi Dunia dalam ICOP 2025
4 Perbedaan PNS Pusat...
4 Perbedaan PNS Pusat dan Daerah, Gajinya Besaran Mana?
Infografis
Ayesha Farooq, Pilot...
Ayesha Farooq, Pilot Jet Tempur Perempuan Pakistan yang Jadi Pahlawan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved